Aspek BiofisikEkologi Aspek Ekonomi, Sosial dan Budaya

Gambar 21. Peta Prospek Penelitian eksplorasi Wilayah Cabang Kiri PT GM Hasil identifikasi wilayah administrasi yang berhimpitan langsung dan tumpang tindih dengan wilayah konsesi Kontrak Karya PT Gorontalo Minerals telah dilakukan dengan menggunakan sumber data Peta Desa dari Badan Pusat Statistik Provinsi Gorontalo dan Peta Rupa Bumi Indonesia RBI Skala 1:50.000 BAKOSURTANAL RI yang di overlay dengan Peta Konsesi Kontrak Karya PT Gorontalo Minerals. Hasil yang diperoleh yaitu terdapat empat Kecamatan yang tumpang tindih dengan peta konsesi kontrak karya, berada pada posisi wilayah selatah yaitu, Kecamatan Bone, Kecamatan Bulawa dan Kecamatan Bone Raya. Pada Gambar 22 menginformasikan tentang jumlah desa pada masing-masing kecamatan termasuk luasan pada setiap desa. Gambar 22. Peta Wilayah Administrasi Lokasi Penelitian Konsesi Kontrak Karya PT Gorontalo Minerals Peta di atas menunjukkan bahwa di wilayah utara, kecamatan yang sebagian wilayahnya tumpang tindih dengan wilayah kontrak karya yaitu Kecamatan Suwawa Timur. Adapun nama-nama desa tersebut adalah Desa Tulabolo, Desa Tulabolo Timur, Desa Bangio. Ketiga desa ini menjadi arus lalulintas masyarakat dalam melakukan kegiatan sosial ekonomi maupun menuju pemukiman di Enclave Pinogu karena terdapat jalan setapak yang dapat dilalui kendaraan roda dua motor ojek. Selain itu terdapat jalan perintis yang dibangun oleh PT Gorontalo Minerals digunakan untuk mendukung aktivitas penelitian eksplorasi terhadap wilayah pertambangan. Terdapat juga DesaDusun Bangio yang merupakan wilayah yang digunakan oleh Penambang tanpa Izin yang dikenal dengan nama titik bor 15 dan titik bor 1. Pada peta administrasi Gambar 23. Pada wilayah ini terdapat aktivitas penelitian eksplorasi perusahaan, peta pertambangan tanpa izin dapat dilihat pada Gambar 23. Gambar 23. Peta Pertambangan Tanpa Izin PETI Hasil pemutakhiran di lapangan bahwa di wilayah utara konsesi inilah yang menjadi informasi awal kegiatan penambangan tanpa izin seperti terlihat Gambar 23 diatas menunjukkan bahwa Dusun Mohutango yang berada diwilayah administrasi Desa Tulabolo Timur dan Motomboto yang berlokasi di Dusun Bangio, dimana aktivitas pertambangan tanpa izin tersebut dimulai sejak tahun 1989 kemudian secara ekspansif kegiatan PETI ini dilakukan berdasarkan informasi masyarakat dimana penelitian eksplorasi telah dilakukan oleh Perusahaan pemegang Izin Kontrak Karya.