Standar Pelayanan Minimal untuk Permukiman

15 Robert Simbolon | 110406048 Redesain Permukiman Relokasi Masyarakat Gunung Sinabung

2.1.3. Standar Pelayanan Minimal untuk Permukiman

9 9 Keputusan Menteri Permukiman Wilayah No.534KPTSM2001 N o Bidang Pelayanan Indikator Standar Pelayanan Keterangan Kuantitas Kualitas Cakupan Tingkat Pelayanan 1. Kasiba Kawasan siap bangun Lisiba Lingkungan siap bangun - Badan Pengelola Kawasan - Rencana Terperinci tata ruang kawasan - Jumlah ijin lokasi pembanguna n perumahan di luar Kasiba dan Lisiba BS - Lahan minimal untuk 3.000 unit rumah KasibaLisiba - Jaringan primer dan sekunder prasarana sebagai arahan perencanaan kawasan - Kapling tanah matang 1.00 unit rumah Lisiba BS - Jaringan primer dan sekunder prasarana lingkungan minimal 25 dari Kasiba - Kemudahan Perijinan - Sosialisasi Peraturan - Tersedianya jaringan primer, sekunder, dan sertifikasi terjamin - Harga terkendali - Koordinasi - Pengawasan dan evaluasi - Pelayanan administrasi pertanahan - Pemasaran - Transakasi Jual Beli - Transparan - Cepat - Tersedia rumah dalam satu kawasan bagi seluruh lapisan masyarakat - Sederhana - Adil - Kompetisi Dalam PP 80 tahun 1999 tentang Kasiba dan Lisiba BS disebutkan pola hunian berimbang 1 : 3 : 6 Dasar hukumnya adalah SKB Mendagri, Men.PU, Menpera No. 648.384 tahun 1992, No. 739KPTS1992 tentang pedoman Pengembangan Perumahan dan Permukiman dengan Lingkungan Hunian yang Berimbang dengan ketentuan lebih lanjut dari Kepmenpera BKP4N No.04KPTSBKP4N1995 2 Pengembanga n dan penataan lingkungan permukiman a. Revitalisasi lingkungan perumahan dan permukiman Aktivitas kawasan dan kegiatan ekonomi masyarakat - Desa Kelurahan - Kawasan - Rencana dan program social, ekonomi, budaya - Prosedur revitalisasi - Prosedur pelestarian bangunan - Sosialisasi rencana dan program - Pedoman dan prosedur pengembangan dan penataan lingkungan permukiman - Fungsional - AmanSelamat - Sehat, Serasi dengan lingkungan b. Pelestarian lingkungan permukiman tradisional Daftar bangunan yang dilindungi dan lingkungan perumahan tradisional Jati Diri c. Konservasi revitalisasi kawasan cagar budaya Kondisi Lingkungan 3. Prasarana - Kondisi - Panjang 40 - Kecepatan rata – - Akses kesemua lingkungan Pedoman Teknis Universitas Sumatera Utara 16 Robert Simbolon | 110406048 Redesain Permukiman Relokasi Masyarakat Gunung Sinabung Lingkungan a Jaringan Jalan Jalan Lingkungan Jalan setapak jalan Biaya perawatan – 60 meterha dengan lebar 2-5m - Panjang 50 – 110 mha dengan lebar 0.8 – 2 meter rata 5 – 10 kmjam permukiman - Dapat diakses mobil pemadam kebakaran Prasarana Jalan Perumahan 1998 b Air Limbah Air limbah setempat Persentase penduduk terlayani - 50 – 70 penduduk - 80 – 90 penduduk untuk daerah dengan kepadatan 300 jiwaha - Tangki septik dan MCK disesuaikan oleh masyarakat - Mobil Tinja 4m 3 digunakan untuk pelayanan maks 120.000 jiwa - IPLT sistem kolam dengan debit 50m 3 hari - Pengosongan lumpur tinja 5 tahun sekali - Mobil tinja melayani 2 tangki septik setiap hari - BOD 30mgliter - SS 30mgliter - SK SNI T-07-1989-F - Kep. Dirjen CK No. 07KPTS1999 dengan asumsi : f Produksi lumpur tinja 40m 3 hari f Produksi air limbah 85 – 175 literoranghari c DrainasePeng endalian banjir Persentase daerah genangan - Lama genangan - Tinggi Genangan - Frekuensi Genangan 50 – 80 daerah genangan tertangani - Pemeliharaan saluran drainase - Penataan prasarana dan sarana lingkungan permukiman - Tinggi genangan 30 cm - Lama genangan 2 jam - Frekuensi genangan maks. 2 kali setahun SK SNI T-07-1990-F d Persampahan Persentase produksi sampah terlayani 60 – 80 produksi sampah 80 – 90 komersial dan 50 – 80 permukiman, 100 untuk permukiman dengan kepadatan 100 jiwaha terlayani dengan asumsi timbulan Sampah 2.5 – 3.5 literorangh ari, 75 sampah domestic, 25 sampah non domestik - Pewadahan : Kantong plastik bekas untuk setiap sumber sampah - Pengumpulan gerobak sampah 1m 3 per 10.000 penduduk - Pemindahan : Transfer depo 100 – 150 m 2 per 30.000 penduduk terlayani dengan radius 400 – 600 meter Pengangkutan : Dump truck 6m 3 per 10.000 penduduk - Tempat Universitas Sumatera Utara 17 Robert Simbolon | 110406048 Redesain Permukiman Relokasi Masyarakat Gunung Sinabung pembuangan akhir TPA : menggunakan sistem controlled landfill pada lokasi yang tidak produktif bagi pertanian, muka air tanah cukup dalam, dan jenis tanah kedap air - Penerangan Jalan Umum Lingkungan permukiman terlayani Satuan lingkungan dengan jumlah penduduk 30.000 jiwa -Kuat penyinaran -Kuat penerangan 500 lux dengan tinggi 5 meter dari muka tanah Neufert architect Data 4. Sarana Lingkungan a Sarana Niaga Kelengkapan sarana niaga Satuan Lingkungan dengan jumlah penduduk 30.000 jiwa Minimal tersedia 1 warung untuk setiap 250 penduduk 100m 2 1 pasar untuk setiap 30.000 penduduk Mudah diakses - Kepmen PU No. 20KPTS1986-SNI 03- 1733-1989 tentang Tata Cara Perencanaan Kawasan Perumahan Kota b Sarana Pendidikan - Jumlah anak usia sekolah yang tertampung - Sebaran fasilitas pendidikan - Kelengkapan sarana pendidikan Satuan Lingkungan dengan jumlah penduduk 30.000 jiwa Minimal tersedia : - 1 unit TK untuk setiap 1.000 penduduk - 1 Sekolah Dasar, 3.600 m 2 , 6 kelas 6 x 40 untuk penduduk yang 1600 jiwa - 9 SD, 3 SLTP, 1 SMU Bersih, Mudah dicapai, tidak bising, jauh dari sumber penyakit, sumber bau sampah dan pencemaran lainnya c Sarana Pelayanan kesehatan - Sebaran fasilitas pelayanan kesehatan jangkauan pelayanan kesehatan - Tingkat harapan hidup Satuan lingkungan dengan jumlah penduduk 30.000 jiwa Minimal tersedia : - 1 unit Balai Pengobatan Jiwa - 1 unit BKISRS Bersalin10.000 – 30.000 jiwa - 1 Unit Puskesmas 30.000 jiwa Lokasi di pusat lingkungan kecamatan, bersih, tenang, jauh dari sumber penyakit, sumber bau sampah dan pencemaran lainnya d Sarana Pelayanan umum - Jangkauan dan tingkat pelayanan Satuan Lingkungan dengan jumlah penduduk 30.000 jiwa Minimal tersedia : - 1 unit Pos pemadam kebakaran - 1 Unit Kantor Polisi 30.000 jiwa - 1 unit Kantor Pos Pembantu - 1 unit Kantor Bank Cabang Pembantu e Sarana Ruang Terbuka - Penduduk terlayani Satuan Lingkungan dengan Tersedianya : - Taman Bersih, mudah dicapai, terawatt, indah dan nyaman Universitas Sumatera Utara 18 Robert Simbolon | 110406048 Redesain Permukiman Relokasi Masyarakat Gunung Sinabung Taman, pemakaman umum dan parkir - ruang terbuka hijau dalam suatu kawasan - ruang terbuka hijau yang fungsional - Penyebaran ruang terbuka hijau jumlah penduduk 30.000 jiwa lingkungan untuk setiap 250 jiwa - 0.3 m 2 penduduk dari luas kawan taman, olah raga, bermain - 0.2 m 2 penduduk dari luas kawasan Pemakaman umum - Parkir lingkungan 3 dari luas kawasan dengan jumlah 2.500 orang f Sarana social budaya Jangkauan Pelayanan Satuan Lingkungan dengan jumlah penduduk 30.000 jiwa Minimal tersedia : - 1 unit tempat ibadah 1.2 m 2 jama’ah - 1 unit perpustakaan lingkungan Utilitas umum a Air bersih - Penduduk terlayani - Tingkat debit pelayananor ang - Tingkat kualitas air minum 55-75 penduduk terlayani - 60 – 220 literoranghari untuk permukiman di kawasan perkotaan - 30 – 50 literoranghari untuk ligkungan perumahan - Memenuhi standar air bersih Warna, Bau, dan rasa - Sesuai SK Men Kes No. 416MenKesPerIX19 90 - Standar WHO Universitas Sumatera Utara 19 Robert Simbolon | 110406048 Redesain Permukiman Relokasi Masyarakat Gunung Sinabung

2.2. Tinjauan Khusus

2.2.1. Pengertian dan Penjelasan Singkat Proyek

Dalam proyek ini, penulis mendapat isu proyek yaitu relokasi masyarakat Gunung Sinabung dimana masyarakat harus direlokasi ke Hutan Siosar yang saat ini permukiman relokasi tersebut sedang dalam tahap proses konstruksi. Berdasarkan hal tersebut perancangan ditugaskan untuk mengkaji ulang dan merancang ulang konsep rumah dan permukiman yang tepat dan kontekstual terhadap permasalahan yang saat ini dihadapi, sehingga penulis mengangkat judul proyek yaitu “Redesain Permukiman Relokasi Masyarakat Gunung Sinabung”, yang mempunyai pengertian :  Redesain : Merancang kembali 10 .  Permukiman : Lingkungan hidup di luar kawasan lindung, baik kawasan perkotaan maupun perkotaan sebagai lingkungan hunian dan tempat kegiatan yang mendukung perikehidupan dan penghidupan 11 .  Relokasi : Pemindahan tempat 12 .  Masyarakat Gunung Sinabung : Masyarakat yang hidup di sekitar Gunung Sinabung Berdasarkan penelaahan pengertian dari tiap kata-kata pada Judul Proyek tersebut, penulis menetapkan bahwa Redesain Permukiman Relokasi Masyarakat Gunung Sinabung adalah Rancangan ulang permukiman masyarakat yang akan direlokasi dari Gunung Sinabung. Proyek ini tentunya memiliki fungsi sebagai suatu hunian, baik hunian satuan single hingga berbentuk kawasan permukiman secara luas. Pada tugas ini, lokasi proyek 10 American Heritage Dictionary 2006 11 Undang-Undang No.4 tahun 1992 12 Kamus Besar Bahasa Indonesia Versi 1.4. Hak cipta Pusat Bahasa Pusba. http:kbbi.web.id Universitas Sumatera Utara