Pendidikan Kewarganegaraan Metode SIMPULAN DAN SARAN

2. Tanya jawab 3. Pengamatan 4. Diskusi

B. Media

1. Peta Konsep 2. Lagu anak “aku cinta rupiah” 3. Mata uang Indonesia logam dan kertas

C. Sumber Belajar

1. KTSP 2006 2. Silabus kelas 3 SD tahun Pelajaran 20102011 3. BSE Ilmu Pengetahuan Sosial kelas 3 SDMI oleh M Shaleh Muhammad 4. BSE IPS 3 untuk SDMI kelas 3 oleh Muhammad Nursa’ban dan Rusmawan 5. BSE Ilmu Pengetahuan Sosial kelas 3 SDMI oleh Sunarso dan Anis Kusuma 6. BSE Pendidikan Kewarganegaraan untuk SDMI kelas 3 oleh Slamet dkk 7. Slavin, Robert E. 2009. Cooperative Learning teori, riset dan praktik. Bandung: Nusa Media.

VII. Langkah-langkah Pembelajaran

A. Prakegiatan ± 5 menit 1. Salam dan doa 2. Absensi 3. Pengondisian kelas 4. Menyiapkan alat pembelajaran B. Kegiatan Awal ± 5 menit 1. Apersepsi : menanyakan siswa perbedaan antara penjual dan pembeli. 2. Menyampaikan motivasi 3. Menyampaikan tujuan belajar C. Kegiatan Inti ± 50 menit a Eksplorasi 1. Menyimak lagu “aku cinta rupiah”. 2. Siswa menyimak penjelasan dari guru makna lagu “aku cinta rupiah “ 3. Tanya jawab contoh perilaku yang menunjukkan rasa bangga sebagai anak Indonesia 4. Guru menunjukkan peta konsep, dan siswa menyimak penjelasan dari guru 5. Guru menampilkan gambar peristiwa jual beli di zaman dulu, guru menunjukkan contoh uang kartal. b Elaborasi 1. Siswa dibagi secara heterogen menjadi kelompok belajar dengan beranggotakan 4 anak dan menunjuk salah satu anak sebagai ketua kelompok. 2. Guru membagi lembar kegiatan kepada siswa. 3. Siswa mengerjakan lembar kegiatan dan berdiskusi tentang perbedaan barterjual beli dan perbedaan uang logam dan uang kertas serta contoh sikap bangga kepada Indonesia untuk membantu teman sekelompok yang belum jelas. 4. Guru bersama siswa membahas lembar kegiatan. 5. Guru mengumumkan penempatan siswa pada meja turnamen sesuai dengan peringkat sebelumnya siswa yang peringkatnya sama tinggi berada pada satu meja turnamen begitu sebaliknya. 6. Siswa menempatkan diri pada meja yang sudah diumumkan oleh guru. 7. Guru menaruh amplop bernomor yang berisi soal turnamen pada setiap meja turnamen. 8. Guru mengumumkan aturan permainan sebelum kegiatan turnamen dimulai. aturan permainannya yaitu: a. Siswa mengundi siapa yang bertindak sebagai pembaca soal, penjawab dan penantang pada setiap meja turnamen.

Dokumen yang terkait

Peningkatan hasil belajar kimia siswa dengan mengoptimalkan gaya belajar melalui model pembelajaran TGT (Teams Games Tournament) penelitian tindakan kelas di MAN 11 Jakarta

0 27 232

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe TGT (Teams-Games Tournament) terhadap pemahaman konsep matematika siswa

1 8 185

Pengaruh kombinasi model pembelajaran kooperatif tipe Teams-Games-Tournament (TGT) dengan make a match terhadap hasil belajar biologi siswa

2 8 199

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournament (TGT) terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih di MTs Islamiyah Ciputat

1 40 0

Pengaruh kombinasi model pembelajaran kooperatif tipe teams-games-tournament (tgt) dengan make a match terhadap hasil belajar biologi siswa (kuasi eksperimen pada Kelas XI IPA Madrasah Aliyah Negeri Jonggol)

0 5 199

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKn MELALUI MODEL KOOPERATIF TIPE TEAM GAMES TOURNAMENT (TGT) DENGAN MEDIA POWERPOINT PADA SISWA KELAS III SDN KARANGANYAR 02 SEMARANG

1 12 297

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN TEAMS GAMES TOURNAMENT PADA SISWA KELAS IV SDN GUNUNGPATI 02 SEMARANG

0 6 232

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI PENDEKATAN KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENT SISWA KELAS V SDN KANDRI 01 SEMARANG

0 3 210

Penerepan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament (TGT) Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Peserta Didik Kelas VIII-3 SMPN 3 Kota Tangerang Selatan 2015/2016 Dalam Pelajaran IPA

0 4 10

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI PENDEKATAN KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENT SISWA KELAS V SDN KANDRI 01 SEMARANG.

0 0 1