Analisis antara realisasi kinerja tahun ini dengan standar pelayanan minimal SPM.

Halaman 135 dilegalisasi Kementerian Dalam Negeri dan penambahan jumlah mobil pemadam kebakaran di atas 3000-5000 liter pada WMK.

f. Analisis atas efisiensi penggunaan sumberdaya.

Anggaran yang direncanakan pada penetapan kinerjaperjanjian kinerja Tahun 2016 untuk pencapaian sasaran meningkatnya infrastruktur dan kesiapsiagaan bencana ini adalah sebesar Rp.2.989.517.000 dan dari anggaran tersebut terealisasi sebesar Rp.2.952.063.000 atau 98,75 persen. g. Analisis programkegiatan yang menunjang keberhasilan ataupun kegagalan pencapaian pernyataan kinerja. Sasaran 29 terdiri atas 3 indikator sasaran. Pencapaian indikator sasaran didukung oleh 5 program, yaitu: 1. Program peningkatan kapasitas sumber daya aparatur. 2. Program rehabilitasi dan rekonstruksi pasca bencana. 3. Program kedaruratan dan logistik dan penanggulangan bencana. 4. Program peningkatan kesiagaan dan pencegahan bahaya kebakaran. 5. Program pencegahan dan kesiapsiagaan penanggulangan bencana daerah. 3 3 Memajukan seni dan budaya serta memelihara dan melindungi situs sejarah maupun benda-benda kepurbakalaan Analisis pencapaian sasaran 30 : Memajukan seni dan budaya serta memelihara dan melindungi situs sejarah maupun benda-benda kepurbakalaan, dapat dijelaskan sebagai berikut:

a. Perbandingan antara target dan realisasi kinerja tahun ini.

Sasaran Strategis Indikator Kinerja Satuan Target Realisasi Capaian Memajukan seni dan budaya serta memelihara dan melindungi situs sejarah maupun benda- benda kepurbakalaan 1 Jumlah cagar budaya yang dilestarikan Buah 20 2 Jumlah penyelenggaraan festival seni dan budaya Kali 2 2 100 Rata-Rata Capaian 50 Dari 2 indikator kinerja yang mendukung sasaran strategis memajukan seni dan budaya serta memelihara dan melindungi situs sejarah maupun benda- benda kepurbakalaan ini, secara umum rata-rata pencapaian sasaran ini dengan capaian 50 persen. Halaman 136

b. Perbandingan antara realisasi kinerja tahun ini dengan periode awal RPJMD.

Indikator Kinerja Satuan Realisasi 2015 2016 1 Jumlah cagar budaya yang dilestarikan Buah 20 2 Jumlah penyelenggaraan festival seni dan budaya Kali 2 2 Jika dilihat realisasi kinerja tahun ini terhadap kondisi awal RPJMD, maka terdapat 1 indikator yang mengalami penurunan dari kondisi awal, dan 1 indikator yang sama dengan kondisi awal. c. Perbandingan realisasi kinerja sampai dengan tahun ini terhadap target jangka menengah yang terdapat dalam RPJMD. No Indikator Satuan Kondisi Akhir 2021 Realisasi 2016 Capaian 2016 Notifi- kasi 1. Jumlah cagar budaya yang dilestarikan Buah 25 2. Jumlah penyelenggaraan festival seni dan budaya Kali 4 2 50 Pada sasaran strategis 30, memajukan seni dan budaya serta memelihara dan melindungi situs sejarah maupun benda-benda kepurbakalaan, terdapat 1 indikator dengan notifikasi kuning yang berarti sulit untuk dicapai, dan 1 indikator dengan notifikasi merah yang berarti sulit untuk dicapai. d. Analisis penyebab keberhasilankegagalan atau peningkatanpenurunan kinerja serta alternatif solusi yang telah dilakukan. Pencapaian kinerja untuk sasaran memajukan seni dan budaya serta memelihara dan melindungi situs sejarah maupun benda-benda kepurbakalaan pada Tahun 2016 dapat dijelaskan sebagai berikut: Pertama, Pencapaian kinerja untuk indikator jumlah cagar budaya yang dilestarikan Tahun 2016 tidak ada, artinya jumlah cagar budaya yang dilestarikan pada Tahun 2016 tidak terealisasi sesuai dengan target yang diperjanjikan yakni 20 buah. Upaya pelestarian budaya sebagai aset jati diri dan identitas sebuah masyarakat di dalam suatu komunitas budaya menjadi bagian yang penting ketika mulai dirasakan semakin kuatnya arus globalisasi yang berwajah modernisasi ini. Pembangunan sektor kebudayaan selanjutnya juga akan menjadi bagian yang integral dengan sektor lain untuk mewujudkan kondisi yang kondusif di tengah masyarakat. Di samping itu era serba digital saat ini merupakan suatu hal yang harus diterima dengan segala resiko dan dampaknya. Kedua, Pencapaian kinerja untuk indikator jumlah penyelenggaraan festival seni dan budaya Tahun 2016 adalah 2 kali, artinya jumlah penyelenggaraan festival seni dan budaya pada Tahun 2016 berjalan sesuai dengan targetkondisi yang diharapkan yakni sebanyak 2 kali. Upaya yang telah dilakukan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Bulukumba adalah menyelenggarakan festival seni dan budaya Halaman 137 yaitu pelaksanaan Festival Phinisi VII dan Festival Samboang II dan pada Tahun 2017 telah direncanakan ditambah 2 kegiatan Festival seni dan budaya yaitu Festival Samindara dan Festival Birarang.

e. Analisis atas efisiensi penggunaan sumberdaya.