Dari pengamatan sementara bahwa dengan berat bahan yang sama, proses produksi yang tidak jauh berbeda akan mampu menyebabkan nilai tambah yang
berbeda pula terhadap setiap produk yang diamati. Sementara itu, biaya overhead produksi yang dibebankan pada masing-masing produk pada penelitian ini
dihitung dengan menggunakan metode pendekatan Activity Based Costing yang bertujuan untuk menghitung pembebanan biaya ke produk dengan menggunakan
berbagai cost driver, dilakukan dengan menelusuri biaya dari aktivitas dan setelah itu menelusuri biaya dari aktivitas ke produk.
Oleh karena itu, dengan melakukan analisa dan evaluasi value added terhadap produk yang akan diteliti, perusahaan dapat mengevaluasi kembali
produk mana yang sebenarnya lebih menguntungkan untuk diproduksi oleh perusahaan.
1.2. Perumusan Masalah
Perumusan masalah tentang analisa nilai tambah value added pada proses pengecoran logam di PT. Karya Deli Steelindo Medan adalah
”Membandingan harga pokok produksi setiap produk yang diamati Lorry Wheel, Worm Screw, Ship Propeller, dan Cone Hydrocyclone dalam satuan berat
pada kapasitas produksi pabrik ± 4000 Kg per hari dan membandingkan produk mana yang paling banyak memberikan kontribusi nilai tambah value added”.
Universitas Sumatera Utara
1.3. Tujuan dan Manfaat
Adapun tujuan dari penelitian ini secara umum antara lain adalah untuk meninjau atau melihat tingkat nilai tambah value added yang dihasilkan oleh
masing-masing produk tersebut. Sementara itu, tujuan dari penelitian secara khusus antara lain:
1. Mengetahui Manufacturing Cycle Eficiency dari tiap proses pembuatan
produk pada perusahaan. 2.
Mengetahui nilai tambah suatu produk baik dari segi ekonomis maupun fungsional.
3. Menghitung Harga Pokok Produksi HPP pada masing-masing produk yang
diamati pada proses penelitian.
Adapun manfaat yang diperoleh dari penelitian adalah : 1.
Menjadi bahan masukan bagi perusahaan dalam memperbaiki sistem produksi atau sistem kerja yang ada.
2. Sebagai pedoman dalam meningkatkan kapasitas dan efisiensi produksi
perusahaan. 3.
Mampu menganalisa dan memecahkan berbagai persoalan yang ada di perusahaan dengan keilmuan Teknik Industri.
4. Sebagai bahan pertimbangan bagi perusahaan untuk menentukan strategi
perusahaan yang dapat dilakukan dalam rangka meningkatkan proses produksi perusahaan serta mengetahui hal-hal apa saja yang berpengaruh terhadap
perkembangan produktivitas dan prestasi perusahaan.
Universitas Sumatera Utara
1.4. Batasan Masalah dan Asumsi
Sistem produksi di PT. Karya Deli Steelindo Medan sangatlah komplek sehingga akan membutuhkan banyak tenaga kerja, waktu dan biaya, jika
mengamati secara detail setiap entitas dalam sistem produksi di perusahaan tersebut. Oleh karena itu, kita perlu dibuat suatu pembatasan masalah.
Adapun batasan-batasan masalah dalam penelitian adalah : 1.
Dalam penelitian ini hanya dibatasi dengan meneliti atau mengamati proses produksi produk jenis tertentu yaitu Lorry Wheel, Worm Screw, Ship
Propeller, dan Cone Hydrocyclone. 2.
Penelitian ini hanya meliputi pengukuran, evaluasi proses produksi perusahaan serta memberikan saran dalam upaya perbaikan sistem kerja yang
ada pada perusahaan. 3.
Semua hasil pengukuran merupakan hasil wawancara dengan pihak yang terkait langsung dengan proses produksi.
4. Data biaya yang diambil di dalam penelitian hanya pada bulan Januari 2010.
5. Penelitian ini tidak membahas masalah perubahan biaya produksi lain seperti
biaya-biaya yang ditimbulkan oleh aktivitas produksi antara lain overhead pabrik, biaya penyusutan, pajak, administrasi, pemasaran dan lainnya.
Universitas Sumatera Utara
Adapun asumsi-asumsi yang digunakan adalah sebagai berikut : 1.
Mesin dan peralatan dalam keadaan baik, tidak ada penambahan mesin atau peralatan baru.
2. Proses produksi berjalan sesuai dengan Standart Operation Procedur SOP
atau standar kerja yang ada. 3.
Tidak ada perubahan kondisi lantai produksi selama melakukan penelitian. 4.
Proses produksi berlangsung secara normal dan tidak ada perubahan urutan operasi yang mempengaruhi jalannya proses produksi.
5. Operator bekerja secara normal.
1.5. Sistematika Penulisan Laporan Sistematika penulisan laporan Tugas Sarjana adalah sebagai berikut :
LEMBAR SAMPUL LEMBAR PENGESAHAN
KATA PENGANTAR DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN I
PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
1.2. Perumusan Masalah 1.3. Tujuan dan Manfaat
Universitas Sumatera Utara
1.4. Batasan Masalah dan Asumsi 1.5. Sistematika Penulisan Laporan
II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN III TINJAUAN PUSTAKA
IV METODOLOGI PENELITIAN 4.1. Tempat dan Waktu Penelitian
4.2. Rancangan Penelitian 4.3. Objek Penelitian
4.4. Variabel Penelitian 4.5. Instrumen Penelitian
4.6. Pelaksanaan Penelitian 4.7. Pengolahan Data
4.8. Analisa Data V PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
VI ANALISA PEMECAHAN MASALAH VII KESIMPULAN DAN SARAN
7.1. Kesimpulan 7.2. Saran
DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
Universitas Sumatera Utara
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
2.1. Sejarah Perusahaan