Kegiatan mengomunikasikan Modul KK D2 B Ing SMA Revisi Harris

menjangkau pada situasi baru yang tak terduga dengan memanfaatkan kreativitas dan kemampuan berfikir yang tinggi. Pada konsep Kurikulum 2013 yang sudah diperbaiki tahun 2016 ini, menyatakan bahwa pendekantan Saintifik bukanlah satu-satunya pendekatan yang harus digunakan. Apalagi pembelajaran bahasa Inggris, dengan pendekatan berbasis genrenya demikian pula dengan berkembangnya berbagai teori belajar dan pembelajaran di abad 21, seperti; sociocultural learning theory, social-cognitive teory of learning, humanistic approach to learning, dsb. Berdasarkan semua pendekatan tersebut, proses pembelajaran yang berhasil adalah yang menekankan pentingnya peserta didik terlibat langsung secara mandiri dalam interaksi dengan lingkungan sosialnya dalam menemukan masalah secara alami dan kemudian berupaya mengatasinya, sebagai manusia seutuhnya, yang memiliki cita, rasa, dan karsa

2. Pengertian Strategi

Strategi menurut menurut Permendikbud no 103 tahun 20014 tentang Pembelajaran; Strategi pembelajaran sebagaimana dimaksud pada ayat 2 merupakan langkah- langkah sistematik dan sistemik yang digunakan pendidik untuk menciptakan lingkungan pembelajaran yang memungkinkan terjadinya proses pembelajaran dan tercapainya kompetensi yang ditentukan. Strategi dalam kegiatan pembelajaran dapat diartikan dalam pengertian secara sempit dan pengertian secara luas. Dalam pengertian sempit bahwa istilah strategi itu sama dengan pengertian metode. Namun Kemp Wina Sanjaya, 2008 mengemukakan bahwa strategi pembelajaran adalah suatu kegiatan pembelajaran yang harus dikerjakan guru dan siswa agar tujuan pembelajaran dapat dicapai secara efektif dan efisien.

3. Macam-macam Strategi Pembelajaran

A. Pembelajaran Pencapaian Konsep Achievement ConceptAC

Dalam mengimplimentasikan pembelajaran, pencapaian konsep Achievement ConceptAC dimaksudkan agar peserta didik terlatih dalam membangun sekaligus mengembangkan konsep sendiri didalam kerangka berpikirnya berdasarkan realita yang dialami danatau ciri-ciri suatu peristiwa. Tujuannya untuk mengembangkan kemampuan berpikir induktif sekaligus analisis konsep. Kelebihan strategi ini bahwa peserta didik memperoleh pemahaman atas suatu konsep secara lebih mendalam karena bentukannya sendiri berdasarkan realitas yang dialami .Sementara kelemahannya akan kesulitan dalam menetapkan konsep mana yang paling benar di antara pemahaman oleh peserta didik karena pemahaman konsep di sini sama banyaknya dengan jumlah siswa yang belajar.

B. Cooperative Learning

Menurut Jacob 1999 cooperative learning adalah pembelajaran dengan sekelompok kecil peserta didik bekerjabelakar bersama-sama dan saling membantu untuk menyelesaikan tugas akademik. Pembelajaran kooperatif akan memberikan rnanfaat bagi peserta didik, yaitu: 1. Meningkatkan kemampuannya untuk bekerja sama dan bersosialisasi. 2. Melatih kepekaan diri, empati melalui variasi perbedaan sikap-laku. 3. Mengurangi rasa cemas dan timbul rasa percaya diri. 4. Meningkatkan motivasi belajar. 5. Meningkatkan prestasi belajar. Teknik pelaksanaan cooperative learning dapat dilakukan dengan teknik jigsaw, berpikir berpasangan saling tukar menukar pendapat think pair share, permainan kerjasama kelompok group cooperative game. C. Pembelajaran Portofolio Pembelajaran berbasis portofolio menunjuk pada suatu bentuk praktik belajar sebagai inovasi pembelajaran yang dirancang untuk membantu perserta didik untuk memahami teori secara mendalam melalui pengalaman belajar, mengembangkan ketrampilan berkomunikasi yang efektif dan kreatif, memberanikan diri untuk berperan serta dalam kegiatan, mengembangkan citra diri dan rasa percaya diri, mengembangkan kemampuan untuk memonitor dan membuat keputusan.