65
3.7 Validitas dan Realiabilitas Instrumen
3.7.1 Validitas
”Validitas berasal dari kata validity yang mempunyai arti sejauh mana ketepatan dan kecermatan suatu instrument pengukur tes dalam melakukan
fungsi ukurnya” Azwar, 2003: 173. Suatu instrumen dinyatakan valid apabila mampu mengukur apa yang diinginkan peneliti atau dapat mengungkap variabel
yang diteliti secara tepat. Sebelum instrumen digunakan untuk mengambil data maka terlebih dahulu diujicobakan kepada salah satu kelas XI di SMA Negeri 14
Semarang yang berjumlah 20 siswa. Adapun rumus yang digunakan untuk menguji validitas adalah rumus Product moment. Hasil uji coba akan dianalisis
dengan menggunakan analisis butir. Skor yan ada pada item dikorelasikan dengan harga kritik r product moment dengan taraf signifikansi
α = 5. Apabila r hitung lebih besar dari r product moment maka instrument dikatakan valid dan
dapat digunakan untuk mengambil data. Alasannya adalah untuk mengetahui tingkat kesesuaian atau kesejajaran antara hasil tes dengan kriteria. Untuk
pengujian validitas penelitian dengan menggunakan rumus product moment sebagai berikut:
{ }{
}
2 2
2 2
Y Y
N X
X N
y x
xy N
rxy ∑
− ∑
∑ −
∑ ∑
∑ −
∑
Keterangan:
rxy : Koefisien pada kondisi X dan Y
N : Jumlah subjek
∑X : Jumlah skor item X
66
∑Y : Jumlah skor item Y
∑XY : Jumlah perkalian item X dengan item Y
∑ X
2
: Jumlah kuadrat skor X ∑ Y
2
: Jumlah kuadrat skor Y Arikunto, 2006: 170
Kesimpulan yang ditarik bila koefisien korelasi yang didapat lebih besar dari harga kritik 95 maka item dikatakan valid dan sebaliknya bila keadaan
lebih kecil maka item dikatakan tidak valid. Atau dengan kata lain bila peluang ralat setiap item melebihi 5 menunjukkan item tidak valid dan selanjutnya
sebaliknya tidak digunakan menjadi item pengungkap data. Bila r setiap item sama atau kurang dari 5 maka item tersebut dapat menjadi bagian instrumen
yang baik untuk mengungkap data. Dalam uji coba skala psikologi penyesuaian diri dalam pemilihan karier
hasil yang diperoleh r
xy
akan dikonsultasikan dengan r
tabel
product moment dengan N = 20 pada taraf signifikansi 5 yaitu r
tabel
0,444. Apabila r
xy
r
tabel
maka item dikatakan valid dan dapat digunakan untuk pengumpulan data. Berdasarkan hasil uji validitas intrumen skala penyesuaian diri dalam
pemilihan karier, yaitu dari 50 item yang diuji cobakan kepada 20 siswa dan hasilnya diperoleh sebagai berikut: item yang tidak valid ada 9 dengan nomor 1, 5,
22, 23, 30, 43, 45, 47, 50. Item tersebut diabaikan sehingga item yang valid ada 41, dan 1 pertanyaan dibuang agar menjadi seimbang sehingga item pertanyaan
yang dipakai menjadi 40 item.
67
3.7.2 Reliabilitas