59
mampu terhubung dengan jaringan internet. Lingkungan lain yang digunakan adalah lingkungan non-fisik seperti internet.
2.5.1.1 Pengertian Pusat Sumber Belajar
Definisi pusat sumber belajar, seperti dikemukakan oleh Merill dan Drob dalam Mudhoffir 1992: 8, ialah:
An organized activity consisting of a director, staff, and equipment housed in one or more specialized facilities for
education, procurement and presentation of instructional materials and provision of development and planning services
related to the curriculum and teaching on a general university, campus.
Pertumbuhan pusat belajar merupakan suatu kemajuan bertahap dimulai dari perpusatkaan yang hanya terdiri dari media cetak.
Gambar 2.3. Pusat Sumber Belajar Perpustakaan Dalam
melaksanakan kegiatannya
perpusatakaan menanggapi
permintaan-permintaan dan memberikan pelayanan kepada para konsumen yang bervariasi secara luas. Dengan semakin meluasnya kemajuan dalam bidang
komunikasi dan teknologi, dinamika proses belajar dan sumber belajar yang
60
60
bervariasi semakin diperlukan dalam pelaksanaan kegiatan belajar-mengajar dengan penekanan pada bahan pengajar yang baru melalui produksi audiovisual
digabung dengan perpustakaan yang melayani media cetak, maka timbul pusat multimedia.
Gambar 2.4. Ruang Lingkup Pusat Multimedia Timbulnya pusat sumber belajar dimungkinkan pula oleh pertumbuhan
berikutnya yang berupa pengakuan akan semakin dibutuhkannya pelayanan dan kegiatan belajar nontradisional yang membutuhkan ruangan belajar tertentu sesuai
dengan kebutuhan, misalnya belajar mandiri dengan modul atau e-learning, simulasi, dan permainan.
61
Gambar 2.5. Ruang Lingkup Belajar Pengembangan sistem instruksional menurut peningkatan efektifitas
kegiatan belajar-mengajar dengan memberikan penekanan pada aktivitas peserta didik dimana kegiatan belajar di kelas dan pada pusat sunber belajar merupakan
suatu rangkaian kegiatan yang terpadu. Dengan demikian fungsi pusat sumber belajar lebih luas lagi, sehingga apabila digambarkan menjadi seperti berikut:
Gambar 2.6. Pengembangan Sistem Instruksional
62
62
Pengembangan sistem instruksional adalah suatu proses yang sistematis dan terus-menerus, yang akan membantu pengajaran dalam mengembangankan
pengalaman-pengalaman belajar yang memungkinkan partisipasi aktif peserta didik di dalam proses pembelajaran. Disinilah letak hubungan yang penting antara pusat
sumber belajar dengan pengembangan sistem istruksional. Segala sumber dan bahan, segala macam peralatan audiovisual, segala jenis personel yang ada di dalam
pusat sumber belajar dimaksudkan untuk membantu meningkatkan efektivitas dan efisinsi interaksi peserta didik dan pengajar dalam proses beajar-mengajar.
Apabila dikaitkan dengan Learning Management System Efront maka dapat diambil kesimpulan bahwa Efront merupakan contoh nyata perkembangan
dari pusat sumber belajar di era modern ini, dimana semua jenis multimedia dapat dikompilasi atau digabungkan menjadi satu kesatuan sehingga menjadi suplemen
atau pelengkap dalam proses pembelajaran peserta didik, bahan-bahan yang ada sebagai sumber belajar yang ada dalam LMS Efront antara lain berbentuk teks,
audio, video, audio-video, animasi, dan gambar. Sehingga Efront dapat dikatakan sebagai sumber belajar yang efektif dan efisien dimana segala manfaat positif yang
ada dalam media pembelajaran tersebut dapat diambil dalam pembelajaran.
2.5.1.2 Tujuan Pusat Sumber Belajar Pada Learning Management System Efront