Kapasitas Produksi Data Tenaga Kerja Data Mesin Produksi Data Jam Kerja

BAB V PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

5.1. Pengumpulan Data

5.1.1. Kapasitas Produksi

Sejak tahun 2000, PT. Karya Deli Steelindo telah mengembangkan dan meningkatkan kemampuan dengan menggunakan Tanur Induksi Induction Furnace untuk membuat berbagai macam besi dan baja paduan bahkan berbagai jenis Stainless Steel dengan kapasitas produksi ± 4000 kghari. Kapasitas produksi pabrik setiap bulannya adalah sebagai berikut : Kapasitas Produksi per bulan = ± 4000 kghari x 24 Hari Kerja = ± 96.000 KgBulan Adapun kapasitas produksi per bulan pada PT. Karya Deli Steelindo disajikan pada Tabel 5.1. berikut. Tabel 5.1. Tabel Kapasitas Produksi Per Bulan Lorry Wheel Worm Screw Ship Propeller Cone Hydrocyclone 23,400 kg 23,040 kg 23,328 kg 24,000 kg Universitas Sumatera Utara

5.1.2. Jenis Produk, Aktivitas Produksi, Uraian Proses produksi, dan Bahan Baku Produk.

Adapun jenis-jenis produk yang diproduksi oleh PT. Karya Deli Steelindo adalah sejumlah 35 jenis produk. Pada penelitian ini jenis produk yang dianalisis adalah sebagai berikut : - Produk Lorry Wheel - Produk Worm Screw - Produk Ship Propeller - Produk Cone Hydrocyclone Tahapan proses produksi untuk setiap produk dikelompokkan menjadi beberapa tahapan proses, seperti yang dijelaskan pada Tabel 5.2. Tabel 5.2. Jenis Tahapan Produksi Tahapan Proses Indeks Persiapan bahan Tahap-1 Pemotongan Tahap -2 Pembentukan Tahap -3 Penghalusan Tahap -4 Perakitan Tahap -5 Pemeriksaan Pola Tahap -6 Pembuatan cetakan Tahap -7 Pengerasan dengan CO 2 Tahap -8 Pengecatan Tahap -9 Pengeringan Tahap -10 Perakitan cetakan Tahap -11 Penuangan Tahap -12 Pembongkaran cetakan Tahap -13 Pemisahan pasir dari produk Tahap -14 Pemotongan sistem saluran Tahap -15 Pembersihan Tahap -16 Pemeriksaan Tahap -17 Universitas Sumatera Utara Tabel 5.2. Jenis Tahapan Produksi Lanjutan Tahapan Proses Indeks Perlakuan Khusus Tahap -18 Pengepakan Tahap -19 Penyimpanan di gudang Tahap -20 Adapun informasi produk dan uraian proses produksi untuk masing- masing produk yang dianalisis pada penelitian ini adalah sebagai berikut :

5.1.2.1. Produk Lorry Wheel

Lorry Wheel adalah produk yang digunakan oleh Palm Oil Mill industry atau industri kelapa sawit, dimana berfungsi sebagai roda yang membawa bucket atau keranjang penampung kelapa sawit.

A. Spefisikasi Produk

Gambar 5.1. Produk Lorry Wheel Berikut adalah spesifikasi produk Lorry Wheel, yaitu sebagai berikut: − Berat timbang produk jadi 25 Kg − Ukuran produk : a. Diameter luar 300 cm Universitas Sumatera Utara b. Diameter lubang 60 cm c. Tebal roda 75 cm − Ukuran batch produk jadi sejumlah 39 buah produk. − Losses 4,4 atau sekitar 45 Kg

B. Bahan Baku Produk Lorry Wheel

1. Bahan Baku Utama Berikut ini adalah jenis bahan baku utama yang digunakan proses pengolahan Lorry Wheel, yaitu : − Aluminium 0,4 − Silikon 0,4 − Mangan 0,3 – 0,6 − Carbon 0,3 – 0,6 2. Bahan Tidak Langsung. Berikut dijabarkan kebutuhan bahan tidak langsung yang dialokasikan pada proses pengolahan Lorry Wheel, yaitu : − Kayu − Lem − Dempul − Hardner − Pasir Kwarsa − Water Glass − Oksigen − Refmol coating − Methanol − Gas LPG − Kayu peti cetakan − Slag Remover − Silikon Universitas Sumatera Utara

C. Uraian Proses Pengolahan Produk Lorry Wheel

Uraian proses pengolahan produk Lorry Wheel¸dapat dilihat pada blok diagram Gambar 5.2. Persiapan Bahan Pemotongan Pembentukan Penghalusan Perakitan Pemeriksaan Pola Pembuatan Cetakan Pengerasan dengan CO2 Pengecatan Pengeringan Perakitan Cetakan Penuangan Pembongkaran Cetakan Pemisahan Pasir dari Produk Pembersihan Pemotongan Sistem Saluran Pembubutan Pengecatan Pengepakan Penyimpanan di Gudang Kayu Pasir Gas CO2 Zirkon Base Gas LPG Cairan Logam Pemeriksaan Kayu Cat Pemeriksaan Tahap-1 Tahap-2 Tahap-3 Tahap-4 Tahap-5 Tahap-6 Tahap-7 Tahap-8 Tahap-9 Tahap-10 Tahap-11 Tahap-12 Tahap-13 Tahap-14 Tahap-15 Tahap-16 Tahap-17 Tahap-19 Tahap-20 Tahap-18 Gambar 5.2. Blok Diagram Proses Pengolahan Produk Lorry Wheel Universitas Sumatera Utara

D. Waktu Produksi Produk Lorry Wheel

Uraian proses beserta waktu proses produksi pada proses pengolahan produk Lorry Wheel, dapat dilihat pada Tabel 5.3. di bawah. Tabel 5.3. Uraian Proses Produksi beserta Waktu Produksi pada Proses Pengolahan Produk Lorry Wheel No Uraian Proses Produksi Waktu Proses menit Tahapan Proses Waktu Tahapan Proses menit 1 Persiapan bahan kayu untuk membuat 4 cetakan 5,5 menit piece 11.00 1 12.40 2 Diangkut ke bagian pemotongan untuk 4 cetakan 42 detik piece 1.40 3 Kayu diukur dan dipotong dengan gergaji listrik untuk membuat 4 cetakan 32 menit piece 64.00 2 64.80 4 Diangkut ke bagian pembentukan untuk 4 cetakan 24 detikpiece 0.80 5 Kayu dibentuk dengan gergaji selendang untuk membuat 4 cetakan 38 menitpiece 76.00 3 76.67 6 Diangkut untuk dihaluskan untuk 4 cetakan 20 detikpiece 0.67 7 Kayu dihaluskan dengan mesin gerinda sambil diperiksa secara visual untuk membuat 4 cetakan 42 menitpiece 84.00 4 85.70 8 Diangkut ke meja kerja untuk 4 cetakan 51 detikpiece 1.70 9 Kayu dirakit menjadi sebuah pola untuk membuat 4 cetakan 47 menitpiece 94.00 5 171.67 10 Dibawa untuk dihaluskan untuk 4 cetakan 22 detikpiece 0.73 11 Permukaan kayu dihaluskan dengan dempul untuk membuat 4 cetakan 38 menitpiece 76.00 12 Diangkut ke meja perataan untuk 4 cetakan 28 detikpiece 0.93 Universitas Sumatera Utara Tabel 5.3. Uraian Proses Produksi beserta Waktu Produksi pada Proses Pengolahan Produk Lorry Wheel Lanjutan No Uraian Proses Produksi Waktu Proses menit Tahapan Proses Waktu Tahapan Proses menit 13 Diperiksa ukuran dan jumlah mal cetakan secara manual untuk 4 cetakan 2 menitpiece 8.00 6 9.70 14 Diangkut ke bagian pencetakan molding 1.70 15 Dimasukkan pasir silika ke dalam cetakan dengan menggunakan sekop untuk 39 pieces 7 menitpiece 68.25 7 82.88 16 Diperiksa kepadatan cetakan secara visual untuk 39 pieces 1,5 menitpiece 14.63 17 Cetakan pasir dikeraskan dengan gas co 2 sambil diperiksa untuk 39 pieces 1,5 menitpiece 14.63 8 14.63 18 Dibawa ke bagian pengecatan untuk 39 pieces 50 detik2 pieces 16.67 9 180.47 19 Di cat permukaan cetakan untuk 39 pieces 4,2 menitpiece 163.80 20 Cat dikeringkan dengan cara dibakar dengan menggunakan gas LPG untuk 39 pieces 1,2 menitpiece 46.80 10 46.80 21 Cetakan yang sudah kering dirakit disatukan kedua cup untuk 39 pieces 38 detik 24.70 11 24.70 22 Menunggu hingga jumlah cetakan cukup kemudian dibawa ke bagian penuangan 20.00 12 411.80 23 Dibawa bongkahan besi ke dapur tanur induksi untuk 2 kali peleburan 2,6 menit 5.20 24 Ditimbang logam paduan untuk 2 kali peleburan 5,2 menit 10.40 25 Dibawa logam paduan ke dapur tanur induksi untuk 2 kali peleburan 2,3 menit 4.60 26 Dimasukkan logam paduan dan dibiarkan hingga suhu 1760 C sambil diaduk untuk 2 kali peleburan 30 menit 60.00 27 Diambil sampel untuk di periksa untuk 2 kali peleburan 1,8 menit 3.60 28 Sampel diperiksa untuk 2 kali peleburan 6 menit 12.00 Universitas Sumatera Utara Tabel 5.3. Uraian Proses Produksi beserta Waktu Produksi pada Proses Pengolahan Produk Lorry Wheel Lanjutan No Uraian Proses Produksi Waktu Proses menit Tahapan Proses Waktu Tahapan Proses menit 29 Dimasukkan slag remover sambil mengangkat kotoran karat di permukaan untuk 2 kali peleburan 8 menit 16.00 12 411.80 30 Dituang ke dalam ladle gayung untuk 4 kali penuangan 5 menit 20.00 31 Dituang cairan logam ke dalam cetakan untuk 20 kali penuangan 4 menit 80.00 32 Proses pembekuan logam 180.00 33 Dibawa ke bagian pembongkaran untuk 4 kali pengangkutan 2 menitangkut 8.00 13 98.67 34 Pembongkaran cetakan dengan palu untuk 39 pieces 2 menit piece 78.00 35 Dibawa ke mesin snapper untuk 39 pieces 40 detik2 pieces 12.67 36 Proses pemisahan pasir dari produk dengan snapper untuk 39 piece 12 menitpiece 240.00 14 250.67 37 Dibawa ke bagian pemotongan untuk 39 pieces 32 detik2 pieces 10.67 38 Dipotong sistem saluran produk dengan gerinda potong untuk 39 pieces 2,5 menitpiece 97.50 15 108.17 39 Dibawa ke bagian pembersihan 20 pieces 32 detik2 pieces 10.67 40 Dibersihkan dengan mesin sand blasting 20.00 16 20.00 41 Diperiksa kualitas produk secara visual dan dihitung jumlah produk untuk 39 pieces 2 menitpiece 78.00 17 78.00 42 Dibawa ke bagian workshop untuk 4 kali pengangkutan 2 menit10 pieces 8.00 18 642.00 43 Dibubut dengan mesin bubut skrap 45 menitpiece 450.00 44 Diperiksa dimensi produk 2 menitpiece 20.00 45 Dibawa ke bagian pengecatan untuk 4 kali pengangkutan 2 menit10 pieces 8.00 46 Dicat dengan menggunakan kuas untuk 39 pieces 4 menitpiece 156.00 47 Dibawa ke bagian pengepakan 1,5 menit2 pieces 30.00 19 264.00 48 Dikepak untuk 39 pieces 6 menitpiece 234.00 49 Disimpan di gudang 1 menit2 pieces 20.00 20 20.00 Total 2663.70 2663.70 Sumber: Hasil Pengukuran Universitas Sumatera Utara Total waktu produksi pada proses pembuatan produk Lorry wheel adalah 2663,70 menit.

5.1.2.2. Produk Worm Screw

Worm Screw juga merupakan produk yang digunakan oleh Palm Oil Mill industry atau industri kelapa sawit yang berfungsi sebagai alat penghancur atau penggiling buah sawit hingga menghasilkan atau mengeluarkan minyak.

A. Spefisikasi Produk

Gambar 5.3. Produk Worm Screw Berikut adalah spesifikasi produk Worm Screw, yaitu sebagai berikut: − Berat timbang produk jadi 120 Kg − Ukuran produk : a. Panjang 1160 mm b. Jumlah daun 4,5 daun c. Lebar daun 27 – 47 cm d. Diameter lubang 306 mm − Ukuran batch produk jadi sejumlah 8 buah produk. − Losses 8,6 atau sekitar 90 Kg Universitas Sumatera Utara

B. Proses Pengolahan Produk Worm Screw

1. Bahan Baku Utama Berikut adalah jenis bahan baku utama yang digunakan proses pengolahan Worm Screw, yaitu : − Aluminium 0,4 − Silikon 0,3 – 0,6 − Mangan 1,2 – 1,6 − Molybdenum 0,15 – 0,35 − Chromium 0,3 – 0,7 − Carbon 0,3 – 0,4 2. Bahan Tidak Langsung Berikut dijabarkan kebutuhan bahan tidak langsung yang dialokasikan pada proses pengolahan Worm Screw, yaitu : − Kayu − Lem − Dempul − Hardner − Pasir Kwarsa − Water Glass − Oksigen − Refmol Coating − Methanol − Gas LPG − Kayu peti cetakan − Slag Remover − Batu Gerinda − Silikon Universitas Sumatera Utara

C. Uraian Proses Pengolahan Produk Worm Screw

Uraian Proses Pengolahan Produk Worm Screw, dapat dilihat pada blok diagram Gambar 5.4. Persiapan Bahan Pemotongan Pembentukan Penghalusan Perakitan Pemeriksaan Pola Pembuatan Cetakan Pengerasan dengan CO2 Pengecatan Pengeringan Perakitan Cetakan Penuangan Pembongkaran Cetakan Pemisahan Pasir dari Produk Pemeriksaan Pemotongan Sistem Saluran Penggerindaan Pengecatan Pengepakan Kayu Pasir Gas CO2 Zirkon Base Gas LPG Cairan Logam Pembakaran Soft Annealing Pembubutan Kayu Cat Pembersihan Pemeriksaan Penyimpanan di Gudang Tahap-1 Tahap-2 Tahap-3 Tahap-4 Tahap-5 Tahap-6 Tahap-7 Tahap-8 Tahap-9 Tahap-10 Tahap-11 Tahap-12 Tahap-13 Tahap-14 Tahap-15 Tahap-16 Tahap-17 Tahap-19 Tahap-20 Tahap-18 Gambar 5.4. Blok Diagram Proses Pengolahan Produk Worm Screw Universitas Sumatera Utara

D. Waktu Produksi Produk Worm Screw

Uraian proses beserta waktu proses produksi pada proses pengolahan produk Worm Screw¸ dapat dilihat pada Tabel 5.4. di bawah ini. Tabel 5.4. Uraian Proses Produksi beserta Waktu Produksi pada Proses Pengolahan Produk Worm Screw No Uraian Proses Produksi Waktu Proses menit Tahapan Proses Waktu Tahapan Proses menit 1 Persiapan bahan kayu untuk membuat 2 cetakan 6 menitpiece 6.00 1 6.78 2 Diangkut ke bagian pemotongan untuk 2 cetakan 47 detikpiece 0.78 3 Kayu diukur dan dipotong dengan gergaji listrik untuk membuat 2 cetakan 41 menitpiece 41.00 2 41.45 4 Diangkut ke bagian pembentukan untuk 2 cetakan 47 detikpiece 0.45 5 Kayu dibentuk dengan gergaji selendang untuk 2 cetakan 57 menitpiece 57.00 3 57.48 6 Diangkut untuk dihaluskan untuk 2 cetakan 29 detikpiece 0.48 7 Kayu dihaluskan dengan mesin gerinda sambil diperiksa secara visual untuk membuat 2 cetakan 48 menitpiece 48.00 4 48.88 8 Diangkut ke meja kerja untuk 2 cetakan 53 detikpiece 0.88 9 Kayu dirakit menjadi sebuah pola untuk membuat 2 cetakan 53 menitpiece 53.00 5 98.80 10 Dibawa untuk dihaluskan untuk 2 cetakan 24 detikpiece 0.40 11 Permukaan kayu dihaluskan dengan dempul untuk membuat 2 cetakan 45 menitpiece 45.00 12 Diangkut ke meja perataan untuk 2 cetakan 24 detikpiece 0.40 13 Diperiksa ukuran dan jumlah mal cetakan secara manual untuk 2 cetakan 2,3 menitpiece 4.60 6 6.40 14 Diangkut ke bagian pencetakan molding 1.80 Universitas Sumatera Utara Tabel 5.4. Uraian Proses Produksi beserta Waktu Produksi pada Proses Pengolahan Produk Worm Screw Lanjutan No Uraian Proses Produksi Waktu Proses menit Tahapan Proses Waktu Tahapan Proses menit 15 Dimasukkan pasir silika ke dalam cetakan dengan menggunakan sekop dan cetakan dibentuk untuk 8 pieces 45 menitpiece 180.00 7 186.00 16 Diperiksa kepadatan cetakan secara visual untuk 8 pieces 1,5 menitpiece 6.00 17 Cetakan pasir dikeraskan dengan gas CO 2 sambil diperiksa untuk 8 pieces 2 menitpiece 8.00 8 8.00 18 Dibawa ke bagian pengecatan untuk 8 pieces 42 detikpiece 5.60 9 41.60 19 Di cat permukaan cetakan untuk 8 pieces 4,5 menitpiece 36.00 20 Cat dikeringkan dengan cara dibakar dengan menggunakan gas LPG untuk 8 pieces 1,2 menitpiece 9.60 10 9.60 21 Cetakan yang sudah kering dirakit disatukan kedua cup untuk 8 pieces 42 detikpiece 5.60 11 5.60 22 Menunggu hingga jumlah cetakan cukup kemudian dibawa ke bagian penuangan 20.00 12 352.20 23 Dibawa bongkahan besi ke dapur tanur induksi untuk 2 kali peleburan 2,5 menit 5.00 24 Ditimbang logam paduan untuk 2 kali peleburan 5,2 menit 10.40 25 Dibawa logam paduan ke dapur tanur induksi untuk 2 kali peleburan 2,3 menit 4.60 26 Dimasukkan logam paduan dan dibiarkan hingga suhu 1760 C sambil diaduk untuk 2 kali peleburan 30 menit 60.00 27 Diambil sampel untuk di periksa untuk 2 kali peleburan 2,1 menit 4.20 28 Sampel diperiksa untuk 2 kali peleburan 6 menit 12.00 29 Dimasukkan slag remover sambil mengangkat kotoran karat di permukaan untuk 2 kali peleburan 8 menit 16.00 30 Dituang ke dalam ladle gayung untuk 4 kali penuangan 5 menit 20.00 31 Dituang cairan logam ke dalam cetakan untuk 8 cetakan 2,5 menitpiece 20.00 32 Proses pembekuan logam 180.00 Universitas Sumatera Utara Tabel 5.4. Uraian Proses Produksi beserta Waktu Produksi pada Proses Pengolahan Produk Worm Screw Lanjutan No Uraian Proses Produksi Waktu Proses menit Tahapan Proses Waktu Tahapan Proses menit 33 Dibawa ke bagian pembongkaran untuk 4 kali pengangkutan 2 menit2 pieces 8.00 13 28.93 34 Pembongkaran cetakan dengan palu untuk 8 pieces 3,2 menitpiece 17.60 35 Dibawa ke mesin snapper untuk 4 kali pengangkutan 50 detik2 pieces 3.33 36 Proses pemisahan pasir dari produk dengan snapper untuk 8 pieces 14 menitpiece 56.00 14 57.23 37 Dibawa ke bagian pemotongan untuk 2 kali pengangkutan 37 detik2 pieces 1.23 38 Dipotong sistem saluran produk dengan gerinda potong untuk 8 pieces 2,5 menitpiece 20.00 15 22.27 39 Dibawa ke bagian pembersihan untuk 4 kali pengangkutan 34 detik2 pieces 2.27 40 Dibersihkan dengan mesin sand blasting 20.00 16 20.00 41 Diperiksa kualitas produk secara visual dan dihitung jumlah produk untuk 8 pieces 2,2 menitpiece 17.60 17 17.60 42 Dibawa ke bagian penggerindaan pengerjaan kasar untuk 4 kali pengangkutan 1,2 menit2 pieces 4.80 18 1396.13 43 Penggerindaan kasar untuk 8 pieces 25 menitpiece 200.00 44 Dibawa ke tungku pembakaran untuk 8 pieces 1 menitpiece 8.00 45 Perlakuan Panas Soft Annealing 420.00 46 Dibawa ke mesin bubut skrap untuk 4 kali pengangkutan 1,5 menit2 piece 6.00 47 Dibubut dengan mesin bubut skrap untuk 8 pieces 195 menitpiece 390.00 48 Diperiksa dimensi produk untuk 8 pieces 2 menitpiece 4.00 49 Dibawa ke mesin bubut dalam untuk 8 pieces 50 detikpiece 3.33 50 Dibubut dengan mesin bubut dalam untuk 8 pieces 75 menitpiece 300.00 51 Diperiksa dimensi produk untuk 8 pieces 2 menitpiece 8.00 52 Dibawa ke bagian pengecatan untuk 8 pieces 2 menitpiece 16.00 53 Dicat dengan menggunakan kuas 4,5 menitpiece 36.00 Universitas Sumatera Utara Tabel 5.4. Uraian Proses Produksi beserta Waktu Produksi pada Proses Pengolahan Produk Worm Screw Lanjutan No Uraian Proses Produksi Waktu Proses menit Tahapan Proses Waktu Tahapan Proses menit 54 Dibawa ke bagian pengepakan 1,5 menitpiece 12.00 19 64.00 55 Dikepak 6,5 menitpiece 52.00 56 Disimpan di gudang 2 menitpiece 16.00 20 16.00 Total 2484.97 2484.97 Sumber: Hasil Pengukuran Total waktu produksi pada proses pembuatan produk Worm Screw adalah 2484,97 menit.

5.1.2.3. Produk Ship Propeller

Ship Propeller merupakan sebuah produk yang banyak digunakan oleh marine industry atau industri perkapalan. Umumnya digunakan sebagai baling- baling kapal yang berfungsi sebagai penggerak kapal.

A. Spefisikasi Produk

Gambar 5.5. Produk Ship Propeller Berikut adalah spesifikasi produk Ship Propeller, yaitu sebagai berikut: − Berat timbang produk jadi 36 Kg Universitas Sumatera Utara − Ukuran produk a. Jumlah daun 4 daun b. Diameter luar 30 inchi c. Lebar tiap daun 7 inchi − Ukuran batch produk jadi sejumlah 27 buah produk. − Losses 7.2 atau sekitar 72 Kg

B. Proses Pengolahan Produk Ship Propeller

1. Bahan Baku Utama. Berikut adalah jenis bahan baku utama yang digunakan proses pengolahan Ship Propeller, yaitu : − Carbon ≤ 2 − Silikon ≤ 2 − Mangan 5.5 – 7.5 − Nickel 3.5 – 5.5 − Chromium 16 – 18 − Stainless Steel 201 2. Bahan Tidak Langsung. Berikut dijabarkan kebutuhan bahan tidak langsung yang dialokasikan pada proses pengolahan Ship Propeller, yaitu : − Kayu − Lem − Dempul − Hardner − Pasir Kwarsa − Water Glass Universitas Sumatera Utara − Oksigen − Refmol Coating − Methanol − Gas LPG − Kayu peti cetakan − Slag Remover − Batu Gerinda − Silikon

C. Uraian Proses Pengolahan Produk Ship Propeller

Uraian Proses Pengolahan Produk Ship Propeller, dapat dilihat pada blok diagram Gambar 5.6. Universitas Sumatera Utara Persiapan Bahan Pemotongan Pembentukan Penghalusan Perakitan Pemeriksaan Pola Pembuatan Cetakan Pengerasan dengan CO2 Pengecatan Pengeringan Perakitan Cetakan Penuangan Pembongkaran Cetakan Pemisahan Pasir dari Produk Pemeriksaan Pemotongan Sistem Saluran Pengepakan Kayu Pasir Gas CO2 Zirkon Base Gas LPG Cairan Logam Pembakaran Quencing Pemeriksaan Pencelupan Penggerindaan Pembubutan Kayu Pembersihan Pemeriksaan Penyimpanan di Gudang Tahap-1 Tahap-2 Tahap-3 Tahap-4 Tahap-5 Tahap-6 Tahap-7 Tahap-8 Tahap-9 Tahap-10 Tahap-11 Tahap-12 Tahap-13 Tahap-14 Tahap-15 Tahap-16 Tahap-17 Tahap-19 Tahap-20 Tahap-18 Gambar 5.6. Blok Diagram Proses Pengolahan Produk Ship Propeller Universitas Sumatera Utara

D. Waktu Produksi Produk Ship Propeller

Uraian proses beserta waktu proses produksi pada proses pengolahan produk Ship Propeller¸ dapat dilihat pada Tabel 5.5. Tabel 5.5. Uraian Proses Produksi beserta Waktu Produksi pada Proses Pengolahan Produk Ship Propeller No Uraian Proses Produksi Waktu Proses menit Tahapan Proses Waktu Tahapan Proses menit 1 Persiapan bahan kayu untuk membuat 3 cetakan 5,5 menitpiece 5.50 1 6.25 2 Diangkut ke bagian pemotongan 45 detikpiece 0.75 3 Kayu diukur dan dipotong dengan gergaji listrik untuk 3 cetakan 45 menitpiece 45.00 2 45.42 4 Diangkut ke bagian pembentukan 25 detikpiece 0.42 5 Kayu dibentuk dengan gergaji selendang untuk 3 cetakan 48 menitpiece 48.00 3 48.47 6 Diangkut untuk dihaluskan 28 detikpiece 0.47 7 Kayu dihaluskan dengan mesin gerinda sambil diperiksa secara visual untuk 3 cetakan 39 menitpiece 39.00 4 39.83 8 Diangkut ke meja kerja 50 detikpiece 0.83 9 Kayu dirakit menjadi sebuah pola untuk 3 cetakan 51 menitpiece 51.00 5 169.68 10 Dibawa untuk dihaluskan 23 detikpiece 0.38 11 Permukaan kayu dihaluskan dengan dempul untuk 3 cetakan 39 menitpiece 117.00 12 Diangkut ke meja perataan untuk 3 cetakan 26 detikpiece 1.30 13 Diperiksa ukuran dan jumlah mal cetakan secara manual untuk 3 pieces 2.5 menitpiece 7.50 6 9.30 14 Diangkut ke bagian pencetakan molding 1.80 15 Dimasukkan pasir silika ke dalam cetakan dengan menggunakan sekop untuk 27 pieces 40 menitpiece 360.00 7 373.50 16 Diperiksa kepadatan cetakan secara visual untuk 27 pieces 1,5 menitpiece 13.50 17 Cetakan pasir dikeraskan dengan gas CO 2 sambil diperiksa untuk 27 pieces 1,5 menitpiece 13.50 8 13.50 Universitas Sumatera Utara Tabel 5.5. Uraian Proses Produksi beserta Waktu Produksi pada Proses Pengolahan Produk Ship Propeller Lanjutan No Uraian Proses Produksi Waktu Proses menit Tahapan Proses Waktu Tahapan Proses menit 18 Dibawa ke bagian pengecatan untuk 27 pieces 41 detikpiece 18.45 9 142.65 19 Di cat permukaan cetakan untuk 27 pieces 4,6 menitpiece 124.20 20 Cat dikeringkan dengan cara dibakar dengan menggunakan gas LPG untuk 27 pieces 1,3 menitpiece 35.10 10 35.10 21 Cetakan yang sudah kering dirakit disatukan kedua cup untuk 27 pieces 43 detikpiece 19.35 11 19.35 22 Menunggu hingga jumlah cetakan cukup kemudian dibawa ke bagian penuangan 20.00 12 413.20 23 Dibawa bongkahan besi ke dapur tanur induksi untuk 2 kali peleburan 2,6 menit 5.20 24 Ditimbang logam paduan untuk 2 kali peleburan 5,3 menit 10.60 25 Dibawa logam paduan ke dapur tanur induksi untuk 2 kali peleburan 2,2 menit 4.40 26 Dimasukkan logam paduan dan dibiarkan hingga suhu 1760 C sambil diaduk untuk 2 kali peleburan 30 menit 60.00 27 Diambil sampel untuk di periksa untuk 2 kali peleburan 2 menit 4.00 28 Sampel diperiksa untuk 2 kali peleburan 6 menit 12.00 29 Dimasukkan slag remover sambil mengangkat kotoran karat di permukaan untuk 2 kali peleburan 8 menit 16.00 30 Dituang ke dalam ladle gayung untuk 4 kali penuangan 5 menit 20.00 31 Dituang cairan logam ke dalam cetakan untuk 27 cetakan 3 menitpiece 81.00 32 Proses pembekuan logam 180.00 33 Dibawa ke bagian pembongkaran untuk 27 pieces 2 menit2 piece 28.00 13 119.50 34 Pembongkaran cetakan dengan palu untuk 27 pieces 3 menitpiece 81.00 35 Dibawa ke mesin snapper untuk 27 pieces 45 detik 2 piece 10.50 36 Proses pemisahan pasir dari produk dengan snapper untuk 27 pieces 10 menitpiece 140.00 14 144.08 37 Dibawa ke bagian pemotongan untuk 27 pieces 35 detik2 piece 4.08 Universitas Sumatera Utara Tabel 5.5. Uraian Proses Produksi beserta Waktu Produksi pada Proses Pengolahan Produk Ship Propeller Lanjutan No Uraian Proses Produksi Waktu Proses menit Tahapan Proses Waktu Tahapan Proses menit 38 Dipotong sistem saluran produk dengan gerinda potong untuk 27 pieces 2,5 menitpiece 67.50 15 74.97 39 Dibawa ke bagian pembersihan untuk 27 pieces 32 detik2 pieces 7.47 40 Dibersihkan dengan mesin sand blasting 20.00 16 20.00 41 Diperiksa kualitas produk secara visual dan dihitung jumlah produk untuk 27 pieces 2,2 menitpiece 59.40 17 59.40 42 Dibawa ke tungku pembakaran untuk 5 kali pengangkutan 1,2 menit6 pieces 6.00 18 1159.03 43 Perlakuan Panas Quencing 30.00 44 Dibawa untuk dicelup untuk 5 kali pengangkutan 40 detik6 pieces 3.33 45 Dicelup ke dalam air untuk 5 kali celup 6 menit6 pieces 30.00 46 Dibawa ke mesin bubut dalam untuk 5 kali pengangkutan 1,5 menit6 pieces 7.50 47 Dibubut dengan mesin bubut dalam untuk 27 pieces 75 menitpiece 675.00 48 Diperiksa dimensi produk untuk 27 pieces 2 menitpiece 18.00 49 Dibawa ke mesin gerinda halus untuk 2 kali pengangkutan 1,1 menit5 pieces 2.20 50 Penggerindaan untuk 27 pieces 40 menitpiece 360.00 51 Diperiksa dimensi produk untuk 27 pieces 1,5 menitpiece 13.50 52 Diperiksa keseimbangan produk untuk 27 pieces 1,5 menitpiece 13.50 53 Dibawa ke bagian pengepakan untuk 27 pieces 2 menit6 pieces 10.00 19 172.00 54 Dikepak untuk 27 pieces 6 menitpiece 162.00 55 Disimpan di gudang untuk 27 pieces 2 menit6 pieces 10.00 20 10.00 Total 3075.23 3075.23 Sumber: Hasil Pengukuran Total waktu produksi pada proses pembuatan produk Ship Propeller adalah 3075.23 menit. Universitas Sumatera Utara

5.1.2.4. Produk Cone Hydrocyclone

Cone Hydrocyclone merupakan produk yang digunakan dalam industri kelapa sawit dimana produk ini merupakan media menyambung pada produk intinya yang tujuannya untuk menyaring minyak kelapa sawit.

A. Spefisikasi Produk

Gambar 5.7. Produk Cone Hydrocyclone Berikut adalah spesifikasi produk Cone Hydrocyclone, yaitu sebagai berikut: − Berat timbang produk jadi 100 Kg − Ukuran produk : a. Panjang 410 cm b. Diameter luar bagian atas 680 cm c. Diameter luar bagian bawah 90 cm d. Diameter dalam bagian atas 62 cm e. Diameter lubang bagian dalam 50 cm − Ukuran batch produk jadi sejumlah 10 buah produk. − Losses 6,6 atau sekitar 71 Kg Universitas Sumatera Utara

B. Proses Pengolahan Produk Cone Hydrocyclone

1. Jenis Bahan Baku Utama. Berikut adalah jenis bahan baku utama yang digunakan proses pengolahan Cone Hydrocyclone, yaitu : − Aluminium 0,4 − Silikon 1,5 – 3 − Mangan ≤ 1 − Nickel ≤ 1 − Chromium 12 – 15 2. Bahan Tidak Langsung. Berikut dijabarkan kebutuhan bahan tidak langsung yang dialokasikan pada proses pengolahan Cone Hydrocyclone, yaitu : − Kayu − Lem − Dempul − Hardner − Pasir Kwarsa − Water Glass − Oksigen − Refmol Coating − Methanol − Gas LPG − Kayu peti cetakan − Slag Remover − Batu Gerinda − Silikon Universitas Sumatera Utara

C. Uraian Proses Pengolahan Produk Cone Hydrocyclone

Uraian Proses Pengolahan Produk Cone Hydrocyclone. dapat dilihat pada blok diagram Gambar 5.8. Universitas Sumatera Utara Persiapan Bahan Pemotongan Pembentukan Penghalusan Perakitan Pemeriksaan Pola Pembuatan Cetakan Pengerasan dengan CO2 Pengecatan Pengeringan Perakitan Cetakan Penuangan Pembongkaran Cetakan Pemisahan Pasir dari Produk Pemeriksaan Pemotongan Sistem Saluran Penggerindaan Pengecatan Pengepakan Kayu Pasir Gas CO2 Zirkon Base Gas LPG Cairan Logam Pembakaran Soft Annealing Pembubutan Kayu Cat Pemeriksaan Pengeboran Pemeriksaan Pembersihan Penyimpanan di Gudang Tahap-1 Tahap-2 Tahap-3 Tahap-4 Tahap-5 Tahap-6 Tahap-7 Tahap-8 Tahap-9 Tahap-10 Tahap-11 Tahap-12 Tahap-13 Tahap-14 Tahap-15 Tahap-16 Tahap-17 Tahap-19 Tahap-20 Tahap-18 Gambar 5.8. Blok Diagram Proses Pengolahan Produk Cone Hydrocyclone D. Waktu Produksi Produk Cone Hydrocyclone Uraian proses beserta waktu proses produksi pada proses pengolahan produk Cone Hydrocyclone¸ dapat dilihat pada Tabel 5.6. Universitas Sumatera Utara Tabel 5.6. Uraian Proses Produksi beserta Waktu Produksi pada Proses Pengolahan Produk Cone Hydrocyclone No Uraian Proses Produksi Waktu Proses menit Tahapan Proses Waktu Tahapan Proses menit 1 Persiapan bahan kayu untuk membuat 2 cetakan 6 menitpiece 6.00 1 6.77 2 Diangkut ke bagian pemotongan untuk 2 cetakan 46 detikpiece 0.77 3 Kayu diukur dan dipotong dengan gergaji listrik untuk 2 cetakan 35 menitpiece 35.00 2 35.43 4 Diangkut ke bagian pembentukan untuk 2 cetakan 26 detikpiece 0.43 5 Kayu dibentuk dengan gergaji selendang untuk 2 cetakan 45 menitpiece 45.00 3 45.48 6 Diangkut untuk dihaluskan untuk 2 cetakan 29 detikpiece 0.48 7 Kayu dihaluskan dengan mesin gerinda sambil diperiksa secara visual untuk 2 cetakan 41 menitpiece 41.00 4 41.87 8 Diangkut ke meja kerja untuk 2 cetakan 52 detikpiece 0.87 9 Kayu dirakit menjadi sebuah pola untuk 2 cetakan 48 menitpiece 48.00 5 89.82 10 Dibawa untuk dihaluskan untuk 2 cetakan 24 detikpiece 0.40 11 Permukaan kayu dihaluskan dengan dempul untuk 2 cetakan 41 menitpiece 41.00 12 Diangkut ke meja perataan untuk 2 cetakan 25 detikpiece 0.42 13 Diperiksa ukuran dan jumlah mal cetakan secara manual untuk 2 cetakan 2,5 menitpiece 5.00 6 6.90 14 Diangkut ke bagian pencetakan molding 1.90 Tabel 5.6. Uraian Proses Produksi beserta Waktu Produksi pada Proses Pengolahan Produk Cone Hydrocyclone Lanjutan No Uraian Proses Produksi Waktu Proses Tahapan Proses Waktu Tahapan Universitas Sumatera Utara menit Proses menit 15 Dimasukkan pasir silika ke dalam cetakan dengan menggunakan sekop untuk 10 cetakan 40 menitpiece 200.00 7 207.50 16 Diperiksa kepadatan cetakan secara visual untuk 10 cetakan 1,5 menitpiece 7.50 17 Cetakan pasir dikeraskan dengan gas CO 2 sambil diperiksa untuk 10 cetakan 1,3 menitpiece 6.50 8 6.50 18 Dibawa ke bagian pengecatan untuk 10 pieces 45 detikpiece 7.50 9 51.50 19 Di cat permukaannya untuk 10 pieces 4,4 menitpiece 44.00 20 Cat dikeringkan dengan cara dibakar dengan menggunakan gas LPG untuk 10 pieces 1,3 menitpiece 13.00 10 13.00 21 Cetakan yang sudah kering dirakit disatukan kedua cup untuk 10 pieces 39 detikpiece 6.50 11 6.50 22 Menunggu hingga jumlah cetakan cukup kemudian dibawa ke bagian penuangan 20.00 12 370.60 23 Dibawa bongkahan besi ke dapur tanur induksi untuk 2 kali peleburan 2,5 menit 5.00 24 Ditimbang logam paduan untuk 2 kali peleburan 5,2 menit 10.40 25 Dibawa logam paduan ke dapur tanur induksi untuk 2 kali peleburan 2,3 menit 4.60 26 Dimasukkan logam paduan dan dibiarkan hingga suhu 1760 C sambil diaduk untuk 2 kali peleburan 30 menit 60.00 27 Diambil sampel untuk di periksa untuk 2 kali peleburan 1,8 menit 3.60 28 Sampel diperiksa untuk 2 kali peleburan 6 menit 12.00 29 Dimasukkan slag remover sambil mengangkat kotoran karat di permukaan untuk 2 kali peleburan 7.5menit 15.00 30 Dituang ke dalam ladle gayung untuk 4 kali penuangan 5 menit 20.00 31 Dituang cairan logam ke dalam cetakan untuk 10 pieces 4 menitpiece 40.00 32 Proses pembekuan logam 180.00 Tabel 5.6. Uraian Proses Produksi beserta Waktu Produksi pada Proses Pengolahan Produk Cone Hydrocyclone Lanjutan No Uraian Proses Produksi Waktu Tahapan Waktu Universitas Sumatera Utara Proses menit Proses Tahapan Proses menit 33 Dibawa ke bagian pembongkaran untuk 10 pieces 2 menit2 pieces 10.00 13 43.83 34 Pembongkaran cetakan dengan palu untuk 10 pieces 3 menitpiece 30.00 35 Dibawa ke mesin snapper untuk 10 pieces 46 detik2 pieces 3.83 36 Proses pemisahan pasir dari produk dengan snapper untuk 10 pieces 5 menitpiece 25.00 14 26.46 37 Dibawa ke bagian pemotongan untuk 10 pieces 35detik2 pieces 1.46 38 Dipotong sistem saluran produk dengan gerinda potong untuk 10 pieces 2,5 menitpiece 25.00 15 27.75 39 Dibawa ke bagian pembersihan 10 pieces 33 detik2 pieces 2.75 40 Dibersihkan dengan mesin sand blasting 20.00 16 20.00 41 Diperiksa kualitas produk secara visual dan dihitung jumlah produk untuk 10 pieces 2,1 menitpiece 21.00 17 21.00 42 Dibawa ke bagian penggerindaan kasar untuk 10 pieces 1,2 menit2 pieces 6.00 18 1366.58 43 Penggerindaan untuk 10 pieces 20 menitpiece 200.00 44 Dibawa ke tungku pembakaran untuk 10 pieces 1 menit 10.00 45 Perlakuan Panas Soft Annealing 420.00 46 Dibawa ke mesin bubut skrap untuk 10 pieces 1,5 menit2 pieces 7.50 47 Dibubut dengan mesin bubut skrap untuk 10 pieces 180 menitpiece 360.00 48 Diperiksa dimensi produk untuk 10 pieces 2 menitpiece 4.00 49 Dibawa ke mesin bor untuk 10 pieces 55 detikpiece 4.58 50 Dilubangi dengan mesin bor untuk 10 pieces 60 menitpiece 300.00 51 Diperiksa kualitas produk secara visual untuk 10 pieces 1,5 menitpiece 7.50 52 Dibawa ke bagian pengecatan untuk 10 pieces 2 menit2 pieces 10.00 53 Dicat dengan menggunakan kuas untuk 10 pieces 3,7 menitpiece 37.00 Tabel 5.6. Uraian Proses Produksi beserta Waktu Produksi pada Proses Pengolahan Produk Cone Hydrocyclone Lanjutan No Uraian Proses Produksi Waktu Tahapan Waktu Universitas Sumatera Utara Proses menit Proses Tahapan Proses menit 54 Dibawa ke bagian pengepakan untuk 10 pieces 2 menit2 piece 10.00 19 75.00 55 Dikepak untuk 10 pieces 6,5 menitpiece 65.00 56 Disimpan di gudang untuk 10 pieces 2 menitpiece 20.00 20 20.00 Total 2482.49 2482.49 Sumber: Hasil Pengukuran Total waktu produksi pada proses pembuatan produk Cone Hydrocyclone adalah 2482.49 menit. Berikut disajikan informasi produk yang dianalisis pada penelitian ini dapat disajikan pada Tabel 5.7. Tabel 5.7. Data Produk yang Diproduksi Item Lorry Wheel Worm Screw Ship Propeller Cone Hydrocyclone Berat Produk Jadi 25 Kg 120 Kg 36 Kg 100 Kg Ukuran Batch 39 buah 8 buah 27 buah 10 buah Losses 4 9 5 6 Waktu Produksi 2663,70 2484,97 3075,23 2482,49

5.1.3. Data Tenaga Kerja

Berdasarkan jenis tahapan proses produksi masing-masing produk di atas, maka perincian alokasi tenaga kerja langsung untuk masing-masing jenis produk tersebut berdasarkan jenis aktivitas produksi dapat diperhatikan pada Tabel 5.8. berikut. Tabel 5.8. Data Tenaga Kerja Langsung Universitas Sumatera Utara Jenis Produk Lorry Wheel Worm Screw Ship Propeller Cone Hydrocyclone Jumlah orang 24 26 26 28 Tabel 5.9. Data Tenaga Kerja Tidak Langsung No. Jenis Pekerjaan Jumlah 1 Manager Produksi 1 2 Manager Workshop 1 3 Staff 12 4 Bagian Kebersihan 4 5 Satpam 3 6 Mandor 6 7 Supervisor 6

5.1.4. Data Mesin Produksi

Berikut adalah jenis-jenis mesin yang digunakan oleh PT. Karya Deli Steelindo. Tabel 5.10. Jenis Mesin Produksi PT. Karya Deli Steelindo No Jenis Mesin 1 Gergaji Listrik 2 Gergaji Selendang 3 Gerinda Kayu 4 Sand Dryer 5 Sand Recycle 6 Tanur Induksi 7 Snapper 8 Gerinda Potong 9 Sand Blasting 10 Bubut 11 Bubut Skrap 12 Bor 13 Gerinda Halus Universitas Sumatera Utara

5.1.5. Data Jam Kerja

Data jam kerja PT. Karya Deli Steelindo adalah pukul 08.00 sd 17.00 WIB mulai senin hingga jumat, untuk hari sabtu mulai pukul 08.00 sd 17.00 WIB dengan jumlah jam istrirahat selama 1 jam setiap hari kerja.

5.1.6. Data Aktivitas Produksi