Perbandingan antara realisasi kinerja tahun ini dengan periode awal RPJMD.

Halaman 129 f. Analisis programkegiatan yang menunjang keberhasilan ataupun kegagalan pencapaian pernyataan kinerja. Sasaran 27 terdiri atas 2 indikator sasaran. Pencapaian indikator sasaran didukung oleh 2 program , yaitu Program pengendalian penataan ruang dan Program pengelolaan ruang terbuka hijau RTH. 2 2 8 8 Meningkatnya kualitas lingkungan hidup daerah. Analisis pencapaian sasaran 28: Meningkatnya kualitas lingkungan hidup daerah, dapat dijelaskan sebagai berikut: a. Perbandingan antara target dan realisasi kinerja tahun ini. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Satuan Target Realisasi Capaian Meningkatnya kualitas lingkungan hidup daerah . 1 Persentase Penanganan Sampah 71,88 100 139,12 2 Persentase informasi kerusakan tanah untuk produksi biomassa baik potensi rusak IV, III, II, dan I 40 40 100,00 3 Persentase jumlah sumber air yang dipantau kualitasnya, ditetapkan status mutu airnya, dan diinformasikan status mutu airnya 90 100 111,11 Rata-Rata Capaian 116,74 Dari 3 indikator kinerja yang mendukung sasaran strategis ini, secara umum rata-rata pencapaian sasaran meningkatnya kualitas lingkungan hidup daerah ini memuaskan dengan capaian 116,74 persen.

b. Perbandingan antara realisasi kinerja tahun ini dengan kondisi awal RPJMD.

Indikator Kinerja Satuan Realisasi 2015 2016 1 Persentase Penanganan Sampah 57,83 100 2 Persentase informasi kerusakan tanah untuk produksi biomassa baik potensi rusak IV, III, II, dan I 40 40 3 Persentase jumlah sumber air yang dipantau kualitasnya, ditetapkan status mutu airnya, dan diinformasikan status mutu airnya 90 100 Halaman 130 Jika dilihat realisasi kinerja tahun ini terhadap kondisi awal RPJMD, maka terdapat 2 indikator yang mengalami peningkatan dari kondisi awal, dan 1 indikator yang sama dengan kondisi awal. c. Perbandingan realisasi kinerja sampai dengan tahun ini terhadap target jangka menengah yang terdapat dalam RPJMD. No Indikator Satuan Kondisi Akhir 2021 Realisasi Akhir 2016 Capaian 2016 Notifi- kasi 1. Persentase Penanganan Sampah 100 100 100 2. Persentase informasi kerusakan tanah untuk produksi biomassa baik potensi rusak IV, III, II, dan I 100 40 40 3. Persentase jumlah sumber air yang dipantau kualitasnya, ditetapkan status mutu airnya, dan diinformasikan status mutu airnya 100 100 100 Pada sasaran strategis 28 meningkatnya kualitas lingkungan hidup daerah, terdapat 2 indikator dengan notifikasi hijau yang berarti on trackon trend, dan 1 indikator dengan notifikasi kunig yang berarti butuh kerja keras untuk mencapainya. d. Analisis penyebab keberhasilankegagalan atau peningkatanpenurunan kinerja serta alternatif solusi yang telah dilakukan. Pencapaian kinerja untuk sasaran meningkatnya kualitas lingkungan hidup daerah pada Tahun 2016 dapat dijelaskan sebagai berikut: Pertama, Pencapaian kinerja untuk indikator persentase penanganan sampah Tahun 2016 adalah 100 persen, artinya persentase penanganan sampah pada Tahun 2016 lebih tinggi dari target yang diperjanjikan yakni 57,83 persen. Berdasarkan SNI 03-3243-2008 tentang tata cara pengelolaan sampah, maka teknis operasional penanganan sampah di sumber meliputi penerapan pemilihan sampah organik dan non-organik dan penerapan teknik 3R reduce, reuse, recycle di sumber dan TPS, penanganan sampah di sumbernya, yang meliputi pemisahansortasi, penyimpanan, dan pengolahan, merupakan tahap kedua dalam kegiatan pengelolaan karakteristik sampah. karena tahap ini dapat memberikan pengaruh yang signifikan terhadap karakteristik sampah, kesehatan masyarakat, serta sikap masyarakat terhadap sitem pengelolahan sampah, maka sangatlah penting untuk memahami bagaimana sebaiknya kegiatan penanganan samapah on-site dilakukan. Upaya yang telah dilakukan Pemerintah Daerah Kabupaten Bulukumba dalam mencapai target indikator persentase penanganan sampah adalah peningkatan operasi dan pemeliharaan prasarana dan sarana persampahan dengan dukungan kegiatan operasional dalam pengangkutan sampah dari TPS tempat pembuangan sampah dan dari kontainer ke TPA tempat pembuangan akhir, selain itu pula terdapat kegiatan fasilitasi dan stimulasi pengelolaan TPA terdapat 1 paket pengadaan tanah urug yang juga dapat dilaksanakan.