1 Adanya hasrat dan keinginan untuk berhasil dalam belajar. 2 Adanya keinginan, semangat, dan kebutuhan dalam belajar.
3 Memiliki harapan dan cita-cita masa depan. 4 Adanya pemberian penghargaan dalam proses belajar.
5 Adanya lingkungan yang kondusif untuk belajar dengan baik.
Berdasarkan penjelasan di atas maka dapat disimpulkan bahwa
indikator yang dapat digunakan untuk mengukur Motivasi Lulus Tepat Waktu mahasiswa dalam Penyelesaian Tugas Akhir Skripsinya adalah:
1 Adanya hasrat dan keinginan tinggi untuk lulus tepat waktu. 2 Adanya harapan dan cita-cita untuk bisa menyelesaikan tugas akhir
skripsi dengan baik dan tepat waktu. 3 Adanya rasa kebutuhan fisiologis dan penghargaan terhadap
pencapaian penyelesaian studi di perguruan tinggi. 4 Ulet dan tekun menyelesaikan tugas akhir skripsi.
3. Kemampuan Menulis Karya Tulis Ilmiah
a. Pengertian Kemampuan Menulis Karya Tulis Ilmiah
Kata kemampuan berasal dari kata mampu dengan awalan ke- dan imbuhan -an. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia mampu
berarti kuasa bisa; sanggup melakukan sesuatu sedangkan arti kemampuan itu sendiri adalah kesanggupan, kecakapan, kekuatan
dimana kita berusaha dengan diri sendiri. Tingkat kemampuan merupakan tingkat keberhasilan setelah mengalami proses belajar.
Kamus Besar Bahasa Indonesia menjelaskan bahwa kata menulis berasal dari kata tulis. Tulis adalah ada huruf angka dan
sebagainya yang dibuat dengan pena, pensil dan sebagainya. Menulis
adalah membuat angka atau huruf dengan pena, pensil, cat dan sebagainya, melahirkan pikiran atau perasaan seperti mengarang,
membuat surat, dan sebaginya. Menurut Dalman 2014:1 menulis dapat didefinisikan sebagai suatu kegiatan penyampaian pesan
komunikasi dengan menggunakan bahasa tulis sebagai alat atau Medianya. Menulis merupakan tindakan komunikasi yang pada
hakikatnya sama dengan bicara. Persamaan tersebut terletak pada tujuan dan muatannya. Tujuan menulis adalah untuk menyampaikan sesuatu
kepada orang lain sedangkan muatannya adalah berupa pikiran, perasaan, gagasan, pesan, dan pendapat Dalman, 2014:2. Kemahiran
seseorang dalam
menulis adalah
keahlian seseorang
dalam menggunakan kosakata ketika menuangkan pesan pada tulisan.
Menurut Dalman 2014: 5 karya ilmiah adalah karya tulis yang menyajikan gagasan, deskripsi atau pemecahan masalah secara
sistematik, disajikan secara objektif dan jujur, dengan menggunakan bahasa baku serta didukung oleh fakta, teori, danatau bukti-bukti
empirik. Karya ilmiah merupakan karya tulis yang isinya berusaha untuk memaparkan suatu pembahasan secara ilmiah yang dilakukan
oleh penulis atau peneliti. Menurut Siti Maslakhah dkk 2011:71 karangan ilmiah adalah salah satu jenis karangan yang berisi
serangkaian hasil pemikiran yang diperoleh sesuai dengan sifat keilmuannya. Menurut Siti Maslakhah dkk 2011:71-72 suatu
karangan dari penelitian, pengamatan, ataupun peninjauan dikatakan ilmiah jika memenuhi syarat berikut:
1 Penulisan berdasarkan hasil penelitian. 2 Pembahasan masalahnya objektif sesuai dengan fakta.
3 Karangan itu mengandung masalah yang sedang dicarikan
pemecahannya. 4 Baik dalam penyampaian maupun dalam pemecahan masalah
digunakan metode tertentu. 5 Bahasanya harus lengkap, terperinci, teratur cermat, dan sesuai
EYD. 6 Bahasa yang digunakan hendaklah benar, jelas, ringkas, dan tepat
sehingga tidak terbuka kemungkinan bagi pembaca untuk salah tafsir.
Dari penjelasan-penjelasan di atas maka dapat disimpulkan bahwa Kemampuan Menulis Karya Tulis Ilmiah adalah kemampuan
seseorang untuk menuangkan sebuah fikiran, ide, dan gagasan yang menggunakan rangkaian bahasa tulis yang baik dan benar serta
memenuhi kaidah atau syarat ilmiah. Dengan memiliki kemampuan menulis yang baik maka karya tulis yang dihasilkan pun akan memiliki
kualitas yang baik pula termasuk dalam hal menulis hasil penelitian atau skripsi.
b. Manfaat Menulis Karya Tulis Ilmiah