Acara-acara khusus perempuan juga dapat dilakukan guna meningkatkan pengunjung perempuan seperti perawatan kecantikan.
5.1.2. Usia
Hasil analisis deskriptif karakteristik usia konsumen Giant Taman Yasmin dapat dilihat pada Gambar 7.
Gambar 7. Usia Konsumen Giant Taman Yasmin Sebanyak 42 persen usia 25-34 tahun, 26 persen usia 15-24 tahun, 25 persen
usia 35-45 tahun dan sisanya sebesar 7 persen adalah konsumen usia lebih dari 45 tahun. Terlihat bahwa konsumen Giant Taman Yasmin sangat beragam. Hal ini
mengindikasikan bahwa Giant Taman Yasmin berhasil mengembangkan pangsa pasarnya ke seluruh lapisan usia.
Konsumen yang paling banyak adalah konsumen dengan rentang usia 25-34 tahun. Pihak Giant Taman Yasmin perlu memberikan perhatian lebih pada
konsumen ini. Kepuasan konsumen usia 25-34 tahun dapat menjadi kekuatan utama untuk mendapatkan konsumen yang loyal. Biasanya konsumen pada
rentang usia tersebut adalah konsumen yang sudah mandiri dari segi pendapatan dan sudah berkeluarga. Ketika berbelanja kemungkinan juga akan bersama
keluarga atau teman sehingga one stop shopping dan penyediaan fasilitas yang dapat digunakan bersama seperti foodcourt dapat lebih ditingkatkan.
5.1.3. Pekerjaan
Jenis pekerjaan konsumen Giant Taman Yasmin sangat beragam. Pada Gambar 8 terlihat bahwa 34 persen konsumen adalah karyawan swasta. Sebanyak
18 persen konsumen adalah pelajarmahasiswa dan 12 persen lainnya adalah
wiraswasta serta PNS sebanyak 10 persen. Sebanyak 26 persen konsumen berprofesi selain yang telah disebutkan di atas yaitu ibu rumah tangga dan penulis.
Hasil yang menyatakan bahwa karyawan swasta merupakan konsumen terbanyak yang mengunjungi Giant Taman Yasmin memberikan peluang kepada pihak
perusahaan untuk menyediakan produk-produk yang menunjang aktivitas mereka dalam bekerja seperti perlengkapan kantor dan busana untuk kerja seperti kemeja.
Hasil analisis seperti terlihat pada Gambar 8.
Gambar 8. Jenis Pekerjaan Konsumen
.
5.1.4. Pendapatan
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebanyak 28 persen konsumen Giant Taman Yasmin memiliki pendapatan di atas Rp 3.500.000, 26 persen
berpendapatan sebesar Rp 1.500.000 – Rp 2.500.000, 17 persen berpendapatan sebesar Rp 2.500.000 – Rp 3.500.000, 15 persen berpendapatan Rp 500.000 – Rp
1.500.000 dan sisanya sebesar 14 persen berpendapatan kurang dari Rp 500.000. Selengkapnya dapat dilihat pada Gambar 9.
Gambar 9. Tingkat Pendapatan Konsumen
Terlihat bahwa tingkat pendapatan konsumen Giant Taman Yasmin beragam. Hal ini menunjukkan bahwa segmen konsumen Giant Taman Yasmin
saai ini bukan hanya kalangan menengah ke bawah, namun juga mulai merambah kalangan menegah ke atas. Hal ini menjadi peluang bagi pihak Taman Yasmin
untuk membentuk konsumen loyal yang lebih banyak. Hasil ini juga sesuai dengan tujuan dibentuknya Hypermarket Giant oleh PT. Hero Supermarket, Tbk
yang menginginkan agar Giant dapat menarik pelanggan dari konsumen menengah kebawah karena Hero Supermarket sudah identik dengan kelas
menengah ke atas. Banyaknya konsumen berpendapatan tinggi yang berbelanja di Giant Taman Yasmin juga tidak terlepas dari pengaruh lokasi Giant yang terletak
dil lingkungan perumahan elit yang mayoritas masyarakatnya adalah masyarakat kalangan menengah ke atas.
5.1.5. Pendidikan