dominasi suku bangsa tersebut berada di lingkungan VII dan VIII. Walaupun dominasi masyarakat Tionghoa di Kelurahan Kota Bangun paling banyak
jumlahnya, akan tetapi sampai sekarang ini sangat jarang terjadi konflik suku baik antara suku yang satu maupun dengan suku yang lainnya. Dan dalam fokus
penelitian ini, saya fokuskan di lingkungan VII dan VIII.
2.3.1. Komposisi Jumlah Penduduk
Jumlah penduduk di Kelurahan Kota Bangun, Kecamatan Medan Deli saat ini bejumlah 14.262 jiwa. Namun khusus di lingkungan VII jumlah
penduduknya saat ini berjumlah 375 Kepala Keluarga KK terdiri dari 912 jiwa jumlah laki-laki dan perempuan berjumlah 963 jiwa. Untuk lingkungan VIII
jumlah penduduk saat ini berjumlah 215 Kepala Keluarga KK, terdiri dari 610 jiwa laki-laki dan perempuan berjumlah 640 jiwa. Data tersebut saya peroleh dari
Dokumen Kantor Kelurahan Kota Bangun dan kemudian saya kelola berdasarkan data yang ada.
2.3.2. Sistem Mata Pencaharian Hidup
Berdasarkan hasil pengamatan dan wawancara yang telah saya lakukan sebelumnya, penduduk yang tinggal di lingkungan VII dan VIII memiliki sistem
mata pencaharian hidup yang beraneka ragam. Seperti bertani, buruh pabrik, pedagang, karyawan swasta dan lainnya yang mereka lakukan sehari-harinya. Hal
tersebut Secara terperinci dapat dilihat dengan jelas pada tabel di bawah ini.
29
Universitas Sumatera Utara
Tabel. II Komposisi Penduduk Menurut Mata Pencaharian Hidup
No. Jenis Pekerjaan
Jumlah
1. Petani
80 2.
Buruh Pabrik Industri 1
3. Pegawai Negeri Sipil
- 4.
TNIPOLRI -
5. PedagangPengusaha
10 7.
Karyawan Swasta 8
8. Dll
1
Jumlah 100
Sumber : Dokumen Kepala Lingkungan VII dan VIII.
Berdasarkan tabel diatas dapat disimpulkan bahwa, masyarakat terkhusus di lingkungan VII dan VIII Kelurahan Kota Bangun ini. Dengan tingkat mata
pencaharian yang paling tinggi adalah di sektor bertani dengan jumlah 80 dari 368 Kepala Keluarga KK di lingkungan VII, dan 219 KK di lingkungan VIII.
Sedangkan buruh pabrik berjumlah 1 dari 58 KK di lingkungan VII, dan 56 KK di lingkungan VIII. Disusul dengan PedagangPengusaha berjumlah 10 , dari
300 KK di lingkungan VII, dan 200 KK di lingkungan VIII. Sedangkan yang menjadi Karyawan Swasta berjumlah 8 dan lain-lainya 1 . Secara turun
temurun dalam keseharian masyarakat Cina di Kelurahan Kota Bangun ini, masih tetap melakukan bertani seperti yang dilakukan nenek moyang mereka terdahulu.
Adapun aktifitas pertanian yang mereka lakukan adalah bertani sayur mayur, sehingga masyarakat di Kelurahan Kota Bangun ini 80 mayoritas bermata
pencaharian dalam bidang bertani.
30
Universitas Sumatera Utara
2.4. Sarana Fisik 2.4.1. Sarana dan Prasarana