Tugas Perkembangan Remaja Kajian Tentang Remaja sebagai Siswa SMA

62 perasaan seseorang mengenai dirinya, status dan pandangan terhadap orang lain. Salah satu aspek citra diri adalah social self yaitu pengenalan atau tanggapan individu yang didapatkan dari teman atau lingkungan sosialnya akan berpengaruh terhadap bagaimana individu tersebut memandang dirinya sendiri. Siswa mudah terpengaruh dengan tanggapan atau komentar yang diberikan pengikut follower di instagram, terutama apabila follower tersebut masih sama-sama satu sekolah. Komentar atau tanggapan yang positif akan membuat siswa senang, sedangkan komentar atau tanggapan yang negatif akan membuat siswa sedih, down, dan krisis percaya diri, akan tetapi apabila komentar atau tanggapan yang diberikan selalu positif hal tersebut juga akan membuat siswa ingin terus menerus bermain media sosial instagram sehingga siswa akan menjadi malas dalam belajar, persaingan kehidupan mewah, dan tidak mau menatap realita atau kenyataan. Kegiatan bermain di instagram dapat membentuk citra diri siswa, apabila komentar atau tanggapan yang didapatkan siswa tersebut positif maka tidak menutup kemungkinan citra dirinya menjadi positif, demikian juga sebaliknya. Selain itu, penggunaan instagram tak hanya dapat membentuk citra diri siswa tetapi juga sebaliknya, siswa menggunakan instagram untuk menampilkan citra dirinya, sebisa mungkin siswa menampilkan citra diri yang positif agar orang lain memandangnya baik dan positif. Siswa yang memiliki citra diri positif berpikiran optimis, baik, serta menghargai dirinya sendiri apa 63 adanya. Sebaliknya, siswa yang memiliki citra diri negatif kurang menghargai dirinya sendiri, minder, dan berpikiran negatif. Intensitas menggunakan jejaring sosial atau media sosial instagram adalah tingkat kuantitas waktu dalam melakukan suatu kegiatan tertentu dalam waktu yang tertentu pula menunjukkan durasi, frekuensi lama waktu yang diperlukan, dan tingkat kualitas perasaan, minat, perhatian dalam menggunakan media sosial instagram yang meliputi semua fasilitas yang disediakan oleh media sosial instagram tersebut, antara lain seberapa sering memperbaharui atau memposting foto baik itu foto sendiri, jalan-jalan, kegiatan yang dilakukan, ataupun foto barang-barang bermerk yang dimiliki, memberikan komentar pada foto orang lain, menyukai foto orang lain, seberapa banyak pengikut atau seberapa banyak mengikuti akun instagram orang lain, dan seberapa sering memberikan direct atau tagging foto pada pengguna lainnya. Aspek dari intensitas adalah attention perhatian, comprehension penghayatan, duration durasi, dan frequency frekuensi. Siswa yang memiliki intensitas yang tinggi dalam penggunaan instagram diukur dari aspek perhatiannya, yaitu siswa memiliki tujuan dan minat yang tetap dalam menggunakan instagram. Siswa memiliki perasaan yang senang ketika menggunakan instagram, paham dan menguasai fitur-fitur dan konten instagram aspek penghayatan. Siswa sering bermain instagram setiap hari dan menghabiskan waktu lebih dari l5 jam per minggunya aspek durasi. Siswa sering membuka dan mengecek instagram lebih dari 2 kali setiap harinya aspek frekuensi. Intensitas penggunaan instagram nantinya 64 digolongkan menjadi tiga, yaitu heavy user pengguna berat adalah siswa yang mengakses instagram lebih dari 40 jam per bulan. Medium user pengguna sedang adalah mengakses instagram antara 10 jam sampai 40 jam per bulan. Light user pengguna ringan adalah siswa yang mengakses instagram kurang dari 10 jam per bulan. Siswa kelas XI SMA N 9 Yogyakarta merupakan individu yang tengah memasuki masa remaja. Siswa juga tidak terlepas dari pengaruh teknologi informasi di bidang komunikasi. Letak SMA N 9 Yogyakarta yang masuk dalam wilayah perkotaan membuat siswanya secara tidak langsung mudah dalam mengakses jaringan teknologi komunikasi melalui internet, selain itu budaya hedonisme siswa yang berkaitan dengan penggunaan smarthphone yang tinggi di kalangan siswa memudahkan siswa untuk selalu aktif dalam bermain media sosial. Media sosial yang sedang populer dan aktif diakses di kalangan siswa adalah media sosial instagram. Wawancara singkat yang dilakukan terhadap beberapa siswa diketahui bahwa media sosial instagram memungkinkan siswa untuk mengenal dan mengetahui teman-teman dekatnya, bahkan siswa SMA N 9 Yogyakarta membentuk koneksi saling follow, selain itu siswa juga dapat memperbaharui atau memposting foto-foto baik foto sendiri, foto ketika jalan- jalan, kegiatan yang tengah dilakukan, foto barang-barang yang dimiliki berupa aksesoris, pakaian, gadget, dan lain sebagainya. Siswa mengatakan apabila foto yang mereka posting tersebut mendapat tanggapan atau komentar yang positif, perasaan mereka menjadi senang dan merasa diperhatikan oleh

Dokumen yang terkait

IDENTITAS DIRI REMAJA PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 2 PEMALANG DITINJAU DARI JENIS KELAMIN

1 7 140

HUBUNGAN INTENSITAS MENGAKSES SITUS JEJARING SOSIAL PADA INTERAKSI LANGSUNG SISWA SMA HUBUNGAN INTENSITAS MENGAKSES SITUS JEJARING SOSIAL PADA INTERAKSI LANGSUNG SISWA SMA DITINJAU DARI TINGKAT EKONOMI SISWA Studi pada siswa di SMA Pangudi Luhur Yogyakar

0 4 13

PENDAHULUAN HUBUNGAN INTENSITAS MENGAKSES SITUS JEJARING SOSIAL PADA INTERAKSI LANGSUNG SISWA SMA DITINJAU DARI TINGKAT EKONOMI SISWA Studi pada siswa di SMA Pangudi Luhur Yogyakarta.

0 4 43

PENUTUP HUBUNGAN INTENSITAS MENGAKSES SITUS JEJARING SOSIAL PADA INTERAKSI LANGSUNG SISWA SMA DITINJAU DARI TINGKAT EKONOMI SISWA Studi pada siswa di SMA Pangudi Luhur Yogyakarta.

0 4 23

PENGARUH CITRA TUBUH TERHADAP KEYAKINAN KEMAMPUAN DIRI PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 9 YOGYAKARTA.

0 1 126

KEJENUHAN (BURNOUT) BELAJAR DITINJAU DARI TINGKAT KESEPIAN DAN KONTROL DIRI SISWA KELAS XI SMA NEGERI 9 YOGYAKARTA.

2 5 170

KORELASI ANTARA KEBUTUHAN AFILIASI DAN KETERBUKAAN DIRI DENGAN INTENSITAS MENGGUNAKAN JEJARING SOSIAL PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 15 YOGYAKARTA.

25 85 230

MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI PANGGUNG PRESENTASI DIRI PADA SISWA SMA NEGERI 2 KARANGANYAR

0 0 15

PERILAKU PENGGUNAAN JEJARING SOSIAL TWITTER PADA MAHASISWA DITINJAU DARI KEPERCAYAAN DIRI - Unika Repository

0 0 17

PENGARUH PENGGUNAAN JEJARING SOSIAL INSTAGRAM DALAM PEMBELAJARAN TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK SISWA KELAS XI SMK NEGERI 6 YOGYAKARTA

0 0 140