25
BAB III METODE PENELITIAN
A.
Tempat dan waktu penelitian
Penelitian dilaksanakan di MTs. Salafiyah Bedahan No.09 Kec. Sawangan Kota Depok , karena di sekolah ini belum ada yang melakukan
penelitian tentang pengaruh pendekatan kontekstual strategi react terhadap hasil belajar matematika siswa. Penelitian dilakukan pada siswa kelas VIII semester
ganjil. B.
Variabel dan desain penelitian
Penelitian ini terdapat dua variabel, yaitu variabel bebas dan variabel terikat. Variabel terikatnya adalah hasil belajar, dan variabel bebasnya adalah
pendekatan kontekstual strategi react.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode quasi eksperimen yaitu metode yang tidak memungkinkan peneliti melakukan
pengontrolan secara penuh terhadap sempel penelitian. Penelitian ini dilakukan terhadap dua kelompok yaitu kelompok eksperimen dan kelompok kontrol.
Kelompok eksperimen adalah kelompok siswa yang mendapatkan pembelajaran matematika menggunakan strategi REACT sedangkan kelompok kontrol adalah
kelompok siswa yang diajarkan dengan pembelajaran konvensional. Desain yang digunakan dalam penelitian ini berbentuk
Two group Randomized Subject Posttest Only. Desain ini terdapat dua kelompok yang
masing-maing dipilih secara random. Rancangan penelitian tersebut digambarkan sebagai berikut:
26
Tabel 3.1 Rancangan Desain Penelitian
Kelompok Kelas Treatment perlakuan Post test
R eksperimen R control
Keterangan: = Perlakuan pembelajaran matematika menggunakan strategi
REACT = Perlakuan pemelajaran matematika menggunakan pemelajaran
konvensional = Post Test
Sebelum memberikan tes hasil belajar matematika, kedua kelas yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol melakukan proses pembelajaran. Kelas
eksperimen di beri perlakuan khusus, yaitu pembelajarannya menggunakan kontekstual strategi
REACT, kemudian dilihat pengaruhnya terhadap hasil belajar matematika.
C. Populasi dan Sample
Populasi adalah keseluruhan subyek penelitian. Adapun populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII MTs. Salafiyah tahun ajaran
20142015 yang terdiri dari 4 kelas. Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti. Dengan kata
lain “sampel adalah himpunan bagian atau sebagian dari populasi yang karakteristiknya benar-
benar diselidiki”.
1
Sampel dalam penelitian diambil dari populasi terjangkau. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik
cluster random sampling, yaitu pengambilan anggota sampel dari populasi yang dilakukan dengan merandom kelas, dengan mengambil dua kelas secara acak dari
1
Kadir, Statistika untuk Ilmu-Ilmu SosialJakarta: Rosemata Sampurna,2010 h. 85