Puskesmas Situ Gintung Gambaran Dinas Kesehatan Tangerang Selatan

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

B. Analisa Univariat

1. Gambaran Jenis Kelamin

Gambaran jenis kelamin pasien TB paru di Puskesmas wilayah Tangerang selatan pada bulan Agustus 2013 lebih didominasi oleh pasien berjenis kelamin laki-laki, yaitu sebanyak 18 pasien laki-laki 56,2 dan 14 pasien perempuan 43,8. Untuk lebih rinci dapat dilihat pada tabel 5.1 di bawah ini : Tabel 5.1 Distribusi jenis kelamin pasien TB paru di Puskesmas Tangerang Selatan tahun 2013 n=32 n Jenis kelamin Laki-laki Perempuan 18 14 56,2 43,8 Total 32 100

2. Gambaran Tipe Pasien TB Paru

Gambaran tipe pasien TB paru yang tercatat di Puskesmas Tangerang selatan pada penelitian ini lebih didominasi oleh pasien TB paru tipe I sebanyak 30 pasien 93,8 dan tipe II sebanyak 2 pasien 6,2, sedangkan tipe III dan IV tidak ditemukan di Puskesmas yang dijadikan tempat penelitian. hasil gambaran tersebut dapat di lihat dari tabel di bawah ini: Tabel 5.2 Distribusi tipe pasien TB paru di Puskesmas Tangerang Selatan tahun 2013 n=32 n Tipe Responden Tipe I Tipe II Tipe III Tipe IV 30 2 93,8 6,2 Total 32 100 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

3. Gambaran Pengetahuan Pasien TB Paru

Gambaran pengetahuan pasien TB paru tentang pencegahan penularan TB di ukur melalui pertanyaan-pertanyaan yang ada di kuesioner, yaitu mengenai definisi, etiologi, manifestasi klinis, penegakan diagnosa, sumber dan pencegahan infeksi, pengobatan, serta komplikasi. Pada tabel di bawah ini dapat dilihat bahwa pasien TB paru dengan pengetahuan kurang berjumlah 3 pasien 9,4, dengan pengetahuan cukup berjumlah 8 pasien 25,0, dan dengan pengetahuan baik berjumlah 21 pasien 65,6. Tabel 5.3 Distribusi pengetahuan pasien TB paru di puskesmas Tangerang Selatan tahun 2013 n Pengetahuan Kurang Cukup Baik 3 8 21 9,4 25,0 65,6 Total 32 100 4. Gambaran perilaku Pasien TB Paru Gambaran perilaku pasien TB paru yang diteliti di puskesmas wilayah Tangerang selatan didapatkan gambaran pasien yang berperilaku baik yaitu sebanyak 19 pasien 59,4 dan 13 pasein 40,6 yang berperilaku kurang baik. Gambaran tersebut diukur melalui pertanyan-pertanyan mengenai perilaku pencegahan penularan TB paru. Dapat dilihat dari tabel dibawah ini: Tabel 5.4 Distribusi perilaku pasien TB paru di Puskesmas Tangerang Selatan tahun 2013 n=32 n Perilaku responden Kurang baik Baik 13 19 40,6 59,4 Total 32 100

Dokumen yang terkait

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kepadatan Tulang Pada Lansia Awal Di Puskesmas Pisangan Tangerang Selatan Tahun 2016

0 7 129

BEBERAPA FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PRAKTIK PENCEGAHAN PENULARAN PENYAKIT TUBERKULOSIS PADA PENDERITA TUBERKULOSIS DI KECAMATAN GUBUG KABUPATEN GROBOGAN TAHUN 2013.

0 3 17

beberapa faktor yang berhubungan dengan praktik pencegahan penularan kusta pada kontak serumah di wilayah kerja Puskesmas Gayamsari tahun 2013.

0 3 17

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEBERHASILAN PENGOBATAN TUBERKULOSIS Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Keberhasilan Pengobatan Tuberkulosis Di Wilayah Puskesmas Nguter Kabupaten Sukoharjo.

0 5 16

FAKTOR RISIKO YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN TUBERKULOSIS PARU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS ANDALAS TAHUN 2013.

0 6 8

BEBERAPA FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PRAKTIK PENCEGAHAN PENULARAN PENYAKIT TUBERKULOSIS PADA PENDERITA TUBERKULOSIS DI KECAMATAN GUBUG KABUPATEN GROBOGAN TAHUN 2013 - UDiNus Repository

1 2 4

FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN TUBERKULOSIS PARU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS WARA UTARA KOTA PALOPO | Karya Tulis Ilmiah

7 25 46

FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN TUBERKULOSIS PARU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS WARA UTARA KOTA PALOPO | Karya Tulis Ilmiah

0 0 13

TAP.COM - FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU ... 9801 22014 1 SM

0 1 13

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN TUBERKULOSIS PARU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MACCINI SAWAH KOTA MAKASSAR TAHUN 2012

0 0 79