Tabel 4.11 Hasil Deskriptif Persentase Indikator Tempat Pembayaran Pajak yang
Tertera di SPPT Interval Skor
Persentase Kriteria
Jumlah Frekuensi
Persentase
84 Skor ≤100 Sangat Baik
9 8,65
68 Skor ≤84 Baik
19 18,27
52 Skor ≤68 Kurang Baik
22 21,15
36 Skor ≤52 Tidak Baik
53 50,96
20 Skor ≤ 36 Sangat Tidak Baik
1 0,00
Jumlah 104
100
Sumber: Data primer yang diolah, 2015 Berdasarkan tabel 4.11 menunjukan dari hasil penelitian tersebut dapat
diketahui bahwa sebanyak 9 responden 8,65 termasuk dalam kriteria sangat baik, 19 responden 18,27 termasuk dalam baik, 22 responden 21,15
termasuk dalam kriteria kurang baik, 53 responden 50,96 termasuk dalam kriteria tidak baik sedangkan 1 responden 0,96 termasuk dalam kriteria sangat
tidaka baik. Rata-rata persentase untuk indikator tempat pembayaran pajak yang terteara di SPPT diperoleh rata-rata jawaban dari 104 responden sebesar 56,54
dan termasuk dalam kriteria kurang baik.
g. Deskriptif Persentase Indikator Tanggal Jatuh Tempo yang Tertera
pada SPPT
Deskripsi dari indikator tanggal jatuh tempo yang tertera pada SPPT berdasarkan kueisioner dari responden dalam penelitian ini diperoleh hasil sebagai
berikut:
Tabel 4.12 Hasil Deskriptif Persentase Indikator Tanggal Jatuh Tempo yang Tertera
pada SPPT Interval Skor
Persentase Kriteria
Jumlah Frekuensi
Persentase
84 Skor ≤100 Sangat Baik
13 12,50
68 Skor ≤84 Baik
30 28,85
52 Skor ≤68 Kurang Baik
56 53,85
36 Skor ≤52 Tidak Baik
5 4,81
20 Skor ≤ 36 Sangat Tidak Baik
Jumlah 104
100
Sumber: Data primer yang diolah, 2015 Berdasarkan tabel 4.12 menunjukan dari hasil penelitian tersebut dapat
diketahui bahwa sebanyak 13 responden 12,50 termasuk dalam kriteria sangat baik, 30 responden 28,85 termasuk dalam baik, 56 responden 53,85
termasuk dalam kriteria kurang baik, 5 responden 4,81 termasuk dalam kriteria tidak baik. Kriteria sangat tidak baik sebesar 0 atau tidak ada reponden
yang menjawab bahwa SPPT dalam indikator tanggal jatuh tempo yang tertera sangat tidak baik. Rata-rata persentase untuk indikator tanggal jatuh tempo yang
tertera pada SPPT diperoleh rata-rata jawaban dari 104 responden sebesar 70,19 dan termasuk dalam kriteria baik.
3. Pelayanan Perpajakan
Data mengenai pelayanan perpajakan diperoleh dari kuesioner penelitian ini diukur dengan indikator yang terdiri dari 5 butir pernyataan. Masing-masing
butir pernyataan memiliki 5 alternatif jawaban yaitu jawaban SS sangat setuju dengan skor 5, S setuju dengan skor 4, KS kurang setuju dengan skor 3, TS
tidak setuju dengan skor 2 dan STS sangat tidak setuju dengan skor 1. Kriteria
penilaian skor untuk variabel pelayanan perpajakan ada 5 alternatif yaitu sangat baik, baik, kurang baik, tidak baik, dan sangat tidak baik. Berdasarkan
perhitungan analisis deskriptif persentase untuk variabel pelayanan perpajakan adalah sebagai berikut:
Tabel 4.13 Hasil Deskriptif Persentase Variabel Pelayanan Perpajakan
Interval Skor Persentase
Kriteria Jumlah
Frekuensi Persentase
84 Skor ≤100 Sangat Baik
23 22,00
68 Skor ≤84 Baik
24 23,00
52 Skor ≤68 Kurang Baik
30 30,00
36 Skor ≤52 Tidak Baik
26 25,00
20 Skor ≤ 36 Sangat Tidak Baik
Jumlah 104
100
Sumber: data primer yang diolah, 2015 Berdasarkan Tabel 4.13 menunjukan bahwa dari hasil penelitian tersebut
dapat diketahui dari 104 responden yang menjadi sampel, responden yang menyatakan pelayanan perpajakan masuk dalam kriteria sangat baik sebanyak 23
responden 22, kriteria baik sebanyak 24 responden 23, kriteria kurang baik sebanyak 31 responden 30, dan sebanyak 26 responden 25 termasuk dalam
kriteria tidak baik sedangkan kriteria sangat tidak baik sebesar 0 atau tidak ada responden yang menjawab bahwa pelayanan perpajakan sangat tidak baik. Rata-
rata persentase untuk variabel pelayanan perpajakan diperoleh rata-rata jawaban dari 104 responden sebesar 68,46 dan termasuk dalam batas minimum kriteria
baik.
Secara lebih rinci variabel Pelayanan Perpajakan dibagi dalam 5 indikator. Analisis deskriptif persentase untuk masing-masing indikator Pelayanan
Perpajakan adalah sebagai berikut:
a. Deskriptif Persentase Mekanisme Penyampaian SPPT