xiv
Pengamatan Terkendali 1 148
4.4.2. Hasil Evaluasi Pembelajaran Siswa dalam Berapresiasi Topeng Slarang Lor Menggunakan Kartu Tempel pada Pengamatan
Terkendali 2 154
4.5 Pembahasan Materi Topeng Slarang Lor dalam Pembelajaran
ApresiasiKarya Seni Rupa Nusantara Menggunakan Kartu Tempel 161 4.5.1
Pengamatan Terkendali 1 dan Pengematan Terkendali 2 161
4.5.2 Hasil Angket
165 4.5.3
Kelemahan dan Kelebihan Pembelajaran Siswa dalam Mengapresiasi Topeng Slarang Lor menggunakan Kartu Tempel
170
BAB V PENUTUP
5.1 Simpulan 173
5..2 Saran 175
DAFTAR PUSTAKA 177
LAMPIRAN 180
xv
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1.1 Perbandingan Penelitian yang Relevan
13 Tabel 4.1.2.1
Fasilitas SMP Negeri 1 Dukuhwaru 63
Tabel 4.1.3.2. Daftar Tenaga Kependidikan SMP Negeri 1 Dukuhwaru
70 Tabel 4.2.2.1
Penggolongan karakter topeng menurut Suanda 2015:94 76
Tabel 4.2.2.2 Tabel Perbedaan bentuk Topeng Cirebon dan Topeng
Slarang Lor 78
Tabel 4.2.2.3. Bentuk dan Ciri-Ciri Topeng Slarang Lor 80
Tabel 4.2.3.1. Perbedaan Busana dalan Tari Topeng Slarang Lor
88 Tabel4.2.2.3.1 Bentuk Kartu Tempel
114 Tabel 4.3.3.3.1 Tabel Perbedaan Media Kreato yang digunakan pada Pengamatan
Terkendali 1 dan Pengamatan Terkendali 2. 140
Tabel. 4.4.1. Pedoman rentangan nilai tertulis
147 Tabel 4.4.2
Pedoman rentang skor tes tertulis tiap butir soal 147
Tabel 4.4.1.1 Tabel Rekapitulasi Penilaian Pengamatan Terkendali 1
148 Tabel 4.4.1.2
Hasil Evaluasi kelas VIII E pada Pengamatan Terkendali 1 149
Tabel. 4.4.2.1.1 Hasil Evaluasi Siswa Pada Aspek Mengenali Enam Jenis Topeng
Slarang Lor 150
Tabel. 4.4.2.1.2 Hasil Evaluasi Siswa Pada Mengidentifikasi Unsur Rupa Dalam
Topeng Slarang Lor 151
xvi
Tabel. 4.4.2.1.3 Hasil Evaluasi Siswa Pada Aspek Mengklasifikasi Watak Topeng
Slarang Lor Berdasarkan Unsur Rupa. 152
Tabel. 4.4.2.1.4 Hasil Evaluasi Siswa Pada Aspek Menjelaskan Makna Yang Terkandung Dalam Topeng Slarang Lor
152
Tabel. 4.4.2.1.5 Hasil Evaluasi Siswa Pada Aspek Menjelaskan Fungsi yang
terkandung dalam Topeng Slarang Lor 153
Tabel 4.4.2.1 Tabel Rekapitulasi Penilaian Pengamatan Terkendali 2
155 Tabel 4.4.1.2
Hasil evaluasi siswa kelas VIII E pada pengamatan terkendali 1
156
Tabel. 4.4.2.1.1 Hasil Evaluasi Siswa Pada Aspek Mengenali Enam Jenis Topeng
Slarang Lor 157
Tabel. 4.4.2.1.2 Hasil Evaluasi Siswa Pada Mengidentifikasi Unsur Rupa Dalam
Topeng Slarang Lor 158
Tabel. 4.4.2.1.3 Hasil Evaluasi Siswa Pada Aspek Mengklasifikasi Watak Topeng
Slarang Lor Berdasarkan Unsur Rupa. 159
Tabel. 4.4.2.1.4 Hasil Evaluasi Siswa Pada Aspek Menjelaskan Makna Yang Terkandung Dalam Topeng Slarang Lor
159
Tabel. 4.4.2.1.5 Hasil Evaluasi Siswa Pada Aspek Menjelaskan Fungsi yang
Terkandung dalam Topeng Slarang Lor 160
Tabel 4.5.2.1 Rekapitulasi perbandingan hasil nilai pengamatan terkendali 1
dan pengamatan 2 161
Tabel 4.5.2.2 Perbandingan nilai pengamatan terkendali 1 dan pengamatan
xvii
terkendali 2 162
Tabel 4.5.2.1 Rekapitulasi hasil angket siswa setelah mengikuti pembelajaran
apresiasi topeng slarang lor menggunakan kartu susun. 165
xviii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.2.1.2.2.1 Lima macam bentuk dasar topeng yang umum. 17
Gambar 4.1.1 SMP Negeri 1 Dukuhwaru tampak depan
60 Gambar 4.1.2
Lokasi SMP Negeri 1 Dukuhwaru 62
Gambar 4.1.2.1.1. Ruang Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Dukuhwaru 64
Gambar 4.1.2.1.2. Ruang Guru SMP Negeri 1 Dukuhwaru 64
Gambar 4.1.2.1.3. Ruang Kelas SMP Negeri 1 Dukuhwaru 65
Gambar 4.1.2.2.1. Suasana SMP Negeri 1 Dukuhwaru 67
Gambar 4.1.3.1 Diagram tingkat pendidikan tenaga kependidikan SMP
Negeri 1 Dukuhwaru 71
Gambar 2.1.2.3.1. Busana Tari Topeng Slarang 84
Gambar 2.1.2.3.2 Busana Tari Topeng Endel
85 Gambar 2.1.2.3.3 Busana Tari Topeng Kresna
86 Gambar 2.1.2.3. 4. Irah-irahan dalam Topeng Slarang Lor
87 Gambar 2.1.2.4.1
Gamelan milik Ibu Suwitri 89
Gambar 4.2.2.1. Tampilan sampul buku panduan
97 Gambar 4.2.2.2
Paragraf pengantar dalam buku panduan 98
Gambar 4.2.2.3 Ilustrasi dalam buku yang disesuaikan
98 Gambar 4.2.2.1.1
Penyusunan naskah menggunakan Microsoft Word 2007
100
xix
Gambar 4.2.2.1.2 Tampilan proses pengolahan desain sampul buku menggunakan aplikasi Adobe Photoshop
101 Gambar 4.2.2.1.1. Salah satu media Kreato Topeng Klana
104 Gambar 4.2.2.1.2 Beberapa contoh media Kreato
106 Gambar 4.2.2.1.3 Alat dan bahan untuk membuat papan flannel
107 Gambar 4.2.2.1.4 Papan Tempel
108 Gambar 4.2.2.1.5 Pembuatan desain kartu susun menggunakan aplikasi Adobe
Photoshop 109
Gambar 4.2.2.1.6 Pembuatan desain kartu susun menggunakan aplikasi CorelDraw
110 Gambar 4.2.2.1.7 Pembuatan kartu tempel
110 Gambar 4.2.2.1.8 Pemilihan foto topeng yang akan digunakan sebagai
Media 111
Gambar 4.2.2.1.9 Gambar Proses mendesain media topeng 112
Gambar 4.2.2.1.10 Proses pemotongan stiker topeng untuk kemudian ditempel di karton
113 Gambar 4.2.2.3.1 Setiap perwakilan kelompok dibagikan kartu tempel yang
terdiri dari papan, kartu tempel dan lembar diskusi yang berisi 12 pertanyaan
120 Gambar 4.2.2.3.2 Siswa berdiskusi dan menyusun kartu tempel sesuai dengan
pertanyaan. 121
Gambar 4.3.1.2. Pemajangan karya siswa di depan kelas
123
xx
Gambar 4.3.2.2.1.1 Guru memberikan penjelasan mengenai materi karya seni rupa nusantara
128 Gambar 4.3.2.2.1.2 Siswa membaca buku materi sebelum diberikan penjelasan
mengenai topeng Slarang Lor oleh peneliti. 129
Gambar 4.3.2.2.1.3 Suasana kegiatan penjelasan materi topeng Slarang Lor 129
Gambar 4.3.2.2.2.1 Suasana kegiatan awal pembelajaran 131
Gambar 4.3.2.2.2.2 Suasana kelas ketika peneliti menjelaskan aturan kegiatan diskusi.
131 Gambar 4.3.2.2.2.3 Suasana ketika peneliti menjelaskan cara penggunaan media
Kreato. 132
Gambar 4.3.2.2.2.4 Salah satu kelompok bekerja sama dalam mengerjakan tugas diskusi kelompok menggunakan media Kreato.
133 Gambar 4.3.2.2.2.5 Salah satu kelompok yang mengalami kesulitan dalam
memasangkan soal dan jawaban yang sesuai. 133
Gambar 4.3.2.2.2.5 Suasana salah satu ketua kelompok yang menjelaskan hasil dikusi kelompoknya.
134 Gambar 4.3.3.3.1 Salah satu Kreato yang sudah direvisi
140 Gambar 4.3.3.4.1 Suasana saat guru memberikan apersepsi di kelas.
142 Gambar 4.3.3.4.2 Suasana saat peneliti memberikan penjelasan menggunakan
media topeng Slarang Lor 143
Gambar 4.3.3.4.3 Suasana saat peneliti membantu siswa yang kesulitan saat diskusi menggunakan media topeng Slarang Lor
143
xxi
Gambar 4.3.3.4.4 Salah satu siswa menjelaskan hasil diskusi kelompoknya
144 Gambar 4.3.3.4.5 Peneliti memberikan penjelasan mengenai makna dan fungsi
menggunakan media kartu susun 145
Gambar 4.4.1.1 Diagram batang persentase hasil evaluasi siswa kelas
VIII E pada pengamatan terkendali 1 149
Gambar 4.4.2.1 Diagram batang persentase hasil evaluasi siswa kelas VIII E
pada pengamatan terkendali 2 156
Gambar 4.5.1.1 Diagram perbandingan prosentase nilai pengamatan terkendali
1 dan pengamatan terkendali 2 163
Gambar 4.5.2.1 Diagram rata-rata skor pada tiap butir angket
pertanyaan. 166
xxii
DAFTAR BAGAN
Bagan 2.1 Skema hubungan antar komponen pembelajaran
33 Bagan 2.2.4.1.1 Model Komunikasi Schramm
38 Bagan 2.2.4.1.2 Skema komunikasi dalam pembelajaran
39 Bagan 2.2.4.1.3. Skema media dalam pembelajaran seni rupa
40 Bagan 2.2.3.4.1 Skema pengembangan media menurut Sadirman 2013
44 Bagan 2.2.5.1
Kerangka teoretis penelitian 48
Bagan 3.1.1 Bagan Tahap Penelitian
51 Bagan 3.6.3.1
Komponen Analisis Data Model Interaktif 59
xxiii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 SK Penetapan Dosen Pembimbing 181
Lampiran 2 Surat Ijin Pelaksanaan Penelitian 182
Lampiran 3 Surat Ijin Pelaksanaan Penelitian dari Daerah 183
Lampiran 4 Surat Keterangan Selesai Penelitian 184
Lampiran 5 Daftar Guru SMP Negeri 1 Dukuhwaru 185
Lampiran 6 RPP Pengamatan Terkendali 1 187
Lampiran 7 RPP Pengamatan Terkendali 2 198
Lampiran 8 Instrumen Penelitian 219
Lampiran 9 Evaluasi Individu 204
Lampiran 10 Soal Diskusi Kelompok 207
Lampiran 11 Rubrik Penilaian 213
Lampiran 12 Lembar Angket Siswa 216
Lampiran 13 Biodata Peneliti 217
1
BAB 1 PENDAHULUAN