tugas akhir yaitu motivasi, keadaan ekonomi, metode bimbingan dosen, sarana rumah, dan literatur.
Persamaan dalam penelitian yang dilakukan Azzam Pasha Alafgani berupa variabel terikat yaitu Penyelesaian Tugas Akhir Skripsi TAS
mahasiswa. Sedangkan perbedaannya yaitu pada variabel bebas. Variabel bebas pada penelitian ini adalah Motivasi Lulus Tepat Waktu,
Kemampuan Menulis Karya Tulis Ilmiah, Ketersediaan Sumber Belajar, Kualitas Bimbingan Skripsi dan Lingkungan Teman Sebaya sedangkan
variabel bebas dalam penelitian yang dilakukan oleh Azzam Pasha Alafgani adalah kesehatan, minat, prestasi belajar, motivasi, keadaan
ekonomi, sarana rumah, metode bimbingan, sarana kampus, literatur, dan teman pergaulan. Perbedaan lainnya dalam penelitian ini adalah pada
subjek penelitian dan waktu penelitian.
C. Kerangka Berpikir
1. Pengaruh Motivasi Lulus Tepat Waktu terhadap Penyelesaian Tugas
Akhir Skripsi
Tugas akhir skripsi adalah tugas yang dibebankan kepada mahasiswa sebagai prasyarat dalam memperoleh gelar sarjana.
Menyelesaikan tugas akhir skripsi yang memiliki bobot 6 sks bukanlah tugas yang mudah. Oleh karena itu, dalam penyelesaiannya
membutuhkan usaha yang serius disertai motivasi diri yang tinggi karena mahasiswa akan cenderung malas dan tidak serius dalam menyelesaikan
tugas akhir skripsinya jika motivasi yang ada pada dirinya rendah.
Motivasi Lulus Tepat Waktu adalah sesuatu yang menimbulkan semangat atau dorongan pada mahasiswa untuk segera melaksanakan
tugas dan persyaratan kelulusannya guna mencapai tujuan belajar dalam masa studi yang telah ditentukan. Oleh karena itu, motivasi untuk segera
menyelesaikan skripsi guna lulus tepat waktu perlu dibangun dengan baik. Motivasi untuk lulus tepat waktu diharapkan akan berpengaruh
positif pada Penyelesaian Tugas Akhir Skripsi dimana semakin tinggi motivasi untuk lulus tepat waktu maka pelaksanaan Penyelesaian Tugas
Akhir Skripsipun akan semakin baik. Sebaliknya semakin rendah motivasi untuk lulus tepat waktu maka pelaksanaan Penyelesaian Tugas
Akhir Skripsipun akan semakin buruk.
2. Pengaruh Kemampuan Menulis Karya Tulis Ilmiah terhadap
Penyelesaian Tugas Akhir Skripsi
Tugas Akhir Skripsi adalah hasil karya tulis ilmiah dari sebuah penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa. Untuk mampu menghasilkan
karya tulis ilmiah yang baik maka mahasiswa perlu untuk memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam menulis karya tulis ilmiah.
Kemampuan Menulis Karya Tulis Ilmiah adalah kemampuan seseorang untuk menuangkan sebuah fikiran, ide, dan gagasan yang menggunakan
rangkaian bahasa tulis yang baik dan benar serta memenuhi kaidah atau syarat ilmiah.
Kemampuan menulis karya ilmiah seorang mahasiswa akan berpengaruh pada Penyelesaian Tugas Akhir Skripsinya dimana semakin
baik kemampuan mahasiswa dalam menulis karya tulis ilmiah maka akan semakin mudah ia dalam menyelesaikan tugas akhir skripsinya
sebaliknya semakin buruk Kemampuan Menulis Karya Tulis Ilmiah maka akan semakin sulit ia dalam menyelesaikan tugas akhir skripsnya.
3. Pengaruh Ketersediaan Sumber Belajar terhadap Penyelesaian