BAB V PEMBAHASAN
5.1 Karakteristik Pedagang Pecel a. Jenis Kelamin
Hasil penelitian menunjukkan jumlah pedagang pecel yang berjualan di Pasar Petisah semuanya 100 berjenis kelamin perempuan. Adapun penelitian
yang mengkaitkan perbedaan perilaku seseorang berdasarkan karakteristik jenis kelamin. Survey terhadap keamanan makanan melalui telepon dan observasi
Amerika Serikat yang melibatkan 7.000 dan 2.130 penduduk. Survey ini mengungkapkan adanya perbedaan antara pria dan wanita dalam hal mencuci
tangan. Di semua kota besar di tempat survey dilakukan, kaum wanita lebih sering mencuci tangannya daripada pria yaitu masing-masing sebesar 74 dan 61.
b. Umur
Berdasarkan hasil penelitian, terdapat pedagang dengan golongan umur 26-30 tahun berjumlah 2 pedagang 20, golongan umur 31-35 tahun berjumlah
1 pedagang 10, pedagang dengan golongan umur 36-40 berjumlah 2 pedagang 20, golongan umur 41- 45 tahun berjumlah 2 pedagang 20, pedagang
dengan golongan umur 46-50 berjumlah 1 pedagang 10, dan pedagang dengan golongan umur 51-55 berjumlah 2 pedagang 20.
Beberapa penelitian mengkaitkan berbagai kategori umur penjamah makanan dengan perilaku dan pengetahuan penjamah makanan. Senada dengan
penelitian Marsaulina 2004, di DKI Jakarta yang menyimpulkan adanya hubungan antara kebersihan perorangan dengan umur penjamah makanan.
Semakin tinggi umur penjamah makanan maka semakin baik kebersihan penjamah makanan.
c. Lama Berjualan
Berdasarkan hasil penelitian, diketahui pedagang yang telah berjualan 2 –4
tahun berjumlah 5 orang 50, dan pedagang yang telah berjualan 5 – 7 tahun
berjumlah 5 orang 50. Penelitian Marsaulina 2004 menyatakan mulai pengalaman kerja 1 satu tahun keatas, proporsi pengetahuan kearah baik makin
meningkat, terlebih lagi pada pengalaman kerja di atas 2 dua tahun. Dengan demikian dapat disimpulkan, hubungan pengetahuan dan pengalaman kerja
bermakna setelah mencapai 1 satu tahun atau lebih.
5.2 Observasi Enam Prinsip Hygiene Sanitasi Pecel 5.2.1 Pemilihan Bahan Pecel
Berdasarkan hasil observasi yang peneliti lakukan pada pedagang pecel yang berjualan di Pasar Petisah dalam enam prinsip hygiene sanitasi secara
keseluruhan tidak memenuhi syarat kesehatan sesuai dengan Kepmenkes RI No. 942MenkesSKVII2003. Walaupun pada prinsip pemilihan bahan-bahan dan
penyimpanan bahan baku yang dilakukan oleh pedagang dalam pembuatan pecel di Pasar Petisah telah memenuhi syarat kesehatan.
Bahan – bahan seperti kacang tanah dan gula merah mereka beli untuk
persediaan rata-rata per-2 hari dan disimpan dalam tempat tertutup seperti lemari dan rak
– rak yang tertutup. Tidak terdapat atau terlihat tikus dan serangga di dalamnya. Namun beda hal nya dengan sayuran, mereka membeli sayuran setiap
hari di pasar. Alasannya agar sayuran yang akan diolah masih tetap segar.
5.2.1.1 Tempat Pemilihan Bahan Baku Pecel
Bahan berupa sayuran, kacang tanah dan gula merah dibeli pedagang dari tempat penjualan seperti pasar yang terdapat di Pasar Pagi Setia Budi, Pasar