3. Pengaruh Ketersediaan Sumber Belajar terhadap Penyelesaian Tugas Akhir Skripsi
Berdasarkan hasil analisis regresi dalam uji hipotesis ketiga, diperoleh harga koefisien variabel Ketersediaan Sumber Belajar sebesar
0,104 dan bilangan konstanta sebesar 5,397 sehingga didapat model persamaan regresi yang terbentuk Y = 0,104X3 + 5,397. Persamaan
tersebut menunjukkan bahwa nilai koefisien X3 sebesar 0,101 yang berarti apabila Ketersediaan Sumber Belajar X3 meningkat 1 poin, maka
Penyelesaian Tugas Akhir Skripsi Y akan meningkat sebesar 0,104 poin. Dapat disimpulkan bahwa semakin terpenuhinya Ketersediaan Sumber
Belajar yang ada, maka semakin tinggi pula pencapaian Penyelesaian Tugas Akhir Skripsi dan begitu pula sebaliknya semakin tidak
terpenuhinya Ketersediaan Sumber Belajar, maka semakin rendah pula pencapaian Penyelesaian Tugas Akhir Skripsi.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh positif Ketersediaan Sumber Belajar terhadap Penyelesaian Tugas Akhir Skripsi
yang ditunjukkan dengan diperolehnya harga koefisien korelasi rx3y sebesar 0,239 dan koefisien determinasi r
2
x3y sebesar 0,057. Data tersebut menunjukkan bahwa Ketersediaan Sumber Belajar memiliki
kontribusi pengaruh positif terhadap Penyelesaian Tugas Akhir Skripsi sebesar 5,7. Setelah dilakukan uji signifikansi diperoleh harga t
hitung
sebesar 2,604 lebih besar dari t
tabel
yakni 1,981 pada taraf signifikansi 5 yang berarti pengaruh Ketersediaan Sumber Belajar terhadap Penyelesaian
Tugas Akhir Skripsi adalah signifikan, sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan Ketersediaan Sumber Belajar
terhadap Penyelesaian Tugas Akhir Skripsi. Besarnya sumbangan Ketersediaan Sumber Belajar terhadap Penyelesaian Tugas Akhir Skripsi
ditunjukkan dengan hasil analisis regresi ganda dengan sumbangan efektif sebesar 4,54 dan sumbangan relatif sebesar 15,15.
Hasil penelitian ini sesuai dengan pendapat yang dikemukakan oleh M. Ngalim Purwanto 2007: 106-107 yang menyebutkan bahwa bahan
pelajaran merupakan salah satu bagian dari faktor instrumental yang dapat memberi pengaruh terhadap proses dan hasil belajar. Hasil penelitian ini
juga diperkuat oleh penelitian yang dilakukan oleh Azzam Pasha Alafgani 2013 yang menunjukkan faktor yang mempengaruhi penyelesaian studi
mahasiwa S1 Jurusan Pendikan Teknik Mesin UPI angkatan 2003 diantaranya adalah literatur skripsi.
Terbuktinya hipotesis ketiga memberikan informasi bahwa ternyata Ketersediaan Sumber Belajar sangat diperlukan oleh mahasiswa agar
Penyelesaian Tugas Akhir Skripsinya dapat berjalan dengan baik dan tepat waktu. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa kecenderungan
Ketersediaan Sumber Belajar mahasiswa Pendidikan Akuntansi FE UNY angkatan 2011 menunjukkan bahwa pada kategori terpenuhi sebanyak 29
mahasiswa atau sebesar 25,44, pada kategori kurang terpenuhi sebanyak 57 mahasiswa atau sebesar 50, dan pada kategori tidak terpenuhi yaitu
sebanyak 28 mahasiswa atau sebesar 24,56.
Untuk menyelesaikan tugas akhir skripsi mahasiswa tidak hanya membutuhkan Ketersediaan Sumber Belajar pada kategori kurang
terpenuhi atau bahkan tidak terpenuhi, akan tetapi harus memiliki Ketersediaan
Sumber Belajar
yang terpenuhi
agar pencapaian Penyelesaian Tugas Akhir Skripsi dapat berjalan dengan baik dan tepat
waktu. Terpenuhinya sumber belajar akan membawa kemudahan mahasiswa merujuk atau berpedoman dalam pembuatan skripsinya.
Sumber belajar belajar yang ekonomis dan mudah diperoleh akan menekan biaya dan waktu bagi mahasiswa dalam mengerjakan tugas akhir skripsi,
sehingga mereka akan lebih fokus dan optimal dalam skripsinya. Begitu juga dengan sumber belajar yang relevan, akurat, dan aktual juga akan
membantu mahasiswa untuk mencari rujukan atau pedoman yang sesuai dengan kebutuhan dalam menyelesaikan tugas akhir skripsinya.
Kesesuaian kebutuhan referensi skripsi dengan ketersediaan sumber belajar yang ada akan berdampak positif pada proses pengerjaan tugas
akhir skripsi. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa butir pernyataan yang
memiliki skor tertinggi pada angket Ketersediaan Sumber Belajar adalah pada item 11 yaitu sebesar 368 dari skor tertinggi yang mungkin dicapai
sebesar 456 114 × 4. Isi dari but ir pernyataan tersebut adalah “informasi
dan data mengenai latar belakang skripsi saya adalah informasi terbarukan”. Hal ini menunjukkan bahwa sumber belajarreferensi skripsi
yang digunakan adalah sumber belajarinformasi yang terbarukanaktual.
Item ini juga didukung oleh isi item 9 dan 10 yang mendapat skor 361 dan 359 urutan ke 2 dan ke 3 skor terbesar yang menyebutkan bahwa
penelitian yang relevan dan referensi skripsi yang digunakan adalah yang terbarukan.
Butir pernyataan yang memiliki skor terendah dari angket Ketersediaan Sumber Belajar adalah pada item 1 yaitu sebesar 259 dari
skor terendah yang mungkin dicapai sebesar 114 114×1. Isi butir pernyataan tersebut adalah “referensi skripsi banyak saya dapatkan di
internet sehingga saya tidak perlu untuk membelinya”, skor terendah pada
item 1 tersebut memiliki arti bahwa sumber belajar atau referensi skripsi yang digunakan oleh mahasiswa Pendidikan Akuntansi FE UNY angkatan
2011 belumtidak tersedia secara gratis di internet sehingga perlu biaya untuk memilikimenggunakannya. Hal ini menunjukkan bahwa perlunya
ketersediaan sumber belajarreferensi skripsi yang gratisekonomis dan lengkap dari pihak kampus, agar mahasiswa lebih mudah untuk
menemukan referensi ketika sumber belajar yang dibutuhkan tidak tersedia di internet.
Melihat kondisi tersebut, pihak universitas, fakultas, dan jurusan perlu membantu mahasiswa untuk menyediakan referensi skripsi yang
lengkap guna membantu mahasiswa dalam mengerjakan tugas akhir skripsi sehingga mahasiswa tidak perlu membeli buku tersebut karena
sudah tersedia di kampus. Selain itu, fasilitas wifi kampus juga perlu untuk ditingkatkan karena mahasiswa seringkali terganggu dengan terputusnya
jaringan wifi secara tiba-tiba, penambahan titik hotspot seperti di GE.3 Gedung Ekonomi 3 perlu dilakukan, dan sosialisasi fasilitas akses jurnal-
jurnal elektronik yang sudah ada juga perlu untuk dilakukan karena tidak semua mahasiswa tahu cara mengaksesnya. Optimalisasi BeSmart dan
jurnal-jurnal elektronik yang ada di website LPPMP dan LPPM UNY, kelengkapan buku dan jurnal di perpustakaan serta khazanah keilmuan
perlu diperbanyak agar bisa diakses secara gratis oleh mahasiswa. Pihak orang tuawali dari mahasiswa juga perlu membantu guna
menunjang fasilitas pendidikan anaknya seperti dengan membelikan anaknya laptop, kuota internet, alat komunikasi, dan tunjangan finansial
terkhusus untuk pengadaan sumber belajar. Selain itu, Pemanfaatan fasilitas kampus secara optimal perlu juga dilakukan oleh mahasiswa itu
sendiri apalagi akses internet, perpustakaan, dan jurnal-jurnal elektronik sudah disediakan oleh pihak kampus.
4. Pengaruh Kualitas Bimbingan Skripsi terhadap Penyelesaian Tugas Akhir Skripsi