Bukti bank keluar ini merupakan dokumen tambahan yang ada di Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta yang diperlukan sebagai bukti
bahwa bank telah mengeluarkan sejumlah uang untuk dibayarkan sebagai gaji kepada karyawan Rumah Sakit Bethesda. Dalam bukti
bank keluar terdapat rekening, kepada siapa bukti bank keluar tersebut ditujukan, nomor giro cek, tanggal, dan nomor bukti bank
keluar. 4.
Mendeskripsikan Prosedur yang Dilakukan dalam Sistem Penggajian a.
Prosedur Pencatat Waktu Hadir Prosedur ini bertujuan untuk mencatat waktu dan jam hadir
karyawan. Mesin sidik jari f
ingerprint
diletakkan per lantai yang mudah dijangkau oleh karyawan. Karyawan melakukan presensi
dengan cara menempelkan ibu jari pada saat masuk dan jam pulang kerja. Daftar hadir pegawai berdasarkan data yang ditransfer oleh
mesin sidik jari
fingerprint
kemudian diotorisasi setiap bulannya oleh kepala bagian masing-masing gugus tugas. Hasil presensi
karyawan tersebut kemudian diserahkan kepada Bagian Personalia untuk proses selanjutnya.
b. Prosedur Pembuatan Daftar Gaji
Prosedur ini dilaksanakan oleh Bagian Personalia. Pembuatan daftar gaji ini berdasarkan pada daftar hadir karyawan yang dicocokkan
dengan jam kerja karyawan, potongan-potongan yang dimiliki karyawan, surat keputusan pengangkatan karyawan, surat kenaikan
gaji, dan daftar hadir karyawan yang telah diotorisasi oleh bagian yang berwenang
. c.
Prosedur Pembuatan Bukti Bank Keluar Prosedur pembuatan bukti bank keluar dilaksanakan oleh bagian
keuangan. Pengeluaran kas pada Rumah Sakit Bethesda diproses
oleh bagian keuangan berdasarkan pengajuan kas untuk keperluan gaji dan kemudian memproses bukti transfer bank pada bank yang
telah ditunjuk oleh Rumah Sakit Bethesdda. d.
Prosedur Distribusi Biaya Gaji Biaya gaji karyawan ditransfer oleh bagian keuangan melalui Bank
BRI ke masing-masing nomor rekening karyawan. e.
Prosedur Pembuatan Bukti Kas Keluar Sudah terdapat
form
bukti kas keluar dalam sistem komputerisasi akuntansi Rumah Sakit Bethesda. Bagian yang berwenang untuk
mengeluarkan bukti kas keluar ini adalah bagian akuntansi yang sudah diotorisasi oleh kepala bagian keuangan.
f. Prosedur Pembayaran Gaji
Prosedur pembayaran gaji dilakukan oleh bagian keuangan. Bagian keuangan setelah mendapat SPMU dari bagian akuntansi kemudian
memproses transfer gaji yang sesuai dengan daftar gaji masing- masing karyawan untuk proses transfer ke masing-masing nomor
rekening karyawan. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
5. Mendeskripsikan Unsur Pengendalian Intern dalam Sistem Penggajian
a. Struktur Organisasi
1 Fungsi pembuatan daftar gaji terpisah dari fungsi keuangan.
Pada Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta, fungsi pembuat daftar gaji dilakukan Bagian Personalia sedangkan fungsi keuangan
dilakukan Bagian Keuangan yang bertanggung jawab melakukan pembayaran gaji berdasarkan SPMU Surat Perintah
Mengeluarkan Uang yang telah dibuat dan diotorisasi oleh Bagian Akuntansi.
2 Fungsi pencatat waktu hadir terpisah dari fungsi operasi.
Fungsi pencatatan waktu hadir karyawan menggunakan mesin sidik jari
fingerprint
yang secara otomatis akan mencatat waktu hadir dan pulang karyawan, sedangkan fungsi operasi
dilakukan oleh karyawan yang bersangkutan. b.
Sistem Otorisasi dan Prosedur Pencatatan 1
Setiap orang yang namanya tercantum dalam daftar gaji memiliki surat keputusan pengangkatan karyawan yang
ditandatangani oleh bagian personalia. 2
Setiap perubahan gaji karyawan karena perubahan pangkat, perubahan tarif gaji dan tambahan keluarga dilakukan
berdasarkan surat keputusan dari Direktur dan diketahui oleh Bagian Personalia.
3 Setiap potongan gaji karyawan selain pajak penghasilan
berdasarkan surat potongan gaji sudah diotorisasi oleh Bagian Personalia.
4 Kartu jam hadir diotorisasi oleh masing-masing kepala gugus
tugas dari mesin
fingerprint
sebelum dikirimkan ke Bagian Personalia
5 Perintah lembur harus diotorisasi oleh masing-masing kepala
gugus tugas. 6
Daftar gaji diotorisasi oleh Bagian Personalia. 7
Bukti kas keluar untuk pembayaran gaji harus diotorisasi oleh fungsi akuntansi.
8 Perubahan dalam catatan penghasilan karyawan di rekonsiliasi
dengan daftar gaji karyawan. c.
Praktik yang Sehat 1
Pemasukan kartu jam hadir ke dalam mesin pencatat waktu harus diawasi oleh fungsi pencatat waktu. Pada Rumah Sakit
Bethesda, kartu jam hadir digantikan oleh presensi dengan menggunakan sidik jari
fingerprint
. Rekap sidik jari di rekap setiap bulan oleh masing-masing kepala bagian gugus tugas dan
diotorisasi oleh masing-masing kepala gugus tugas. 2
Kartu jam hadir dibandingkan dengan kartu jam kerja sebelum kartu yang terakhir ini dipakai sebagai dasar distribusi biaya
tenaga kerja langsung. Pada Rumah Sakit Bethesda, rekap PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
presensi
fingerprint
akan dicocokkan dengan jadwal masing- masing karyawan untuk mengetahui apakah ada kelebihan jam
kerja yang digunakan sebagai dasar perhitungan tambahan upah. 3
Bagian akuntansi harus memverifikasi kebenaran dan ketelitian perhitungan gaji karyawan yang dilakukan oleh bagian
personalia sebelum
membuat SPMU
Surat Perintah
Mengeluarkan Uang untuk diberikan kepada bagian keuangan untuk pembayaran gaji karyawan.
4 Catatan penghasilan karyawan disimpan oleh Bagian Personalia.
5 Penghitungan pajak penghasilan karyawan direkonsiliasi
dengan catatan penghasilan karyawan oleh bagian personalia. d.
Karyawan yang Kompeten Sesuai dengan Tanggung Jawabnya 1
Perekrutan karyawan melalui proses seleksi calon karyawan berdasarkan persyaratan yang dibutuhkan oleh masing-masing
gugus tugas. 2
Telah dilakukan pengembangan pendidikan karyawan selama menjadi karyawan di Rumah Sakit Bethesda sesuai dengan
tuntutan perkembangan pekerjaannya. Contohnya adalah program pendidikan dan pelatihan BHD Bantuan Hidup Dasar
yang dilaksanakan setiap 3 tahun sekali. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan mutu perawat dalam memberikan
pelayanan yang tanggap darurat. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
C. Pembahasan Evaluasi Hasil Temuan Lapangan dengan Teori yang
Memenuhi Unsur-Unsur Sistem Penggajian di Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta
Pemakaian kuesioner mengenai unsur-unsur pengendalian intern dalam sistem penggajian pada Rumah Sakit Bethesda sangat diperlukan
untuk memperoleh informasi mengenai tepat tidaknya unsur-unsur pengendalian intern dalam sistem penggajian yang diterapkan oleh Rumah
Sakit Bethesda Yogyakarta. Maka untuk menjawab rumusan masalah yaitu apakah struktur pengendalian intern dalam sistem penggajian Rumah Sakit
Bethesda Yogyakarta sudah sesuai dengan teori, dapat dilihat dari hasil yang diperoleh dari kuesioner berikut:
1. Fungsi yang terkait dalam sistem penggajian
Informasi mengenai penggajian yang dilakukan oleh Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta dibutuhkan manajemen untuk keperluan pengarsipan.
Berikut ini merupakan perbandingan antara teori mengenai fungsi yang terkait dalam sistem penggajian dengan praktik yang ada di lapangan.
Tabel 11. Perbandingan Teori tentang Fungsi yang Terkait dalam Sistem Penggajian
Teori Praktik
Keterangan Ada
Tidak Fungsi
Kepegawaian √
Pada Rumah Sakit Bethesda, fungsi kepegawaian dilakukan
oleh Bagian Personalia
Fungsi Pencatatan
Waktu √
Fungsi pencatat waktu dilakukan oleh mesin
fingerprint
yang digunakan untuk mencatat waktu
hadir karyawan secara otomatis PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tabel 11. Perbandingan Teori tentang Fungsi yang Terkait dalam Sistem Penggajian Lanjutan
Teori Praktik
Keterangan Ada
Tidak Fungsi
Pembuatan Daftar Gaji
√ fungsi
pembuat daftar
gaji dilakukan oleh Bagian Personalia
Fungsi Akuntansi
√ fungsi akuntansi dilakukan oleh
Bagian Akuntansi
Fungsi Keuangan
√ Fungsi keuangan dilakukan oleh
Bagian Keuangan yang berfungsi untuk melakukan pengeluaran
kas tunai melalui transfer via bank
2. Jaringan prosedur yang membentuk sistem akuntansi penggajian
Berikut ini merupakan perbandingan antara teori mengenai jaringan prosedur yang membentuk sistem penggajian dengan praktik yang ada di
lapangan.
Tabel 12. Perbandingan Teori tentang Jaringan Prosedur yang Membentuk Sistem Penggajian
Teori Praktik
Keterangan Ada
Tidak Prosedur
pencatatan waktu hadir
√ Pencatatan waktu hadir pada
Rumah Sakit Bethesda dilakukan dengan
menggunakan mesin
fingerprint
Prosedur pembuatan
daftar gaji √
Pembuatan daftar gaji karyawan dilakuakan
oleh Bagian
Personalia. Prosedur
distribusi biaya gaji
√ Distribusi biaya gaji karyawan
pada Rumah Sakit Bethesda ditransfer via Bank BRI melaui
Bagian Keuangan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tabel 12. Perbandingan Teori tentang Jaringan Prosedur yang Membentuk Sistem Penggajian Lanjutan
Teori Praktik
Keterangan Ada
Tidak Prosedur
pembuatan bukti kas keluar
√ Bukti kas keluar dilakukan oleh
Bagian Akuntansi
setelah menerima bukti pembayaran gaji
karyawan oleh bank
Prosedur pembayaran gaji
√ Pembayaran
gaji ditransfer
melalui bank ke masing-masing rekening karyawan.
3. Dokumen yang digunakan dalam sistem penggajian
Berikut ini merupakan perbandingan antara teori mengenai dokumen yang digunakan dalam sistem penggajian dengan praktik yang ada di lapangan
Tabel 13. Perbandingan Teori tentang Dokumen yang Digunakan dalam Sistem Penggajian
Teori Praktik
Keterangan Ada
Tidak Dokumen
pendukung perubahan gaji
√ Dokumen pendukung perubahan
gaji dibuat apabila ada karyawan yang mengalami perubahan gaji
karena naik pangkat
Kartu jam hadir √
sedangkan kartu jam hadir telah dikembangkan
dan sudah
diotomatisasikan menjadi mesin
fingerprint
Kartu Jam Kerja √
kartu jam kerja sudah diatur oleh setiap gugus tugas
Rekap daftar gaji √
Rekap daftar dilakukan oleh Bagian Personalia
Surat pernyataan gaji
√ gaji surat pernyataan gaji dibuat
oleh Bagian Personalia PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tabel 13. Perbandingan Teori tentang Dokumen yang Digunakan dalam Sistem Penggajian Lanjutan
Teori Praktik
Keterangan Ada
Tidak Amplop
gaji √
Rumah Sakit
Bethesda Yogyakarta tidak menggunakan
amplop gaji
karena sudah
dilakukan pengembangan dan diotomatisasikan menjadi sistem
trransfer dimana
uang gaji
karyawan langsung di transfer ke masing-masing nomor rekening
karyawan melalui bank yang sudah ditunjuk oleh Rumah Sakit
Bethesda
Bukti kas keluar √
Bukti kas keluar dibuat oleh Bagian
Akuntansi setelah
mendapatkan bukti transfer gaji dari
dari bank
yang bersangkutan.
4. Catatan akuntansi yang digunakan dalam sistem penggajian
Berikut ini merupakan perbandingan antara teori mengenai catatan akuntansi yang digunakan dalam sistem penggajian dengan praktik yang
ada di lapangan.
Tabel 14. Perbandingan Teori tentang Catatan Akuntansi yang Digunakan dalam Sistem Penggajian
Teori Praktik
Keterangan Ada
Tidak Jurnal umum
√ Jurnal umum dicatat secara
manual setiap bulan oleh bagian akuntansi
Kartu Harga
Pokok Produk √
Catatan ini digunakan untuk mencatat upah karyawan yang
dikeluarkan untuk kebutuhan tertentu.
Tabel 14. Perbandingan Teori tentang Catatan Akuntansi yang Digunakan dalam Sistem Penggajian Lanjutan
Teori Praktik
Keterangan Ada
Tidak
Kartu Biaya √
Catatan ini digunakan untuk mencatat hutang oleh karyawan
dari setiap masing-masing gugus tugas.
Kartu penghasilan
karyawan √
Kartu penghasilan karyawan sudah
dilaksanakan secara
terkomputerisasi dan dikenal dengan
sebutan Tabel
Perhitungan Gaji. Kartu ini dibut oleh Bagian Personalia.
5. Unsur Pengendalian Intern dalam sistem penggajian
Berikut ini merupakan perbandingan antara teori mengenai unsur Pengendalian Intern dalam sistem penggajian dengan praktik yang ada di
lapangan.
Tabel 15. Perbandingan Teori tentang Unsur Pengendalian Intern dalam Sistem Penggajian
Teori Praktik
Keterangan Ada
Tidak
Struktur Organisasi yang memisahkan tanggungjawab secara tegas Fungsi
pembuatan daftar gaji harus
terpisah
dari fungsi
pembayaran gaji √
Pada Rumah Sakit Bethesda, fungsi
pembuat daftar
gaji dilaksanakan
oleh bagian
personalia sedangkan
fungsi keuangan
dilaksanakan oleh
bagian keuangan. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tabel 15. Perbandingan Teori tentang Unsur Pengendalian Intern dalam Sistem Penggajian Lanjutan
Teori Praktik
Keterangan Ada
Tidak Fungsi
pencatatan waktu harus terpisah
dari fungsi operasi √
Fungsi pencatatan waktu hadir menggunakan mesin presensi
berupa
fingerprint
yang terhubung pada masing-masing
gugus tugas, sedangkan fungsi operasi
dilaksanakan oleh
gugus tugas masing-masing. Pemisahan fungsi ini dilakukan
untuk menghindari kekeliruan dan
kesalahan dalam
pencatatan waktu
hadir karyawan.
Sistem Otorisaasi dan Prosedur Pencatatan Setiap
orang namanya tercantum
dalam daftar
gaji harus memiliki surat
keputusan pengangkatan
sebagai
karyawan perusahaan
yang ditandatangani oleh
Direktur Utama. √
Setiap karyawan
yang namanya tercantum dalam gaji
harus memiliki surat keputusan pengangkatan karyawan yang
ditandatangani oleh Bagian Personalia. Hal ini untuk
menghindari pembayaran gaji terhadap karyawan fiktif atau
yang tidak berhak sehingga tidak terjadi kecurangan dalam
pembayaran gaji karyawan.
Setiap perubahan gaji
karyawan karena
perubahan pangkat,
perubahan tarif gaji, tambahan
keluarga harus di
dasarkan pada
surat keputusan yang
berwenang. √
Setiap perubahan
gaji karyawan harus berdasarkan
surat keputusan
yang diotorisasi
oleh bagian
personalia dan direksi yang disebabkan adanya perubahan
pangkat, tarif gaji, pemindahan daerah tugas serta ketentuan-
ketentuan lainnya menyangkut perubahan gaji karyawan.