Total insulasi pakaian rekomendasi untuk pekerja cold storage sebesar 1.85 Clo dimana nilai ini sudah pada rentang IREQ
min
≤ I
cl,r
≤ IREQ
neutral
yaitu 1.675 clo
≤ 1.85 clo ≤ 1.975 clo. Selanjutnya perhitungan duration limit exposure DLE kembali dilakukan untuk membandingkan antara kondisi aktual dengan
usulan perbaikan. Hasil perhitungan DLE untuk usulan perbaikan berdasarkan kondisi termal aktual dapat dilihat pada Tabel 6.10
Tabel 6.10Hasil Rekapitulasi Perhitungan DLE Usulan Perbaikan
No Pukul
Ta C
Tr C
RH v
ms Wm
2
I
cl,r
Usulan DLE Hours
Max Min
1 23.01-01.00
-19.49 -19.49
85.15 1.06
180 1.85
4.5 1.2
2 01.00-03.00
-21.08 -21.08
87.63 0.86
180 1.85
3.2 1.1
3 03.01-05.00
-20.20 -20.20
86.01 0.92
180 1.85
3.9 1.2
4 05.01-07.00
-17.84 -17.84
83.69 0.82
180 1.85
4.6 1.2
6.2.3 Pembahasan Perbandingan Kondisi Aktual dengan Desain Usulan
Pembahasan ini dilakukan untuk membandingkan kondisi aktual dengan usulan perbaikan. Adapun perbandingan yang dilakukan terhadap nilai resultan
insulasi pakaian aktual usulan dan nilai DLE aktual dengan usulan. Adapun perbandingan nilai resultan insulasi pakaian aktual dengan usulan dapat dilihat
pada pada Tabel 6.11 dan Gambar 6.13
Tabel 6.11 Perbandingan Insulasi Pakaian Aktual dengan Desain Usulan No
Desain Resultan Insulasi Pakaian Clo
1 Aktual
1.34 2
Usulan 1.85
Peningkatan Nilai Clo 38.05
Gambar 6.13Perbandingan Resultan Insulasi Pakaian Aktual Dengan Usulan
Berdasarkan hasil grafik di atas, peningkatan insulasi pakaian terjadi pada kondisi aktual dan usulan dengan nilai sebesar 5.1 clo atau sebesar 38.05 dari
aktual. Dengan demikian perbandingan DLE aktual dan usulan juga perlu dibandingkan. Adapun perbandingan nilai DLE aktual dan usulan dapat dilihat
pada Gambar 6.14
Gambar 6.14 Perbandingan DLE Aktual Dengan Usulan
Berdasarkan hasil grafik di atas, peningkatan nilai DLE terjadi secara signifikan pada kondisi aktual dan usulan. Grafik di atas menunjukkan bahwa
rata-rata nilai DLE aktual sebesar 0.675 jam atau sekitar 41 menit. Sedangkan
hasil dari rata-rata DLE usulan sebesar 2.613 jam atau sekitar 157 menit maka terjadi peningkatan sebesar 116 menit dari kondisi aktual.
Tabel 6.12Perbandingan Rata-rata DLE Aktual Dengan Desain Usulan No
Desain DLE Menit
1 Aktual
41 2
Usulan 157
Peningkatan Nilai DLE 282.93
Dari hasil pembahasan ini diperoleh bahwa peningkatan nilai total insulasi pakaian akan mempengaruhi peningkatan DLE atau batas waktu paparan kondisi
termal terhadap pekerja cold storage. Dengan demikian, pekerja akan mampu berada dan bekerja di dalam cold storage lebih lama dan performansi atau waktu
produktif pekerja juga bertambah. Jika dihubungkan dengan kondisi awal dimana pekerja akan melakukan proses aklimatisasi selama 15 menit sampai 30 menit,
maka diperoleh persentase waktu produktif dengan nilai DLE dari desain usulan sebagai berikut:
1. Total waktu satu shift kerja adalah 8 jam. 2. Waktu produktif nilai DLE desain usulan adalah rata-rata 157 menit 87.
3. Waktu non produktif proses aklimatisasi adalah rata-rata 22.5 menit 13.
Gambar 6.15 Perbandingan Waktu Produktif dan Non Produktif dengan Desain Usulan
BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN
7.1 Kesimpulan
Kesimpulan yang diperoleh berdasarkan hasil pengolahan data dan analisis yang telah dilakukan antara lain:
1. Kategori beban kerja sebagian besar pekerja termasuk dalam beban kerja berat heavy.
2. Rata-rata nilai wind chill indexberada pada level sangat dingin. 3. Pakaian pelindung dingin aktual pekerja cold storage tidak memenuhi standar
yang direkomendasikan sehingga batas rekomendasi paparan antara 31.5 menit sampai 49.5 menit
4. Kebutuhan konsumen costumer needs yang diperoleh dari kuesioner keluhan didapatkan berupa 6 atribut produk yaitu bahan inner layer adalah
polypropylene, bahan outer layer cloth adalah nylon, dimensi shoulder upper cloth 41 cm, dimensi front upper cloth 65 cm, dimensi sleeve upper cloth 79
cm, dimensi waist lower cloth 32 cm, dimensi outseam lower cloth 97 cm dan bentuk upper cloth full jacket with parka.
5. Derajat kepentingan karakteristik teknis quality function deployment fase I yang tertinggi adalah akurasi dimensi dan standarisasi material penyusun.
6. Part kritis pada quality function deployment fase II yang menjadi atribut untuk metode value engineering adalah daya tahan air outer layer, daya serap bahan
inner layer dan komposisi layer.
7. Peningkatan nilai value antara alternatif terpilih dan kondisi awal dengan metode value engineering sebesar 7.04.
8. Peningkatan rata-rata waktu produktif antara kondisi aktual dengan usulan desain sebesar 25
7.2 Saran
Saran yang dapat diajukan setelah melaksanakan tugas sarjana yaitu : 1. Pihak perusahaan sebaiknya lebih mempertimbangkan beban kerja dan
tanggung jawab yang diberikan perusahaan kepada para pekerja. 2. Perusahaan sebaiknya mempertimbangkan hasil analisis kondisi termal
penelitian ini dalam meningkatkan kenyamanan pekerja di cold storage. 3. Batasan waktu kerja untuk para pekerja sebaiknya maksimal 4 jam
berdasarkan perhitungan DLE usulan. 4. Perusahaan sebaiknya mempertimbangkan perbaikan desain pakaian
pelindung dingin yang dilakukan pada penelitian ini untuk mengatasi masalah yang terjadi di cold storage.
DAFTAR PUSTAKA
Alfano, Ambrosio. 2013.Notes on the implementation of the IREQ model for the assessment of extreme cold environments. Dipartimento di Ingegneria
Industriale : Universita di Salermo, Italy A.A. Musari. 2014.Discomfort Indices in North-Eastern Nigeria. Abekouta :
PhysicsElectronics Unit, Department of Science Laboratory Technology Christensen, E.H. 1991. Physiology of Work. Encyclopedia of Occupational
Health and Safety. 3nd Edition. Geneva: ILO. p. 1698-1700. Cohen, Lou. 1995.Quality Function Deployment, How to Make QFD Work For
You. New York :Addison- Wesley Publishing Company Day, RonaldG. 1993. Quality Function Deployment. USA: ASQC Quality Press
Ginting, Rosnani. 2010. Perancangan Produk. Yogyakarta: Graha Ilmu
Heller, Edward D., Value Management: Value Engineering and Cost Reduction.
Addison-Wesley Holmér, I. 1984. Required Clothing Insulation IREQ As An Analytical Index Of
Cold Stress, ASHRAE Transactions, 90, 1116 – 1128. ISO 11079. 2007.Evaluation of Cold Environments – Determination of Required
Clothing Insulation IREQ, International Standard, First Edition, International Organization for Standardization ISO, Genève, Switzerland.
Kuklane, Kalev.dan Ingvar Holmér. 2000. Ergonomics of Protective Clothing. Stockholm : National Institut for Working Life
Markus Hartono, S. M. 2012. Panduan Survei Data Anthropometri
DAFTAR PUSTAKA LANJUTAN
Miles, D. Lawrence. 1993. Techniques of Value Analysis and Engineering, 3
rd
Edition. USA : Lawrence D. Miles Value Foundation Mital, Anil. 2008. Product Development A structured Approach to Consumer
ProductDevelopment, Design and Manufacture. USA : Elsevier Niebel, W Benjamin. 1996. Product Design and Process Engineering. Tokyo:
McGraw-Hill Kogakusha LTD. Oliveira, Virgilio. 2000. Assessment Of Cold Stress Field Measurements And
Subjective Analysis. Portugal : Coimbra Parsons, Ken. 2003. Human Thermal Environments. New York : Taylor Francis
Inc
Raimundo, A.M. 2008. Thermophysiological Response of Human Beings Working In Cold Thermal Environments. 7th International Thermal Manikin and
Modelling Meeting : University of Coimbra
Saaty, Thomas L.1993. Pengambilan Keputusan. Jakarta: PT Pustaka Binaman Pressindo
Santoso, Singgih. 2014. Statistik Multivariat Konsep dan Aplikasi dengan SPSS, Jakarta: PT. Elex Media Komputinda
Sinulingga, Sukaria, 2013. Metodologi Penelitian. Cetakan III. Medan: USU Press Sutalaksana, Iftikar Z. 1979. Teknik Perancangan Sistem Kerja. Bandung: ITB
Stanton, Neuville dkk. 2005. Handbook of Human Factors and Ergonomics Methods. London : CRC Press.
DAFTAR PUSTAKA LANJUTAN
Wald, Peter H. 2002. Phsyical and Biological Hazards of the Workplaces, 2
nd
edition. New York : John Wiley and Sons. Wignjosoebroto, Sritomo. 2000. Ergonomi, Studi Gerak dan Waktu: Teknik
Analisis untuk Peningkatan Produktivitas Kerja.Surabaya: Guna Widya Victoria Work Safe. 2008. A Handbook For Workplaces : Safe Operation Of Cold
Storage Facilities. WorkSafe Authority. Z. Magyar dan R Tamas. 2013. What is the Best Clothing to Prevent Heat and
Cold Stress? Experiences with Thermal Manikin. Budapest : National University of Public Service Budapest
http:www.fabrics.netFabric-Man-Made-s44.htm http:www.fabrics.netcategory-s240.htm
http:www.suteraterengganu.com.myjenis-kain-sutera.html
KORELASI FAKTOR-FAKTOR TERHADAP HARI PENGUKURAN No.
Temperatur Udara x Hari y
x
2
y
2
xy
1 -19.96
22 398.4016
484 -439.12
2 -19.25
23 370.5625
529 -442.75
3 -19.87
24 394.8169
576 -476.88
4 -18.85
25 355.3225
625 -471.25
5 -20.01
26 400.4001
676 -520.26
6 -19.94
27 397.6036
729 -538.38
Total -117.88
147 2317.1072
3619 -2888.6
R = -0.1288
No. Kecepatan Angin x
Hari y x
2
y
2
xy
1 0.65
22 0.4225
484 14.3
2 0.81
23 0.6561
529 18.63
3 0.52
24 0.2704
576 12.48
4 0.56
25 0.3136
625 14
5 0.53
26 0.2809
676 13.78
6 0.58
27 0.3364
729 15.66
Total 3.65
147 2.2799
3619 88.85
R = -0.5636
No. Kelembapan udara x
Hari y x
2
y
2
xy
1 83.65
22 6997.3225
484 1840.3
2 87.25
23 7612.5625
529 2006.75
3 87.99
24 7742.2401
576 2111.76
4 86.57
25 7494.3649
625 2164.25
5 84.26
26 7099.7476
676 2190.76
6 84.02
27 7059.3604
729 2268.54
Total 513.74
147 44005.5980
3619 12582.4
R = -0.2442 KORELASI FAKTOR-FAKTOR TERHADAP TITIK PENGUKURAN
No. Temperatur Udara x
Hari y x
2
y
2
xy
1 -20.05
1 401.9702
1 -20.049
2 -19.63
2 385.4152
4 -39.264
3 -20.11
3 404.5037
9 -60.337
4 -20.09
4 403.5462
16 -80.354
5 -18.38
5 337.7055
25 -91.884
Total -98.26
15 1933.1408
55 -291.89
R = 0.6177
No. Kecepatan Angin x
Hari y x
2
y
2
xy
1 0.53
1 0.2809
1 0.53
2 0.69
2 0.4761
4 1.38
3 0.51
3 0.2601
9 1.53
4 0.63
4 0.3969
16 2.52
5 0.67
5 0.4489
25 3.35
Total 3.03
15 1.8629
55 9.31
R = 0.4256
No. Kelembapan Udara x
Hari y x
2
y
2
xy
1 86.94
1 7558.5636
1 86.94
2 85.91
2 7380.5281
4 171.82
3 84.83
3 7196.1289
9 254.49
4 85.41
4 7294.8681
16 341.64
5 85.02
5 7228.4004
25 425.1
Total 428.11
15 36658.4891
55 1279.99
R = -0.8123 KORELASI FAKTOR-FAKTOR TERHADAP WAKTU PENGUKURAN
No. Temperatur Udara x
Hari y x
2
y
2
xy
1 -19.49
23 379.9339
529 -448.31
2 -21.08
25 444.3205
625 -526.97
3 -20.20
27 408.0153
729 -545.38
4 -17.84
29 318.1501
841 -517.27
Total -78.61
104 1550.4197
2724 -2037.9
R = 0.5495
No. Kecepatan Angin x
Hari y x
2
y
2
xy
1 0.68
23 0.4581
529 15.5675
2 0.60
25 0.3547
625 14.8883
3 0.64
27 0.4155
729 17.404
4 0.52
29 0.2665
841 14.9709
Total 2.43
104 1.4948
2724 62.8307
R = -0.7993
No. Kelembapan Udara x
Hari y x
2
y
2
xy
1 85.15
23 7251.1709
529 1958.54
2 87.63
25 7678.8296
625 2190.72
3 86.01
27 7397.8606
729 2322.29
4 83.69
29 7004.0001
841 2427.01
Total 342.48
104 29331.8612
2724 8898.56
R = -0.4713 KORELASI FAKTOR-FAKTOR TERHADAP KETINGGIAN
PENGUKURAN
No. Temperatur Udara x
Hari y x
2
y
2
xy
1 -18.76
0.1 352.0908
0.01 -1.8764
2 -19.53
0.6 381.4700
0.36 -11.719
3 -19.87
1.2 394.7371
1.44 -23.842
4 -20.44
1.5 417.9416
2.25 -30.665
Total -78.61
3.4 1546.2395
4.06 -68.102
R = -0.9787
No. Kecepatan Angin x
Hari y x
2
y
2
xy
1 0.22
0.1 0.0466
0.01 0.02159
2 0.50
0.6 0.2453
0.36 0.29715
3 0.80
1.2 0.6456
1.44 0.96416
4 0.92
1.5 0.8438
2.25 1.37791
Total 2.43
3.4 1.7813
4.06 2.66081
R = 0.9983
No. Kelembapan Udarax
Hari y x
2
y
2
xy
1 85.83
0.1 7366.6293
0.01 8.58291
2 85.69
0.6 7341.9627
0.36 51.4112
3 84.90
1.2 7208.0972
1.44 101.881
4 86.07
1.5 7407.8077
2.25 129.103
Total 342.48
3.4 29324.4970
4.06 290.978
R = -0.8765
PERHITUNGAN REGRESI TEMPERATUR UDARA TERHADAP WCI
Adapun rata-rata temperatur udara terhadap WCI dapat dilihat pada tabel sebagai berikut:
No Temperatur
Udara x WCI y