dilakukan perhitungan batas rekomendasi pemaparan D
lim
. 3. Jika I
cl,r
IREQ
neutral
maka pakaian telah memadai. Adapun hasil perbandingan antara IREQ dengan I
cl,r
yang diperoleh dapat dilihat pada Tabel 5.17
Tabel 5.17 Perbandingan antara IREQ dan I
cl,r
No. I
cl,r
IREQ
neutral
IREQ
min
Keterangan
1 1.34
2 1.7
Pakaian Tidak Memadai 2
1.34 2
1.7 Pakaian Tidak Memadai
3 1.34
2 1.7
Pakaian Tidak Memadai 4
1.34 1.9
1.6 Pakaian Tidak Memadai
Berdasarkan hasil perbandingan antara nilai insulasi aktual dengan hasil perhitungan tingkat insulasi minimum yang disyaratkan IREQ diperoleh bahwa
pakaian pelindung tidak memadai terhadap kondisi termal cold storage. Oleh karena itu, perlu dilakukan penentuan batas waktu paparan kondisi termal
terhadap pekerja.
5.2.4 Perhitungan Duration Limit Exposure DLE
Perhitungan Duration Limit Exposure dihitung setelah diperoleh perbandingan antara nilai IREQ dengan I
cl,r
. Perhitungan Duration Limit Exposure ini bertujuan untuk mengetahui batas pemaparan yang direkomendasikan terhadap
pekerja. Perhitungan ini juga dibantu dengan sebuah program yang didapatkan pada situshttp:wwwold.eat.tlh.seResearchThermalTEL_ToolEn.htm.
Berdasarkan hasil perbandingan antara IREQ dan I
cl,r
diperoleh bahwa pakaian belum memadai. Oleh karena itu perlu dilakukan perhitungan DLE
Duration Limit Exposure yang direkomendasikan. Dengan menggunakan nilai
dari tiap variabel yang sama, akan dilakukan perhitungan DLE yang direkomendasikan.
Tampilan program perhitungan DLE dapat dilihat pada Gambar 5.10
Sumber : Pengolahan Java Applet ISO 11079
Gambar 5.10 Tampilan Perhitungan DLE Duration Limit Exposure
Adapun rekapitulasi perhitungan DLE Duration Limit Exposureuntuk keseluruhan dapat dilihat pada Tabel 5.18
Tabel 5.18Rekapitulasi Perhitungan Duration Limit Exposure DLE
No. Insulasi
Pakaian Resultan
IREQ
neutral
IREQ
min
DLE Jam Maksimal
Minimal
1 1.38
2 1.7
0.8 0.5
2 1.38
2 1.7
0.7 0.5
3 1.38
2 1.7
0.8 0.5
4 1.38
1.9 1.6
1 0.6
Rata-rata 1.975
1.675 0.825
0.525
Berdasarkan hasil perhitungan di atas diperoleh bahwa rata- rata untuk nilai DLE minimal sebesar 0.525 jam atau sekitar 31.5 menit sedangkan untuk
rata-rata nilai DLE maksimal sebesar 0.825 jam atau sekitar 49.5 menit. Dengan demikian batas rekomendasi pekerja terpapar oleh kondisi termal di cold storage
ketika bekerja antara 31.5 menit sampai 49.5 menit.
5.2.5 Korelasi dan Regresi Kondisi Termal Terhadap IREQ
neutral
dan DLE
Pengaruh dari tiap variabel kondisi termalterhadapIREQ
neutral
dan DLE dapat dilakukan dengan menggunakan uji regresi dan korelasi. Berdasarkan hasil
pengolahan regresi dan korelasi yang terdapat pada lembar lampiran diperoleh bahwa persamaan regresi kecepatan angin terhadap IREQ
neutral
adalah Y = 2.0377 - 0.103X dan nilai korelasinya adalah r
2
= 0.4263 dan r = -0.6529. Selanjutnya perhitungan regresi dan korelasi dilakukan pada semua variabel kondisi termal
terhadap nilai IREQ
neutral
. Adapun hasil rekapitulasi perhitungan regresi dan korelasi terhadap IRE
Qneutral
dapat dilihat pada Tabel 5.19
Tabel 5.19 Regresi dan Korelasi Kondisi Termal Terhadap IREQ
neutral
No. Variabel
Regresi Korelasi
Grafik
1 Kecepatan
Angin Y= 2.0377 - 0.103X
r = -0.6529
2 Temperatur
Udara Y= 3.0291 + 0.0536X
r = 0.7525
3 Temperatur
Radian Y= 3.0291 + 0.0536X
r = 0.7525
4 Kelembapan
Udara Y = 6.9741 - 0.0584X
r = -0.5903
Tabel 5.19 Regresi dan Korelasi Kondisi Termal Terhadap IREQ
neutral
Lanjutan
No. Variabel
Regresi Korelasi
Grafik
5 Insulasi
Pakain Y= -6.2399 + 6.1389X
r = 0.9076
6 Tingkat
Metabolisme Y = -5.6382 + 0.0405X
r = 0.8381
Selanjutnya perhitungan regresi dan korelasi dilakukan pada semua variabel kondisi termal terhadap nilai DLE. Adapun hasil rekapitulasi perhitungan
regresi dan korelasi terhadap DLE dapat dilihat pada Tabel 5.20
Tabel 5.20 Regresi dan Korelasi Kondisi Termal Terhadap DLE
No. Variabel
Regresi Korelasi
Grafik
1 Kecepatan
Angin Y= 0.4623 + 0.103 X
r = 0.6529
2 Temperatur
Udara Y= -0.5291 - 0.0536 X
r = -0.7525
3 Temperatur
Radian Y= -0.5291 - 0.0536 X
r = -0.7525
4 Kelembapan
Udara Y= -4.4741 - 0.0584 X
r = 0.5903
Tabel 5.20 Regresi dan Korelasi Kondisi Termal Terhadap DLE Lanjutan
No. Variabel
Regresi Korelasi
Grafik
5 Insulasi
Pakain Y= 8.7399 – 6.1389 X
r = -0.9076
6 Tingkat
Metabolisme Y= 7.8382 - 0.0405 X
r = -0.8381
Berdasarkan hasil perhitungan regresi dan korelasi terhadap nilai IREQ
neutral
dan DLE diperoleh bahwa variabel insulasi pakaian memiliki pengaruh paling kuat dengan nilai korelasi sebesar 0.9076. Oleh karena itu, variabel insulasi
pakaian perlu menjadi varibel prioritas dalam usulan perbaikan.
5.2.6 Pengolahan Data Desain Produk 5.2.6.1 Kuesioner Keluhan