Sistem Informasi Geografis Analisis Multikriteria Spasial

17 pembuatan dan manajemen database, analisis spasial dan multi-kriteria serta proses validasi. Sebagai bagian integral dari model, peta kesesuaian akhir divalidasi dengan metode analisis korelasi yang melibatkan data hasil produksi madu eksisting dan menghitung nilai kesesuaian. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa terdapat korelasi relatif antara indeks kesesuaian dengan produksi madu. Hasil akhir proses analisis spasial memungkinkan data-data dari berbagai sumber tersebut diolah bersama secara terintegrasi dengan menjadikan atribut posisi geografis sebagai faktor penghubung kunci. Proses ini merupakan analisis yang dilakukan dengan tujuan mendapatkan unit spasial baru yang diasumsikan homogen dimana pada unit tersebut terdapat seluruh informasi yang akan dijadikan dasar penetapan lahan tersedia untuk kegiatan budidaya lebah madu. 18 3 METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian dilaksanakan di Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat, selama 7 Bulan, yaitu dari Bulan April sampai Bulan Nopember 2013.

3.2 Jenis Data dan Alat

Jenis data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Data primer berupa hasil pengecekan lapangan ground check penggunaan lahan land use dan hasil wawancara dengan para stakeholder dan expert. Data sekunder berupa data keadaan umum lokasi penelitian yang berasal dari BPS, Bappeda dan Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Cianjur. Untuk analisis pemetaan, digunakan peta dasar penyusunan RTRW Kabupaten Cianjur Tahun 2011peta administrasi, kemiringan lereng, kontur, jaringan sungai dan jalan, Satuan Peta Tanah skala 1:250000 Tahun 2011 dari Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Lahan Pertanian, peta tanah skala 1:250000, peta penggunaan lahan skala 1:25000 Tahun 2011, peta curah hujan, peta suhu, peta land system skala 1:250000, peta pola ruang RTRW skala 1:25000 dan peta HGU Perkebunan skala 1:250000. Alat-alat yang digunakan antara lain: software untuk analisis data spasial, Microsoft Office , GPS, kamera digital dan alat tulis.

3.3 Metode Pengumpulan dan Teknik Analisis Data

Sumber data primer berupa hasil pengecekan lapangan penggunaan lahan yang diperoleh melalui pengukuran dengan GPS. Wawancara dengan stakeholder dan expert dilakukan melalui pendekatan analisis AHP dengan teknik Purposive Sampling . Analisis ini digunakan untuk memberikan bobot setiap subkriteria yang ditetapkan dalam analisis MCE Multi-Criteria Evaluation dengan responden Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Cianjur, akademisi, kelompok tani, praktisi dan pengusaha lebah madu. Responden untuk analisis kelayakan finansial budidaya lebah madu adalah kelompok tani yang melakukan budidaya lebah madu, praktisi serta pengusaha lebah madu. Responden untuk analisis pendapat masyarakat terhadap budidaya lebah madu adalah kelompok tani pada lokasi- lokasi terpilih hasil analisis kesesuaian lahan budidaya lebah madu. Sumber data sekunder diperoleh dengan menelusuri melalui buku, jurnal, penelitian terdahulu, internet, citra, dan peta yang diperoleh dari beberapa instansi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini digambarkan dalam bagan alir tahapan penelitian Gambar 2. 19 Gambar 2 Bagan alir tahapan penelitian Peta Kesesuaian Habitat Lebah Madu Peta Kesesuaian Lahan Jenis Pakan Lebah Analisis Kesesuaian Lahan Jenis Pakan Lebah Madu Analisis Pendapat Masyarakat AHP Unit Lahan Peta administrasi, penggunaan lahan, kelerengan, ketinggian, curah hujan, kawasan pemukiman, jaringan jalan dan sungai serta peta suhu Peta administrasi, curah hujan, land system, satuan peta tanah, dan peta suhu Peta Kesesuaian Lahan Budidaya Lebah Madu Analisis Finansial Arahan Pengembangan Wilayah Berbasis Budidaya Lebah Madu Analisis Kelayakan Pengembangan Budidaya Lebah Madu Krteria Kesesuaian Lahan Aspek Legal RTRW, HGU Perkebunan Multi-Criteria Evaluation AHP dan WLC Analisis Kesesuaian Habitat Lebah Madu Penggunaan Lahan Potensi Wilayah 20 Teknik analisis data dari setiap tahapan penelitian disajikan pada Tabel 1 Tabel 1 Jenis dan sumber data, teknik analisis dan keluaran pada berbagai tahapan penelitian No. Tujuan Jenis Data Sumber Data Teknik Analisis Keluaran 1. Menganalisis kesesuaian lahan untuk budidaya lebah madu - Peta Kesuaian Lahan Tanaman Sumber Pakan Lebah - Peta Kesesuaian Habitat Lebah Madu - Peta RTRW - Peta HGU Perkebunan - Peta Penggunaan Lahan - Hasil Analisis Kesesuaian Lahan Jenis Pakan Lebah - Hasil Analisis Kesesuaian Habitat Lebah Madu - Bappeda 2011 - Dishutbun 2011 - Bappeda 2011 Operasi tumpang susun Overlay Operation Peta Kesesuaian Lahan untuk Budidaya Lebah Madu Peta kesesuaian lahan tanaman sumber pakan lebah dan kesesuain habitat lebah madu diperoleh dari hasil analisis berikut: a. Menganalisis kesesuaian lahan tanaman sumber pakan lebah - Peta Administrsi Kecamatan - Peta Curah Hujan - Peta Tanah - Peta Land System - Peta Suhu - SPT - Kriteria Kesesuaian Lahan - Bappeda 2011 - Dikonstruksi dengan Rumus Braak 1928 - BBPPSDLP 2011 Djaenudin et al. 2000 Operasi tumpang susun Overlay Operation dan Matching Peta Kesesuaian Lahan Jenis Pakan Lebah Madu b. Menganalisis kesesuaian lahan untuk habitattempat hidup lebah madu - Peta administrsi kecamatan - Peta Penggunaan Lahan - Peta Jaringan Jalan dan Sungai - Peta Curah Hujan - Peta Ketinggian - Peta Kemiringan Lereng - Peta Kawasan Pemukiman - Peta Suhu - Bobot kriteria kesesuaian habitat - Bappeda 2011 - Hasil Wawancara MCE AHP dan Weighted Analysis Peta Kesesuaian Habitat Lebah Madu 2. Menganalisis secara finansial budidaya lebah madu - Peta Kesesuaian Lahan Budidaya Lebah Madu - Inventarisasi data tentang hubungan antara jumlah koloni lebah stup dengan luasan pakan optimal - Informasi biaya dan prasarana pembangunan areal budidaya - Hasil Analisis Kesesuaian Lahan untuk Budidaya Lebah Madu - Wawancara dengan petani - Studi literatur - Participatory Business Plan Taman Wisata Lebah NPV BCR Informasi Hasil Analisis Finansial 3. Menganalisis pendapat masyarakat - Peta Kesesuaian Lahan Budidaya Lebah Madu - Bobot kriteria pendapat masyarakat - Hasil analisis Kesesuaian Lahan untuk Budidaya Lebah Madu - Hasil Wawancara AHP Pendapat Masyarakat tentang Budidaya Lebah Madu