Pembahasan Pembahasan Hasil Penelitian
dan mencatat hasil kelompok yang lain. Setelah itu siswa menyimpulkan hasil pertemuan kegiatan belajar 3.
Penggunaan model Active Knowledge Sharing langkah-langkah yang dilakukan dalam proses pembelajaran lebih terstruktur karena disesuaikan
berdasarkan tahap-tahap yang terstruktur pula. Dalam hal ini siswa didorong untuk aktif berbagi informasi dan pengetahuan kepada teman yang tidak
dapat menyelesaikan soalnya. Active Knowledge Sharing dapat membentuk siswa dalam kerjasama tim dalam diskusi bertukar pengetahuan dan dapat
membuat siswa siap materi terlebih dahulu karena sebelum materi diajarkan siswa diberikan pertanyaan terlebih dahulu yang berkaitan dengan materi.
Dalam kegiatan pembelajaran dengan model Active Knowledge Sharing dalam penugasan mencatat perkelompok membantu siswa dalam
membangun keaktifan mencatat hasil diskusi. Dan didapat hasil nilai catatan per kelompok mencapai rata-rata 78 dari rata-rata nilai maksimal 98. Hal ini
menunjukkan bahwa keberhasilan siswa dalam pelaksanaan pembelajaran dengan menggunakan model Active Knowledge Sharing berhasil dengan baik.
Dengan model Active Knowledge Sharing, siswa terlibat aktif dalam proses pembelajaran sehingga siswa lebih paham terhadap materi yang
sedang dipelajari, yang terbukti dengan adanya peningkatan yang terjadi pada hasil belajar siswa, pretest yang dilakukan sebelumnya 36,67 dari
keseluruhan siswa yang tuntas belajar, setelah diterapkan model belajar persentase siswa yang tuntas belajar meningkat menjadi 90. Hal tersebut
sesuai dengan hasil penelitian yang dikutip oleh Asri Nafi’a Dewi bahwa adanya pengaruh yang signifikan penggunaan model pembelajaran terhadap
hasil biologi pada ranah kognitif.
6
Hasil uji hipotesis yang dilakukan pada data posttest, memberikan kesimpulan ditolaknya Ho. Bila Ho ditolak berarti terdapat perbedaan hasil
posttest siswa yang menggambarkan hasil belajar mereka pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. Sebelumnya kedua kelas telah memiliki
6
Asri Nafi’a Dewi, ―Pengaruh penggunaan Model Active Knowledge Sharing Terhadap Hasil
Belajar Ditinjau Dari Minat Belajar Siswa SMA N 2 Karanganyar‖, Jurnal Pendidikan Biologi, 2012.
pengetahuan yang sama, kemudian setelah perlakuan, hasil tes belajar pada kedua kelompok berbeda. Ini berarti terdapat pengaruh perlakuan yang
diberikan kepada kelas eksperimen, dimana kelas eksperimen diajarkan dengan menggunakan model Active Knowledge Sharing.
Hasil penelitian penggunaan model Active Knowledge Sharing pada kelompok eksperimen ini menunjukkan bahwa pembelajaran menggunakan
model Active Knowledge Sharing dalam konsep dunia hewan pada kelompok eksperimen pada taraf kepercayaan 95 α = 0,05 berpengaruh terhadap
hasil belajar biologi dibandingkan dengan kelompok kontrol yang dalam pembelajaran menggunakan model direct instruction.
Suatu pembelajaran akan bermakna jika siswa mengalami aktivitas positif selama pembelajaran tersebut. Aktivitas siswa ini dapat terlihat pada
saat pembelajaran berlangsung. Berdasarkan pengamatan selama proses pembelajaran terlihat bahwa suasana belajar menjadi hidup sebab siswa ikut
aktif dalam pembelajaran. Siswa berdiskusi kelompok, mencari jawaban yang mereka sendiri tidak mengetahui jawaban soal itu. Siswa dapat saling
bertukar pikiran, dalam hal ini guru hanya bertindak sebagai fasilitator dan mediator saja yang merencanakan dan mengorganisasikan kegiatan yang
dapat merancang keingintahuan siswa sehingga dalam pembelajaran lebih mengutamakan membangun pengetahuan siswa.
Menurut penelitian yang dilakukan oleh Pinkan Amita Tri Prasasti, Pembelajaran Active Knowledge Sharing siswa diajak untuk tidak hanya
menerima pelajaran akan tetapi proses menemukan materi pelajaran dengan cara berbagi pengetahuan dengan sesama teman. Melalui proses saling
berbagi siswa dapat saling bertukar pengetahuan sehingga materi yang dipelajari akan tertanam kuat dalam memori siswa dan tidak mudah
dilupakan. Hasil dari penelitian ini dapat diketahui bahwa adanya pengaruh strategi pembelajaran Active Knowledge Sharing terhadap keterampilan
proses sains dan juga terdapat pengaruhnya terhadap hasil belajar ranah kognitif dan afektif.
7
Penjelasan tersebut mendukung bahwa pembelajaran dengan menggunakan model Active Knowledge Sharing memberikan pengaruh yang
baik bagi keberhasilan siswa dalam belajar.dengan demikian di dalam diri siswa telah terjadi belajar bermakna. Hal ini sesuai dengan teori
konstruktivisme yang lebih menekankan perkembangan konsep dan pengertian yang mendalam. Jika seseorang tidak mengkonstruksi
pengetahuannya sendiri secara aktif maka pengetahuannya tidak akan berkembang.
Faktor yang menghambat dalam metode belajar ini adalah adanya persepsi siswa yang menganggap kegiatan belajar hanya merupakan
perkumpulan dan kegembiraan, tidak berfokus pada pembelajarannya sehingga siswa tidak memahami apa yang dipelajari. Tetapi hal tersebut dapat
disiasati dengan pembagian kelompok secara merata sesuai karakter anak. Uraian di atas menunjukkan bahwa perlakuan yang berbeda
menyebabkan terjadinya hasil akhir yang berbeda antara kelompok eksperimen yang diajar menggunakan model Active Knowledge Sharing
dengan kelompok kontrol yang diajar dengan menggunakan model direct instruction. Dengan demikian, ternyata terbukti bahwa model Active
Knowledge Sharing berpengaruh terhadap hasil belajar biologi siswa pada konsep dunia hewan.
7
Pinkan Amita Tri Prasasti , ― Pengaruh Strategi Pembelajaran Active Knowledge Sharing
Terhadap Keterampilan Proses Sains dan Hasil Belajar Ranah Kognitif dan Ranah Afektif Siswa Kelas X
Semester Genap SMA Negeri 2 Karanganyar‖, Jurnal Pendidikan Biologi, 2012.
74