Analisis Regresi Linier Berganda Pengujian Hipotesis Uji F

57

1. Responden Berdasarkan Usia

Tabel 4.1 Data Responden Berdasarkan Usia Usia Responden Frekuensi Persentase 20 – 24 tahun 4 4,21 25 – 29 tahun 14 14,74 30 – 34 tahun 13 13,68 35 – 39 tahun 7 7,37 40 – 44 tahun 15 15,79 45 – 54 tahun 37 38,95 55 – 59 tahun 4 4,21 60 – 64 tahun 1 1,05 Total 95 100 Sumber: Data primer diolah Berdasarkan tabel 4.1 dapat diketahui bahwa mayoritas responden dalam penelitian ini berusia 45-54 tahun.

2. Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Tabel 4.2 Data Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Jenis Kelamin Frekuensi Persentase Laki-laki 44 46,32 Perempuan 51 53,68 Total 95 100 Sumber: Data primer diolah Berdasarkan tabel 4.2 dapat diketahui bahwa responden laki-laki dan perempuan cukup seimbang dengan jumlah responden laki-laki sebanyak 44 responden dan responden perempuan sebanyak 51 responden. 58

3. Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan

Tabel 4.3 Data Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan Tingkat Pendidikan Frekuensi Persentase SLTP SMP 1 1,05 SLTA SMA 43 45,26 D-3 Akademika 1 1,05 S-1 45 47,38 Lain-lain 5 5,26 Total 95 100 Sumber: Data primer diolah Berdasarkan tabel 4.3 dapat diketahui bahwa responden yang memiliki tingkat pendidikan di jenjang SLTA SMA sebanyak 43 responden dan tingkat pendidikan strata S-1 berjumlah 45 responden.

4. Responden Berdasarkan Pekerjaan

Tabel 4.4 Data Responden Berdasarkan Pekerjaan Pekerjaan Frekuensi Persentase PNS 46 48,42 Karyawan Swasta 34 35,79 Wiraswasta 8 8,42 Lain-lain - Guru - Pensiunan 5 2 5,26 2,11 Total 95 100 Sumber: Data primer diolah Berdasarkan tabel 4.4 dapat diketahui bahwa mayoritas responden dalam penelitian ini bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil PNS. Hal tersebut disebabkan Direktorat Jenderal Pajak DJP melalui Kantor Pelayanan Pajak KPP Pratama secara berkala melakukan sosialisasi di instansi-instansi pemerintah sehingga responden yang bekerja sebagai PNS lebih patuh dibandingkan responden yang lain.

Dokumen yang terkait

Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi Dalam Melaporkan Surat Pemberitahuan (SPT) Melalui E-Filing di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Binjai

2 104 66

Upaya Meningkatkan Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi dan Wajib Pajak Badan Terhadap Pembayaran Pajak dan Pelaporan SPT Tahunan di Kantor Pelayanan Pajak Medan Timur

5 119 74

Pengaruh Kepatuhan Wajib Pajak dan Pemeriksaan Pajak Terhadap Penerimaan PPh Pasal 25/29 Wajib Pajak Badan Pada KPP Pratama Medan Polonia

8 154 65

Pengaruh Persepsi Wajib Pajak Tentang Sanksi Perpajakan dan Kesadaran Terhadap Kepatuhan Pelaporan Wajib Pajak Orang Pribadi Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Tebing Tinggi

4 112 92

Dampak Penggunaan Drop Box Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak dan Peranannya Dalam Upaya Peningkatan Penerimaan Pajak Di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Barat

1 37 70

Pengaruh Pengetahuan Perpajakan Dan Kualitas Pelayanan Pajak terhadap Kepatuhan Wajib Pajak (Survei Pada Wajib Pajak Orang pribadi Di KPP Pratama Majalaya)

0 4 1

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN, SANKSI PERPAJAKAN, BIAYA KEPATUHAN PAJAK, PENERAPAN Pengaruh Kualitas Pelayanan, Sanksi Perpajakan, Biaya Kepatuhan Pajak, Penerapan E-Filing Dan Pengetahuan Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak (Studi Empiris Pada KPP Pratam

0 6 19

Pengaruh Sanksi Perpajakan, Kesadaran Wajib Pajak, dan Kualitas Pelayanan Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi (Di KPP Pratama Cianjur).

0 11 26

Pengaruh pengetahuan pajak, kualitas pelayanan dan pemahaman atas sanksi perpajakan terhadap kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi (WP OP) : studi kasus di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Bantul.

6 34 126

Pengaruh pengetahuan pajak, kualitas pelayanan dan sanksi perpajakan terhadap kepatuhan wajib pajak orang pribadi studi empiris di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Mataram Barat

0 3 138