Jumlah Produk = 1
waktu standar x jumlah jam kerja 1 hari
Jumlah Produk = 1
6,78 x 7
jam hari
= 62 produkhari Efisiensi desain perbaikan blender dengan waktu perakitan 6,78 menit adalah
sebesar 24,38 . dan jumlah produk standar yang dapat dihasilkan dalam 1 hari kerja adalah 62 unit produk hari. Rekapitulasi efisiensi desain awal dan
usulan dapat dilihat pada tabel 5.43.
Tabel 5.43. Tabel Efisiensi Desain Setelah Tahap DFMA No
Design Eff. Design
Jumlah Produk yang Dihasilkan
1 Desain Awal Original Design
24,21 59 Unit
2 Desain Perbaikan DFMA
25,1 62 Unit
Sumber: Hasil pengolahan data
Berdasarkan pada Tabel 5.43. di atas diketahui bahwa jumlah produk yang dapat dirakit pada desain awal adalah 59 unithari dan desain produk hasil
rancangan adalah 62 unithari. Hal ini berarti bahwa desain produk hasil rancangan mengalami peningkatan sebesar 3 unithari.
5.6.7. Rancangan Akhir Produk DFMA
Dengan menerapkan DFMA pada perbaikan terhadap desain, yang menjadi perhatian adalah pada penggunaan sekrup untuk menyatukan antara dua
komponen atau lebih. Berikut adalah gambar design awal produk blender 2GN dapat dilihat pada gambar 5.14.
Gambar 5.14. Design Awal Produk Blender 2GN
Berikut adalah hasil rancangan perbaikan blender 2GN dapat dilihat pada gambar 5.15.
Gambar 5.15. Rancangan Perbaikan Blender 2GN
Perbedaan spesifikasi design awal produk blender dengan spesifikasi perbaikan rancangan blender usulan dapat dilihat pada Tabel 5.44.
Tabel 5.44. Perbedaan Spesifikasi Blender
Spesifikasi Design Awal
Design Usulan
Dimensi blender 190 x 235 x 319 mm
190 x 235 x 319 mm Berat blender
2 kg 2 kg
Warna blender Hijau
Hijau Jumlah sekrup
2 buah Menggunakan fasteners
Jenis tombol OnOff
OnOff,1,2,3
BAB VI ANALISIS PEMECAHAN MASALAH
6.1. Analisis Data Kuesioner
37
Atribut
Analisis data kuesioner dilakukan terhadap 7 variabel yang didapatkan terhadap proses perakitan blender. Pengujian validitas dan relliabilitas didapatkan
bahwa semua variabel valid sehingga kuesioner dapat dipergunakan untuk penelitian ini. Hasil perhitungan validitas dapat dilihat pada tabel 6.1.
Tabel 6.1. Hasil Perhitungan Validitas Variabel 1
2 3
4 5
6 7
R Hitung 0,436 0,501 0,448 0,477 0,390 0,561 0,573
R Tabel 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349
Keterangan Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid
Sumber: Hasil pengolahan data
Tabel 6.1. menunjukkan bahwa kuesioner yang digunakan untuk penelitian sebagai instrumen pengumpulan data dapat dipakai untuk penelitian Hasil
perhitungan reliabilitas data kuesioner juga didapatkan hasil yang reliabel. Hal ini dapat dilihat dari nilai koefisiennya yang lebih besar dari nilai batas koefisien
reliabel untuk penilaian reliabilitas kuesioner. Hal ini berarti bahwa keseluruhan data yang diperoleh dari hasil penyebaran kuesioner telah layak digunakan dan
diolah lebih lanjut.
37
Sinuligga, Sukaria. 2011. Metodologi Penelitian. Medan : USU Press.