Jenis Penelitian METODE PENELITIAN

40

BAB III METODE PENELITIAN

Dalam bab ini dijelaskan tentang jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian, subjek penelitian, waktu dan tempat penelitian, bentuk data, metode pengumpulan data, instrumen penelitian, validitas, dan metode analisis data.

A. Jenis Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki ada tidaknya hubungan sebab akibat memberikan perlakuan tertentu yakni penggunaan modul dalam pembelajaran pada kelompok eksperimental dan menyediakan kelompok kontrol untuk perbandingan. Oleh karena itu, jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian eksperimental. Iqbal Hasan 2004:10 menuliskan bahwa penelitian eksperimen adalah penelitian yang dilakukan dengan mengadakan manipulasi terhadap objek penelitian serta diadakannya kontrol terhadap variabel tertentu. Jalaludin 1989:44 juga mengemukakan bahwa penelitian metode eksperimental ialah metode yang ditujukan untuk meneliti hubungan sebab akibat dengan memanipulasikan satu atau lebih variabel pada satu atau lebih kelompok eksperimental, dan membandingkan dengan kelompok kontrol yang tidak mengalami manipulasi. Variabel yang dimanipulasi atau perlakuan yang akan dibandingkan dalam penelitian ini adalah modul. Metode eksperimen yang dipilih dalam penelitian ini ialah desain dua kelompok. Desain dua kelompok terdiri dari pengamatan dua kelompok subjek yang mengalami tingkat variabel bebas yang berbeda Jalaludin:53 Kelompok yang diberi perlakuan dikenal sebagai kelompok eksperimental, sedangkan kelompok yang tidak diberi perlakuan disebut kelompok kontrol. Untuk menghindari pengaruh variabel sekunder, kedua kelompok ini harus diatur agar benar-benar ekuivalen Jalaludin 1989:53. Pada penelitian ini, peneliti hanya dapat menggunakan jenis penelitian eksperimental semu, yakni dua kelas yang akan diteliti diambil dari populasi yang telah dipisahkan sebelumnya. Jadi, subjek tidak diambil secara random, sehingga dalam penelitian ini kontrol terhadap variabel sekunder kurang terlaksana karena kelas yang dipilih telah dipisahkan dengan tujuan lain. Namun peneliti menambahkan uji homogenitas dari data usia siswa dan nilai rapor siswa semester sebelumnya untuk meneliti tingkat kehomogenan siswa. Jadi, dalam penelitian eksperimental yang menggunakan desain dua kelompok ini, peneliti akan melakukan langkah-langkah penelitian yakni: 1. Mengendalikan variabel sekunder. Peneliti akan melakukan cara eliminasi yakni menyingkirkan variabel luar sama sekali dengan mengusahakan agar subjek bersifat sehomogen mungkin dalam variabel tersebut Jalaludin 1989:47. Peneliti membuat subjek bersifat sehomogen mungkin dengan mengontrol variabel-variabel tertentu, misalnya: guru yang mengajar, banyaknya jam pertemuan. Peneliti mengusahakan memilih sampel sehomogen mungkin. Dua kelas yang dipilih sebagai sampel penelitian merupakan kelas dengan siswa yang memiliki tingkat usia dan pendidikan yang sama yakni kelas XI IPS. Selain itu, peneliti juga menguji homogenitas sampel dari data usia dan nilai rapor siswa semester sebelumnya. 2. Mengenakan variabel bebas pada kelompok eksperimental dan tidak mengenakannya pada kelompok kontrol. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah modul. 3. Pengamatan dan pengukuran data secara kuantitatif dan kualitatif.

B. Subjek Penelitian