Validitas isi Validitas Konstruk

78 instrument tersebut telah mewakili apa yang hendak diukur. Adapun tes yang akan divalidasi antara lain sebagai berikut: a Observasi Lembar observasi divalidasi oleh judgment expert yakni kepada dosen ahli dan guru pembimbing yang mengajar mata pelajaran muatan lokal membatik di SMK Muhammadiyah Berbah. b Tes pilihan ganda Pada tes pilihan ganda, soal tes pilihan ganda langsung di uji coba kepada siswa yang akan menjadi subjek penelitian tersebut. c Penilaian unjuk kerja Judgment expert penilaian unjuk kerja yakni dosen ahli dan guru pembimbing yang mengajarkan mata pelajaran muatan lokal membatik di SMK Muhammadiyah Berbah.

C. Rumus Menentukan Validitas a Cara Menentukan Validitas dengan Menggunakan Rumus

Perhitungan validitas dari sebuah instrumen dapat menggunakan rumus korelasi product moment atau dikenal juga dengan korelasi pearson. 79 Adapun rumusnya adalah sebagai berikut :                      2 2 2 2 - Y Y N X X N Y X XY N r xy Keterangan: = koefisien korelasi suatu butiritem N = jumlah subyek X = skor suatu butiritem Y = skor total Suharsimi Arikunto, 2006:170 Untuk menginterpretasikan tingkat validitas, maka koefisien korelasi dikategorikan pada kriteria sebagai berikut: Tabel 9. Kriteria Validitas I nstrumen Tes Nilai r I nterpretasi 0, 81 – 1, 00 Sangat Tinggi 0, 61 – 0, 80 Tinggi 0, 41 – 0, 60 Cukup 0, 21 – 0, 40 Rendah 0, 00 – 0, 20 Sangat Rendah Suharsimi Arikunto, 1991:29

H. Reliabilitas I nstrument 1. Pengertian

Reliabilitas merupakan keajegan dalam pengukuran. Keajegan dalam suatu hasil tes adalah apabila dengan tes yang sama diberikan kepada kelompok siswa yang berbeda, atau tes yang berbeda diberikan pada kelompok yang sama akan memberikan hasil yang sama. Jadi, 80 berapa kali dilakukan tes dengan instrumen yang reliabel akan memberikan data yang sama.

2. Rumus Reliabilitas instrumen

Pada penelitian ini menggunakan uji reliabilitas antar rater yaitu instrument dinilai keajekkannya dengan meminta pendapat para ahli. Instrument dikatakan reliable apabila mampu menghasilkan ukuran yang relative tetap meskipun dilakukan berulang kali. Dalam penelitian ini, rumus Alpha Cronbach Suharsimi Arikunto, 2006: 178-196 yang digunakan untuk uji reliabilitas instrument adalah r 11 =                2 2 1 1 t b k k   Keterangan : r 11 = Koefisien reliabilitas instrumen yang dicari k = Banyaknya butir pertanyaan atau banyaknya soal  2 b  = Jumlah variansi skor butir soal ke-i i = 1, 2, 3, 4, …n 2 t  = Variansi total I . Uji Validitas dan Reliabilitas I nstrument Dalam analisis instrumen, sebelum instrumen digunakan sebagai alat pengumpulan data diperlukan uji instrumen terlebih dahulu, yang bertujuan untuk menguji tingkat validitas dan reliabilitas. Hal ini sesuai dengan yang dikemukakan oleh Arikunto 1998 : 158 bahwa, instrumen yang baik harus memenuhi dua persyaratan yang penting yaitu valid dan reliabel.

Dokumen yang terkait

Perbandingan antara model pembelajaran cooperative learning tipe stad dengan pembelajaran konvensional dalam rangka meningkatkan hasil belajar PAI (eksperimen kelas XI SMA Negeri 3 Tangerang)

2 14 159

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD MENGGUNAKAN MEDIA POWER POINT TERHADAP HASIL BELAJAR KIMIA PADA KONSEP IKATAN KIMIA (Kuasi Eksperimen di SMA Dharma Karya UT Tangerang Selatan)

0 13 259

Upaya meningkatkan hasil belajar siswa melalui model pembelajaran kooperatif tipe Stad (Student Teams Achievement Division) pada pembelajaran IPS kelas IV MI Miftahul Khair Tangerang

0 13 0

PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD BERBANTUAN CHEMBALL UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KIMIA

5 24 129

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF STAD DENGAN MEDIA VIDEO COMPACT DISK UNTUK Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif STAD Dengan Media Video Compact Disk Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Ipa Pada Siswa Kelas IV SDN 02 Pojok Mojogedang Kabupa

0 1 13

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF STAD DENGAN MEDIA VIDEO COMPACT DISK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA PADA SISWA Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif STAD Dengan Media Video Compact Disk Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Ipa Pada

0 1 16

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD DALAM PEMBELAJARAN SEJARAH UNTUK MENINGKATKAN KREATIVITAS DAN HASIL BELAJAR (Studi PTK pada Siswa Kelas XI di SMK Yasira Ciamis).

0 0 18

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW BERBANTUAN HANDOUT UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN SISWA PADA MATERI BATIK JUMPUTAN KELAS XI SMK NEGERI 1 GESI SRAGEN.

0 4 274

PENINGKATAN KOMPETENSI PELAYANAN PRIMA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TAI UNTUK SISWA KELAS X DI SMK MUHAMMADIYAH BERBAH SLEMAN YOGYAKARTA.

0 3 24

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE (STAD) BERBANTUAN MEDIA POWER POINT UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI MEMBERI BANTUAN UNTUK PELANGGAN INTERNAL DAN EKSTERNAL DI SMK PELITA BUANA SEWON.

0 0 144