Wenni Junida : Penentuan Jumlah Produksi Optimal Untuk Memaksimumkan Laba Dengan Menggunakan Metode Integer Programming Di PT. Cahaya Kawi Ultra Polyintraco, 2010.
6.1.2. Analisis Perencanaan Produksi dengan Integer Programming
Model integer programming digunakan untuk memperoleh solusi dalam bentuk bilangan bulat integer. Model ini terdiri dari 3 parameter, yakni :
1. Variabel Keputusan, yaitu jumlah produksi untuk tiap spring bed.
2. Fungsi Tujuan, yaitu laba yang diinginkan dari hasil jumlah produksi. 3. Fungsi Kendala
yaitu batasan ketersediaan jam kerja orang, ketersediaan bahan baku, target produksi dan jumlah produksi minimum.
Sebagai contoh, nilai dari variabel keputusan, fungsi tujuan dan fungsi kendala untuk bulan Mei 2009 adalah:
1. Platinum X
1
= 211 unit Golden X
2
= 56 unit Silver X
3
= 373 unit Bigline X
4
= 68 unit 2.
Laba yang dihasilkan = 235000X
1
+ 135000 X
2
+ 118000 X
3
+ 95000 X
4
= 235000 211 + 135000 56+ 118000 373+ 95000 68 = Rp. 107.619.000
3. Jam kerja tenaga kerja yang terpakai
- Perakitan Per bulat mesin RAM
830.9 211 +822.5 56 +822.4 373 = 528135 detik
- Perakitan Per bulat mesin RAM manual
1575.1 68 = 107107 detik
Wenni Junida : Penentuan Jumlah Produksi Optimal Untuk Memaksimumkan Laba Dengan Menggunakan Metode Integer Programming Di PT. Cahaya Kawi Ultra Polyintraco, 2010.
- Perakitan Kawat lis
1082.2 211 +1083.1 56 +1082.3373 +1082.7 68 = 766319 detik
- Penjahitan Kain Quilting
221.4 211 +204.8 56 +205 373 +197.4 68 = 148072 detik
- Pemotongan
586.3 211 +585.6 56 +586.8 373 +570.4 68 = 414167 detik
- Penjahitan kain quilting dengan kain blacu dan label
409.9 211 +409.3 56 +409.3 373 +410.1 68 = 289965 detik
- Penjahitan lis kain quilting
1121 211 +1109.9 56 +1110 373 +1110.9 68 = 788257 detik
- Perekatan dengan per
929.1 211 +928.9 56 +930.2 373 +928.4 68 = 658154 detik
- Penjahitan lis
762.1 211 +761.8 56 +761.7 373 +761.5 68 = 539360 detik
- Pembungkusan
284.3 211 +284.756 +284.7 373
+284.968 = 201497 detik 4.
Bahan baku yang terpakai -
Per bulat : 510 211
+ 450 56 + 430 373
+ 430 68 = 322440 unit
- Kain quilting : 6 211 + 4.8 56
+ 2.8 373 + 2.8 68
= 2769.6 cm
- Busa
: 9 211 + 5 56
+ 4 373 + 3 68
= 3875 cm Pada Tabel 6.1. dapat dilihat hasil rekapitulasi dari setiap nilai variabel
keputusan, fungsi tujuan dan fungsi kendala untuk bulan Mei, Juni dan Juli 2009.
Wenni Junida : Penentuan Jumlah Produksi Optimal Untuk Memaksimumkan Laba Dengan Menggunakan Metode Integer Programming Di PT. Cahaya Kawi Ultra Polyintraco, 2010.
Tabel 6.1. Rekapitulasi Hasil Perhitungan dengan Integer Programming
Fungsi Mei
Juni Juli
Variabel Keputusan
1. Platinum unit
2. Golden unit
3. Silver unit
4. Bigline unit
211 56
373 68
200 44
417 67
182 55
437 57
Fungsi Tujuan
Rp. 107.619.000 Rp. 108.511.000
Rp. 107.176.000
Jam tenaga kerja terpakai
- Perakitan Per bulat mesin RAM detik 528135
545311 555850
- Perakitan Per bulat mesin RAM manual detik 107107
105532 89781
- Perakitan Kawat lis detik 766319
787956 791210
- Penjahitan Kain Quilting detik 148072
152002 152396
- Pemotongan detik 414167
425939 427859
- Penjahitan kain quilting dengan kain blacu dan label detik 289965
298144 299353
- Penjahitan lis kain quilting detik 788257
810336 813458
- Perekatan dengan per detik 658154
676788 679602
- Penjahitan lis detik 539360
554589 556870
- Pembungkusan detik
201497 207195
208054
Bahan baku terpakai
- Per bulat unit
322440 329920
329990 -
Kain quilting cm 2770
2766 2739
- Busa cm
3875 3889
3832
Dari Tabel 6.1 dapat dilihat penggunaan sumber daya oleh perusahaan sesuai perencanaan produksi pada bulan Mei, Juni dan Juli 2009. Pada Tabel 6.2.
dapat dilihat ketersediaan sumber daya perusahaan tiap bulannya dan selisih antara penggunaan dengan ketersediaan sumber daya di perusahaan.
Wenni Junida : Penentuan Jumlah Produksi Optimal Untuk Memaksimumkan Laba Dengan Menggunakan Metode Integer Programming Di PT. Cahaya Kawi Ultra Polyintraco, 2010.
Tabel 6.2. Perbandingan Ketersediaan Sumber Daya di Perusahaan dengan Pemakaian Sumber Daya Berdasarkan Integer Programming
Sumber daya terpakai Terpakai
Ketersediaan sumber daya Selisih
Jam tenaga kerja detik Mei
Juni Juli
Mei Juni
Juli Mei
Juni Juli
- Perakitan Per bulat mesin RAM 528135 545311 555850
540000 594000
594000 11865
48689 38150
- Perakitan Per bulat RAM manual 107107 105532 89781
540000 594000
594000 432893 488468
504219 - Perakitan Kawat lis
766319 787956 791210 1080000 1188000 1188000 313681 400044
396790 - Penjahitan Kain Quilting
148072 152002 152396 540000
594000 594000 391928
441998 441604
- Pemotongan 414167 425939 427859 1080000 1188000 1188000 665833
762061 760141
- Penjahitan kain quilting dengan kain blacu dan label
289965 298144 299353 540000
594000 594000 250035
295856 294647
- Penjahitan lis kain quilting 788257 810336 813458 1080000 1188000 1188000 291743
377664 374542
- Perekatan dengan per 658154 676788 679602 1620000 1782000 1782000 961846 1105212 1102398
- Penjahitan lis 539360 554589 556870
540000 594000
594000 640
39411 37130
- Pembungkusan 201497 207195 208054 1080000 1188000 1188000 878503
980805 979946
Bahan baku
- Per bulat unit 322440 329920 329990
330000 330000
330000 7560
80 10
- Kain quilting cm 2770
2766 2739
3001 3001
3001 231
235 262
- Busa cm 3875
3889 3832
3889 3889
3889 14
57
Dari Tabel 6.2 dapat disimpulkan perusahaan dapat berproduksi tanpa adanya gangguan kekurangan sumber daya karena sumber daya yang terpakai
masih dalam batas ketersediaan sumber daya di perusahaan. Misalnya pada bulan Mei 2009, tenaga kerja perakitan per bulat mesin RAM yang terpakai 528135
detik atau 98 . Selain itu, dapat juga dilihat bahwa terdapat sumber daya perusahaan
berlebih tidak seimbang antara sumber daya yang ada. Misalnya pada bulan Mei 2009, untuk tenaga kerja perakitan ber bulat RAM manual yang terpakai 107107
detik atau 20 . Sedangkan untuk penjahitan lis terpakai 539360 detik atau 99,9 .
Wenni Junida : Penentuan Jumlah Produksi Optimal Untuk Memaksimumkan Laba Dengan Menggunakan Metode Integer Programming Di PT. Cahaya Kawi Ultra Polyintraco, 2010.
6.1.3. Analisis Sensitivitas Perencanaan Produksi