Ilmu Pengetahuan Sosial IPS

1 Faktor budaya seperti : adat istiadat, ilmu opengetahuan dan teknologi, kesenian dan sebagaian. 2 Faktor lingkungan fisik, seperti fasilitas rumah, fasilitas belajar, iklim dan sebagainya. 3 Faktor spiritual atau lingkungan keagamaan. Faktor-faktor tersebut saling berinteraksi secara langsung maupun tidak langsung dalam mempengaruhi hasil belajar yang dicapai siswa Berdasarkan pengertian dari beberapa ahli tersebut peneliti menyimpulkan bahwa hasil belajar adalah hasil yang telah dicapai siswa yang dipengaruhi oleh faktor internal dan faktor eksternal baik berupa perubahan perilaku kognitif, afektif, dan psikomotorik. Indikator pencapaian hasil belajar dilakukan dengan menggunakan indikator kognitif dengan rata-rata nilai ulangan yaitu skor yang diperoleh siswa saat mengerjakan tes atau soal evaluasi dan skor pencapaiannya didasari oleh KKM IPS 64. KKM adalah sebagai acuan bahwa siswa telah mencapai penguasaan atau pemahaman materi IPS. Rata-rata nilai ulangan siswa menunjukkan peningkatan pemahaman siswa pada materi IPS di setiap siklus.

6. Ilmu Pengetahuan Sosial IPS

Ilmu pengetahuan sosial merupakan mata pelajaran di tingkat sekolah dasar dan menengah atau nama program studi di perguruan tinggi Sapriya 2009:19. Mata pelajaran ilmu pengetahuan sosial dimaksudkan untuk mengenal, menyikapi, dan mengapresiasi ilmu pengetahuan serta menanamkan kebiasaan berpikir dan berperilaku yang kritis, kreatif, dan mandiri. IPS mengkaji seperangkat peristiwa, fakta, konsep dan generalisasi yang berkaitan dengan isu sosial. Selanjutnya menurut KTSP mata pelajaran IPS disusun secara sistematis, komprehensif, dan terpadu dalam proses pembelajaran menuju kedewasaan dan keberhasilan dalam kehidupan di masyarakat yang lebih luas dan mendalam pada bidang ilmu yang berkaitan Menurut Standar Isi 2006:175 pembelajaran IPS bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut : a Mengenal konsep-konsep yang berkaitan dengan kehidupan masyarakat dan lingkungan b Memiliki kemampuan dasar untuk berpikir logis dan kritis, rasa ingin tahu, inkuiri, memecahkan masalah dan keterampilan dalam kehidupan sosial c Memiliki komitmen dan kesadaran terhadap nilai-nilai sosial dan kemanusiaan d Memiliki kemampuan berkomunikasi, bekerjasama dan berkompetisi dalam masyarakat yang majemuk ditingkat lokal, nasional dan global. Dalam mata pelajaran IPS di kelas III Sekolah dasar peneliti meneliti tentang standar kompetensi memahami jenis pekerjaan dan penggunaan uang. Dengan kompetensi dasar yang diteliti adalah tentang jenis pekerjaan dan semangat kerja. Peneliti memilih kompetensi dasar 2 dikarenakan berdasarkan nilai banyak siswa yang belum tuntas serta dari hasil wawancara.

B. Penelitian yang Relevan

Peneliti menemukan beberapa penelitian yang ada kaitannya dengan variabel penelitian yang akan dilakukan. Penelitian tersebut antara lain: 1. Penelitian yang dilakukan Wijayanti 2012 dengan judul “Peningkatan Prestasi Belajar Siswa dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Picture and Picture”. Hasil penelitiannya adalah ada peningkatan pada prestasi belajar siswa dari segi nilai rata-rata dan KKM setelah diterapkan model pembelajaran kooperatif tipe Picture and Picture saat kegiatan belajar mengajar di dalam kelas. Hal ini dapat ditunjukan dari nilai rata-rata siswa pada kondisi awal adalah 74,65 kemudian setelah diberi tindakan pada siklus I meningkat menjadi 82,68, sedangkan pada siklus II meningkat menjadi 82,819. Dari segi KKM siswa yang berhasil mencapai KKM sebanyak 23 siswa 76,67 pada keadaan awal meningkat menjadi 30 siswa 100 pada siklus I dan II. Peningkatan prestasi belajar siswa yang terjadi pada siklus I dari segi nilai rata-rata meningkat 8,03 dan dari segi nilai rata-rata sebesar 0,31 dan pada segi KKM tidak mengalami perubahan. Persamaan dalam penelitian Wijayanti dan penelitian ini adalah dari model pembelajarannya. Hal ini mendukung penelitian yang akan peneliti lakukan karena adanya kesamaan.

Dokumen yang terkait

Penggunaan pembelajaran kooperatif model picture and picture untuk meningkatkan hasil belajar IPS siswa: penelitian tindakan pada siswa kelas IV MI Miftahul Falah Depok

2 5 113

Penggunaan model pembelajaran kooperatif picture and picture untuk meningkatkan hasil belajar IPS siswa: PTK di MI Miftahul Huda Muhamadiyah Kota Depok.

6 86 107

Upaya Meningkatkan Kemampuan Menulis Paragraf Bahasa Indonesia dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Picture and Picture pada MI Ziyadatul Huda Jakarta Timur

1 6 128

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR IPS PADA SISWA KELAS IV Penerapan Model Pembelajaran Picture And Picture Untuk Meningkatkan Keaktifan Belajar IPS Pada Siswa Kelas IV Semester II Sdn Ketapang 01 Kecama

0 1 14

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR IPS PADA SISWA KELAS IV Penerapan Model Pembelajaran Picture And Picture Untuk Meningkatkan Keaktifan Belajar IPS Pada Siswa Kelas IV Semester II Sdn Ketapang 01 Kecama

0 3 14

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR SISWA PADA Penggunaan Model Pembelajaran Picture And Picture Untuk Meningkatkan Keaktifan Belajar Siswa Pada Pembelajaran Matematika Di Kelas IIA SD Islam Terpadu Aro

0 1 16

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR SISWA PADA Penggunaan Model Pembelajaran Picture And Picture Untuk Meningkatkan Keaktifan Belajar Siswa Pada Pembelajaran Matematika Di Kelas IIA SD Islam Terpadu Ar

0 0 17

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR Penerapan Strategi Pembelajaran Picture And Picture Untuk Meningkatkan Keaktifan Dan Hasil Belajar IPA Materi Benda Padat, Cair, Dan

0 0 15

Niken Larasati S841102010

0 0 111

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TEKNIK PICTURE AND PICTURE TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA SD

0 0 11