323
2.4.1 Menganalisis Naskah
Naskah adalah sumber gagasan dari sebuah pementasan teater. Gagasan kreatif seorang penata busana mengacu langsung pada naskah
yang akan dipentaskan. Menganalisis naskah artinya adalah memahami naskah secara utuh. Bagi seorang aktor, memahami naskah adalah untuk
mengetahui karakter tokoh dan bagaimana mewujudkan karakter itu dalam akting. Seorang penata busana menganalisis naskah untuk
mengetahui jenis busana, model, warna, tektur, dan motif yang dibutuhkan.
Memahami naskah bermula dari mempelajari tokoh. Keutuhan tokoh yang menyangkut dimensi fisik, psikologis, serta latar sosial sangat
menentukan arah rancangan busana. Seorang penata busana perlu juga mempelajari aktivitas tokoh yang menyangkut karakteristik akting.
Seorang tokoh dalam naskah mungkin banyak melakukan adegan perkelahian dengan motif gerak silat, sehingga penata busana perlu
membuat busana yang memiliki pola tertentu sehingga memberi ruang gerak secara maksimal. Dengan mempelajari naskah, seorang penata
busana bisa mengetahui perubahan busana dalam setiap adegan atau babak. Semua aspek yang menyangkut fungsi busana dalam sebuah
pementasan perlu dicermati oleh penata busana.
Memahami naskah akan memberikan ide-ide kreatif terhadap penata busana. Saat mempelajari naskah, seorang penata busana perlu
membuat catatan-catatan penting terkait dengan gagasannya maupun hal-hal yang akan didiskusikan dengan tim artistik yang lain. Seorang
penata busana juga perlu mencatat kesulitan-kesulitan, baik menyangkut model busana, maupun aspek teknik. Dengan mempelajari naskah
dengan baik, seorang penata busana memperoleh gambaran yang utuh tentang rancangan busana yang dibutuhkan.
2.4.2 Diskusi Dengan Sutradara dan Tim Artistik
Penata busana perlu melakukan diskusi dengan sutradara untuk memperoleh pemahaman yang sama terhadap naskah. Gagasan
sutradara tentang busana juga merupakan masukan yang penting bagi penata busana. Diskusi yang dilakukan dengan sutradara menyangkut
model busana, bentuk, warna,motif, garis, serta kemungkinan- kemungkinan akting yang membawa konsekuensi pada rancangan
busana. Masukan sutradara menjadi landasan untuk membuat desain.
Diskusi dengan tim artistik menjadi proses kerja yang penting bagi seorang penata busana. Khususnya dengan penata cahaya.
Pencahayaan berpengaruh langsung pada dimensi dan warna busana. Penata busana perlu menyampaikan warna yang dipakai sehingga tidak
memunculkan efek-efek lain yang tidak diinginkan. Dalam diskusi, semua gagasan artistik diungkapkan untuk mencapai kesepakatan pengolahan
unsur-unsur estetiknya.
Di unduh dari : Bukupaket.com
324
2.4.3 Mengenal Tubuh Pemain