KOMITE MANAJEMEN RISIKO Bank Central Asia Tbk 2013
Laporan Tahunan BCA 2013
Tugas dan Tanggung Jawab KMR
• MemberikanmasukankepadasekretarisKMR berupa topik beserta bahan rapat yang akan
dibahas dalam rapat KMR. • Memberikan masukan berupa informasi
dan analisis yang terkait dengan topik yang dibicarakan pada rapat KMR.
Topik yang dapat dibicarakan pada rapat KMR antara lain:
- Arah dan sasaran BCA dalam penyusunan
kebijakan, strategi,
dan pedoman
penerapan manajemen risiko, serta perubahannya apabila diperlukan.
- Penilaian
terhadap efektivitas
implementasi kerangka
manajemen risiko.
- Perkembangan
dan kecenderungan
eksposur risiko total dari BCA dan mengusulkan tingkat toleransi risiko
keseluruhan yang dapat diterima risk appetite.
- Hasil kajian mengenai total eksposur risiko
yang dihadapi BCA beserta dampaknya. -
Penilaian kecukupan modal BCA dalam menghadapi risiko kerugian yang timbul
dengan menggunakan berbagai skenario stress testing.
- Usulan
pengembangan metoda
pengukuran risiko, contingency plan dalam kondisi tidak normal worst case
scenario, serta metoda lainnya yang berkaitan dengan manajemen risiko BCA.
- Hal-hal yang memerlukan penetapan
justification terkait dengan keputusan- keputusan bisnis yang menyimpang dari
prosedur normal irregularities. -
Limit wewenang,
eksposur, dan
konsentrasi portofolio kredit maupun parameter lainnya yang bertujuan untuk
membatasi risiko.
Rapat KMR
Berikut beberapa ketentuan tentang rapat KMR: • Rapat KMR dilaksanakan sesuai kebutuhan
dan sedikitnya sekali dalam 3 tiga bulan atau 4 empat kali dalam 1 satu tahun.
• Rapat KMR sah apabila sedikitnya dihadiri oleh 23 dua per tiga jumlah anggota tetap
atau ½ setengah jumlah anggota tetap namun dengan meminta persetujuan dari
semua anggota tetap.
Pengambilan Keputusan
Berikut ketentuan
tentang pengambilan
keputusan: • Pengambilan
keputusan dalam
kaitan penggunaan wewenang KMR hanya diambil
melalui keputusan rapat KMR yang sah. • Keputusan rapat KMR sah dan mengikat
apabila disetujui oleh lebih dari setengah jumlah anggota yang hadir.
Frekuensi Rapat KMR dan Tingkat Kehadiran Direksi dan Anggota KMR Lainnya selama tahun 2013
Nama Jumlah
Rapat Kehadiran
Persentase
Presiden Direktur Jahja Setiaatmadja 4
4 100
Wakil Presiden Direktur Eugene Keith Galbraith 4
2 50
Direktur Dhalia M. Ariotedjo 4
4 100
Direktur Manajemen Risiko Anthony Brent Elam
1
4 4
100 Direktur Suwignyo Budiman
4 4
100 Direktur Subur Tan
4 3
75 Direktur Renaldo Hector Barros
4 3
75 Direktur Henry Koenaifi
4 3
75 Direktur Armand W. Hartono
4 3
75 Direktur Erwan Yuris Ang
4 3
75
Laporan Tahunan BCA 2013
Frekuensi Rapat KMR dan Tingkat Kehadiran Direksi dan Anggota KMR Lainnya selama tahun 2013 lanjutan
Nama Jumlah
Rapat Kehadiran
Persentase
Executive Vice President EVP Grup Analisa Risiko Kredit
4 3
75 Kepala Satuan Kerja Kepatuhan
4 3
75 Kepala Satuan Kerja Manajemen Risiko Sekretaris
4 3
75 Kepala Divisi Bisnis Komersial dan SME Anggota
tidak tetap
2
1 1
100 Kepala Grup Analisa Risiko Kredit Anggota tidak
tetap
2
1 1
100 Kepala Grup Bisnis Korporasi dan Corporate Finance
Anggota tidak tetap
2
1 1
100
Catatan:
1
Ketua
2
Jumlah rapat untuk anggota tidak tetap adalah sesuai dengan undangan untuk topik pembahasan yang terkait
Pelaporan PertanggungjawabanRealisasi Kerja KMR
Pertanggungjawaban dan realisasi kerja KMR dilaporkan melalui:
• Laporan tertulis secara berkala sedikitnya sekali dalam 1 satu tahun kepada Direksi,
mengenai hasil pertemuan rutin dalam rapat KMR.
• Laporan tertulis kepada Direksi, mengenai hasil pertemuan khusus yang diadakan untuk
membahas hal tertentu. • Laporan khusus atau laporan kegiatan jika
diperlukan.
Kegiatan KMR, Program Kerja 2013 dan Realisasinya
Sepanjang tahun 2013, KMR mengadakan rapat sebanyak 4 empat kali, dengan realisasi dari
program kerja KMR adalah sebagai berikut: • Melakukan review atas limit secondary
reserves Rupiah. • Melakukansimulasicapital allocation.
• Melakukan stress test untuk credit risk dan reverse stress test serta stress test untuk
liquidity risk dengan general market stress scenario.
• Melakukanreview terhadap pemberian kredit untuk industri perhotelan.
• MenginformasikantentangkonsepmRAROC modified risk adjusted return on capital
dan melakukan
enhancement untuk
implementasinya. • Menginformasikan mengenai update high
growth branches untuk SME loan. • Menginformasikan
mengenai ketentuan
Fasilitas Pendanaan Jangka Pendek FPJP Bagi Bank Umum.