Sumber Daya Manusia Pemkab. Bulukumba

Halaman 19 Laporan Kinerja LKj Tahun 2016 berpedoman pada RPJMD 2016-2021 Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2016, selanjutnya dilakukan analisis dokumen RPJMD, IKU, RKPD, APBD, Renstra, dan Renja SKPD untuk memperoleh gambaran mengenai sasaran strategis yang ditargetkan dan capaian pada tahun keempat pelaksanaan RPJMD. Pengukuran capaian kinerja dilakukan dengan menggunakan rumus sebagai berikut : Rumus 1 : Digunakan apabila semakin tinggirendah realisasi, menunjukkan pencapaian kinerja yang semakin baikburuk Misalnya : Angka kunjungan wisatawan mancanegara Indeks Pembangunan Manusia Rumus 2 : Semakin tinggirendah realisasi menunjukkan pencapaian kinerja yang semakin buruk baik. Misalnya : Angka buta aksara Prevalensi balita gizi buruk Angka kematian Ibu Melahirkan Selanjutnya dalam menentukan tingkat keberhasilan dilakukan pembobotan atas pencapaian rata-rata sebagai berikut:  Tidak terlaksana 0  Tidak Memuaskan Di atas 0 - 25  Kurang Memuaskan Di atas 25 - 60  Cukup Memuaskan Di atas 60 - 90  Memuaskan Di atas 90 - 100  Sangat Memuaskan Di atas 100 Selanjutnya capaian kinerja dianalisis dengan membandingkan antara target dan realisasi kinerja tahun ini, membandingkan antara capaian kinerja tahun ini dengan tahun lalu dan beberapa tahun terakhir, membandingkan realisasi kinerja sampai dengan tahun ini dengan target jangka menengahRPJMD, membandingkan realisasi kinerja tahun ini dengan standar nasional bagi target yang mempunyai SPM, kemudian menganalisis penyebab kegagalankeberhasilan kinerja serta alternatif solusinya, menganalisis efesiensi penggunaan sumberdaya, dan menganalisis program dan kegiatan yang menunjang keberhasilankegagalan pencapaian kinerja. Halaman 20

1.10. Permasalahan Utama Strategic Issued

Beberapa permasalahan utama strategic issued yang dihadapi oleh Pemerintah Kabupaten Bulukumba adalah: 1. Pemerataan pembangunan daerah. 2. Penguatan ketahanan pangan daerah. 3. Profesioanlisme ASN dan reformasi birokrasi. 4. Peningkatan kualitas infrastruktur daerah. 5. Peningkatan produktivitas potensi unggulan. 6. Peningkatan kehidupan sosial keagamaan. 7. Peningkatan pelayanan dasar di bidang pendidikan dan kesehatan. 8. Penataan, pemanfaatan, dan pengendalian ruang. 9. Penanganan bencana secara terpadu. 10. Pengurangan angka kemiskinan. 11. Pengendalian kualitas lingkungan hidup. 12. Pengarusutamaan gender 13. Peningkatan dan pembinaan pembangunan desa.

1.11. Sistematika Penulisan

Laporan kinerja ini mengomunikasikan pencapaian kinerja Pemerintah Kabupaten Bulukumba selama tahun 2016. Capaian kinerja performance results tersebut diperbandingkan dengan rencana kinerja performance plan yang telah ditetapkandiperjanjikan sebagai tolok ukur keberhasilankegagalan pencapaian kinerja tahunan organisasi. Analisis atas capaian kinerja terhadap rencana kinerja ini memungkinkan dilakukan identifikasi sejumlah celah kinerja performance gap untuk perbaikan kinerja di tahun selanjutnya. Sistematika penyajian Laporan Kinerja LKj Kabupaten Bulukumba tahun 2016 adalah sebagai berikut:

Bab I – Pendahuluan

disajikan secara singkat penjelasan umum organisasi, dengan penekanan kepada aspek strategis sejarah singkat daerah, kondisi geografis, gambaran demografis, kondisi perekonomian, struktur pemerintah daerah, sumber daya manusia, serta permasalahan utama yang sedang dihadapi organisasi.

Bab II – Perencanaan Kinerja

disajikan muatan rencana pembangunan jangka menengah daerah pemerintah Kabupaten Bulukumba untuk periode 2016-2021 dan penetapan kinerjaperjanjian kinerja tahun 2016. Bab III – Akuntabilitas Kinerja disajikan capaian kinerja untuk setiap pernyataan kinerja sasaran strategis organisasi sesuai dengan hasil pengukuran kinerja organisasi. Untuk setiap pernyataan kinerja sasaran strategis tersebut dilakukan analisis meliputi: perbandingan antara target dan realisasi kinerja tahun ini, perbandingan antara capaian kinerja tahun ini dengan tahun lalu dan beberapa tahun terakhir, perbandingan realisasi kinerja sampai dengan tahun ini dengan target jangka menengahRPJMD, perbandingan realisasi kinerja tahun ini dengan standar nasional bagi target yang mempunyai SPM, kemudian menganalisis penyebab kegagalan keberhasilan kinerja serta alternatif solusinya, menganalisis efesiensi penggunaan sumberdaya, dan menganalisis program dan