Validitas Reliabilitas Validitas, Reliabilitas dan Uji Normalitas
Tabel 3.7 Tabel Norma Kategorisasi Tingkat Karakter Bertanggung Jawab
Keterangan: Skor maksimum teoritik
: Skor tertinggi yang diperoleh subjek penelitian berdasarkan perhitungan skala.
Skor minimum teoritik : Skor terendah yang diperoleh subjek peneliti
menurut perhitungan skala. Standar deviasi
σsd : Luas jarak rentangan yang dibagi dalam 6 satuan
deviasi sebaran μ mean teoritik
: Rata-rata teoritik skor maksimum dan minimum
kategori di atas diterapkan sebagai patokan dalam pengelompokan tinggi rendah tingkat karakter bertanggung jawab dengan jumlah item 20
diperoleh unsur perhitungan capaian skor subjek sebagai berikut.
NormaKriteria Skor Kategori
+1,8
σ
μ Sangat Tinggi
+0,6
σ μ ≤ +1,8 σ
Tinggi -0,6
σ μ ≤ 0,6 σ
Sedang -1,8
σ μ ≤ -0,6 σ
Rendah
μ ≤ -1,8 σ
Sangat Rendah PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tingkat karakter bertanggung jawab Skor maksimum teoritik
: 4 x 20 = 80 Skor minimum teoritik
: 1 x 20 = 20 Luas jarak
: 80 – 20 = 60
Standar deviasi σsd
: 60 : 6 = 10 μ mean teoritik
: 80 + 20 : 2 = 50
Hasil perhitungan analisis data skor subjek disajikan dalam norma kategorisasi tingkat karakter bertanggung jawab siswai kelas VII A SMP
Kanisius Kalasan Yogyakarta Tahun Ajaran 20142015 sebagai berikut.
Tabel 3.8 Tabel Norma Kategorisasi Tingkat Karakter Bertanggung Jawab Siswai Kelas VII A SMP
Kanisius Kalasan Yogyakarta Tahun Ajaran 20142015
NormaKriteria Skor Rentang Skor
Kategori
+1,8
σ
μ 68
Sangat Tinggi +0,6
σ μ ≤ +1,8 σ
56 – 68
Tinggi -0,6
σ μ ≤ 0,6 σ
44 – 55
Sedang -1,8
σ μ ≤ -0,6 σ
32 - 43 Rendah
μ ≤ -1,8 σ
32 Sangat Rendah
Adapun deskripsi arti masing-masing kategori adalah sebagai berikut: 1. Sangat tinggi
Kategori ini menggambarkan seseorang memiliki seperangkat nilai dasar yang membangun karakter bertanggung jawab yaitu sadar dan sanggup untuk
menjalankan perananya, berani mengambil resiko dengan konsekuensi yang mengikutinya, memiliki disiplin diri, menyadari akan kelebihan dan
kekurangan diri serta memiliki semangat ketekunan menghadapi setiap tantangan maupun kesulitan dalam kehidupan nyata. Hal ini dapat terbentuk
baik karena pengaruh internal motivasi dalam diri dan eksternal keluarga, guru pembimbingguru di sekolah, teman sebaya, dan lingkungan. Pada
kategori ini seseorang dengan sangat baik memahami, merasakan, meyakini dan menginternalisasikan dalam dirinya nilai-nilai karakter bertanggung
jawab, serta mempraktekannya dalam perilaku sehari-hari. 2. Tinggi
Kategori ini menggambarkan seseorang memiliki seperangkat dasar yang membangun karakter bertanggung jawab yaitu sadar dan sanggup untuk
menjalankan perananya, berani mengambil resiko dengan konsekuensi yang mengikutinya, memiliki disiplin diri, menyadari akan kelebihan dan
kekurangan diri serta memiliki semangat ketekunan menghadapi setiap tantangan maupun kesulitan dalam kehidupan nyata. Hal ini dapat terbentuk
baik karena pengaruh internal motivasi dalam diri dan eksternal keluarga, guru pembimbingguru di sekolah, teman sebaya, dan lingkungan. Pada
kategori ini seseorang dengan baik memahami, merasakan, meyakini dan menginternalisasikan dalam dirinya nilai-nilai karakter bertanggung jawab,
serta mempraktekkannya dalam perilaku sehari-hari. 3. Sedang
Kategori ini menggambarkan seseorang kurang memiliki seperangkat dasar yang membangun karakter bertanggung jawab yaitu sadar dan sanggup untuk
menjalankan perananya, berani mengambil resiko dengan konsekuensi yang mengikutinya, memiliki disiplin diri, menyadari akan kelebihan dan
kekurangan diri serta memiliki semangat ketekunan menghadapi setiap tantangan maupun kesulitan dalam kehidupan nyata. Pada kategori ini
seseorang kurang
dalam memahami,
merasakan, meyakini
dan menginternalisasikan dalam dirinya nilai-nilai karakter bertanggung jawab,
serta mempraktekannya dalam perilaku sehari-hari dalam arti seseorang masih ragu-ragu sehingga jarang untuk mempraktekannya dan ada hal yang
mempengaruhi untuk tidak mempraktekan baik secara internal malas, bosan, kurang bertekun dan lain-lain maupun secara eksternal kurangnya
kesempatan, kurangnya
dukungan dari
keluarga, keluarga
yang terpecahbermasalah dan lain-lain