Metode Penentuan Harga Pokok Produksi Sistem Pengumpulan Harga Pokok

tersebut dengan jumlah satuan produk yang dihasilkan dalam periode yang bersangkutan.

3.3.4. Metode Penentuan Harga Pokok Produksi

Metode penentuan harga pokok produksi adalah cara memperhitungkan unsur-unsur biaya ke dalam harga pokok produksi. Dalam memperhitungkan unsur-unsur biaya ke dalam harga pokok produksi, terdapat dua pendekatan : full costing dan variable costing 3 a. Full costing . Full costing merupakan metode penentuan harga pokok produk yang memperhitungkan semua unsur biaya produksi ke dalam harga pokok produksi, yang terdiri dari biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung, dan biaya overhead pabrik, yang bersifat variabel variable cost maupun yang bersifat tetap fixed cost. Dengan kata lain biaya yang melekat pada produk jadi maupun persediaan barang dalam proses itu akan terdiri dari: − Biaya bahan baku langsung − Biaya tenaga kerja langsung − Biaya overhead pabrik variabel − Biaya overhead pabrik tetap 3 Drs. Mursyidi, SE, M.si, “Akuntansi Biaya” Conventional Costing, Just In Time dan Activity Based Costing, PT. Refika Aditama, Bandung 2008. Universitas Sumatera Utara b. Variable costing Variable costing merupakan metode penentuan harga pokok produk yang hanya memperhitungkan unsur-unsur biaya produksi yang bersifat variabel, yang terdiri dari : − Biaya bahan baku langsung − Biaya tenaga kerja langsung

3.3.5. Sistem Pengumpulan Harga Pokok

Sistem Pengumpulan Harga Pokok terdiri dari: 1. Job Order Cost yaitu suatu metode pengumpulan harga pokok produk yang dikumpulkan untuk setiap pesanan atau kontrak. Jadi setiap ada pesanan mempunyai harga pokok tersendiri yang dibuat dalam job cost sheet. Pada metode ini, produksi dilakukan untuk memenuhi pesanan pelanggan. 2. Process Cost yaitu metode pengumpulan harga pokok produk dimana biaya dikumpulkan untuk setiap satuan waktu. Pada metode ini, proses produksi diperusahaan dilaksanakan secara terus menerus, barang yang dihasilkan homogen, dan perhitungan harga pokok produksi didasarkan atas waktu. Pada metode ini, produksi dilakukan untuk memenuhi stock. Universitas Sumatera Utara

3.4. Activity Analysis