Hasil Belajar Peserta Didik Dengan Metode Pembelajaran
Tabel 14. Perbandingan rata-rata pre test post test Kelas
Nilai rata-rata Pre test
Post test Eksperimen
26,5625 72,75
Kontrol 26,125
68, 875 Sumber: Hasil olah data pre test post test peserta didik
Dari tabel nilai rata-rata di atas dapat dibuat grafik perbandingan prestasi belajar peserta didik antara kelas eksperimen dan
kontrol. Grafik tersebut dapat dilihat pada gambar di bawah.
Gambar 23. Histogram perbandingan kelas eksperimen dan kelas kontrol berdasarkan nilai rata- rata.
Gambar 24. Polygon nilai rata- rata kelas eksperimen dan kelas kontrol
10 20
30 40
50 60
70 80
Pre t est Post t est
Kelas eksperim en Kelas Kont rol
26,5625 72,75
26,125 68,875
Pre t est Post t est
Kelas Eksperim en Kelas Kont rol
Perbedaan prestasi belajar peserta didik antara kelas eksperimen dengan kelas kontrol tidak lepas dari keberhasilan
penggunaan metode pembelajaran Jigsaw. Metode pembelajaran Jigsaw yang digunakan memberikan pengaruh positif terhadap perbedaan hasil
belajar peserta didik. Peneliti merasakan bahwa peserta didik yang diajar menggunakan metode Jigsaw menjadi lebih memperhatikan
pelajaran dan tidak sibuk dengan aktivitas mencatat materi pembelajaran.
Hasil penelitian menunjukan bahwa rata-rata nilai awal kelas eksperimen sebelum pembelajaran menggunakan modul O
1
sebesar 26,5625. Rata-rata nilai akhir kelas eksperimen setelah pembelajaran
menggunakan metode Jigsaw O
2
sebesar 72,75. Rata-rata nilai awal kelas
kontrol sebelum
pembelajaran menggunakan
metode konvensional
O
3
sebesar 26,125. Rata-rata nilai akhir kelas kontrol setelah pembelajaran menggunakan metode konvensional O
4
sebesar 68,875. Pengaruh penggunaan metode pembelajaran Jigsaw terhadap
prestasi belajar peserta didik Menggunakan Mesin Operasi Dasar MMOD adalah O
2
- O
1
- O
4
- O
3
= 72,75 – 26,5625 - 68,875 – 26,125 = 3,4375. Jadi besarnya pengaruh penggunaan metode
pembelajaran Jigsaw terhadap prestasi belajar peserta didik Menggunakan Mesin Operasi Dasar sebesar 3,4375.
96