50
F. Pertanyaan Penelitian
Berdasarkan kajian pustaka dan kerangka pikir yang telah diuraikan maka dapat diajukan pertanyaan penelitian tindakan ini adalah
pendiskripsian proses peningkatan hasil belajar matematika melalui bimbingan kelompok dengan teknik tutor teman sebaya.
51
BAB III METODE PENELITIAN
A. Pendekatan Penelitian
Pada penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan model penelitian tindakan action research. Penelitian ini menggunakan
pendekatan kuantitatif, karena hasil yang didapatkan dari penelitian ini dalam bentuk angka dan untuk mengolahnya menggunakan analisis
statistika. Penelitian tindakan adalah salah satu strategi pemecahan masalah yang memanfaatkan tindakan nyata dan proses pengembangan
kemampuan dalam mendeteksi dan pemecahan masalah.
B. Subjek Penelitian
Pada penelitian ini yang menjadi subjek penelitian adalah siswa kelas VIII C di SMP Negeri 2 Piyungan Bantul. Alasan utama dipilihnya
siswa kelas VIII C sebagai subjek penelitian dikarenakan masih banyak siswa kelas VIII C mempunyai nilai matematika di bawah standar KKM
sekolah tersebut. Pada proses pembelajaran peran guru terlihat sangat dominan di dalam proses belajar mengajar. Adapun di SMP Negeri 2
Piyungan sebelumnya belum pernah dilakukan penelitian menggunakan bimbingan kelompok dengan metode tutor teman sebaya pada mata
pelajaran matematika, hal inilah yang membuat peneliti ingin mengadakan penelitian di sekolah ini. Diharapkan dengan hasil dari
penelitian ini dapat memberikan dorongan motivasi kepada guru untuk
52 memperkaya materi pembelajaran dan terhadap siswa pada mata pelajaran
khususnya mata pelajaran Matematika. C.
Variabel Penelitian
Variabel adalah segala sesuatu yang akan menjadi obyek pengamatan penelitian. Pengertian yang dapat diambil dari definisi
tersebut ialah bahwa dalam penelitian terdapat sesuatu yang menjadi sasaran, yaitu variabel merupakan fenomena yang menjadi pusat perhatian
penelitian untuk di observasi atau diukur Kuntjojo, 2009:21. Ahli lainya menyatakan, variabel adalah suatu atributatau sifat atau nilai dari orang,
obyek, atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpilanya
Sugiyono, 2012:61. Jadi, variabel adalah segala fenomena yang akan menjadi obyek pengamatan peneliti yang menjadi pusat dalam penelitian
untuk di observasi atau diukur. Kuntjojo 2009: 23 membedakan variabel menjadi beberapa jenis,
diantaranya yaitu: 1. Variabel bebas X atau independent variable
Variabel bebas adalah variabel yang nilainya mempengaruhi variabel lainnya, yaitu variabel terikat.
2. Variabel terikat Y atau dependent variable Variabel terikat adalah variabel yang nilainya tergantung dari
nilai variabel lainnya.
53 Variabel dalam penelitian ini meliputi variabel bebas X yaitu
penggunaan bimbingan kelompok dengan metode tutor teman sebaya dan variabel terikat Y yaitu peningkatan hasil belajar matematika. Hubungan
antara variabel bebas dan terikat dalam penelitian ini adalah asimetris, yaitu X mempengaruhi Y. Skema hubungan tersebut dapat digambarkan
sebagai berikut:
Gambar 2. Pengaruh Bimbingan Kelompok Tutor Teman Sebaya untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika
D. Tempat, Waktu, dan Setting Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Sekolah Menengah Pertama Negeri 2 Piyungan yang berlokasi di Jl.Wonosari KM 10 Sitimulyo, Piyungan.
Waktu penelitian dilakukan pada bulan Oktober sampai November 2015. Pelaksanaan penelitian dilakukan pada jam pelajaran Matematika danatau
diluar jam pelajaran yaitu setelah pulang sekolah. Setting yang digunakan yaitu setting bimbingan kelompok yang dilaksanakan di ruang kelas.
E. Desain Penelitian
Menurut Nursalam dalam Kuntjojo, 2009: 36 desain penelitian pada hakikatnya merupakan suatu strategi untuk mencapai tujuan
penelitian yang telah ditetapkan dan berperan sebagai pedoman atau penuntun peneliti pada seluruh proses penelitian. Menurut Kemmis dan
McTaggart Suwarsih Madya, 2011: 59 proses dasar pelaksanaan Bimbingan Kelompok
Tutor Teman Sebaya X Hasil Belajar Matematika
Y