Pengertian Bertanggung Jawab Hakekat Karakter Bertanggung Jawab

3. Indikator Karakter Bertanggung Jawab

Fathurrohman dkk. 2013:130, mendeskripsikan indikator karakter bertanggung jawab sebagai berikut: a. Biasa menyelesaikan tugas-tugas tepat waktu; menghindari sikap ingkar janji; dan biasa mengerjakan tugas sampai selesai. b. Terbiasa menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan kepadanya tepat waktu; menghindari sikap buruk sangka dan lalai; berani menanggung resiko; dan tidak suka melemparkan kesalahan kepada orang lain. c. Selalu tepat waktu menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan; selalu menghindari sikap munafik dan putus asa.

4. Karakterristik Individu yang Memiliki Karakter Bertanggung Jawab

Karakteristik individu yang memiliki karakter bertanggung jawab menurut Yaumi 2014: 74 dan 114-115 adalah sebagai berikut: a. Melakukan sesuatu yang seharusnya dilakukan. b. Selalu menunjukan ketekunan, kerajinan, dan terus berusaha. c. Selalu melakukan yang terbaik untuk dirinya dan orang lain. d. Selalu disiplin dan mengontrol diri dalam keadaan apapun. e. Selalu mengkaji, menelaah, dan berpikir sebelum bertindak. f. Mempertimbangkan dan memperhitungkan semua konsekuensi dari perbuatan. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI g. Selalu mencari tugas dan pekerjaan apa yang harus segera diselesaikan. h. Menyelesaikan tugas tanpa diminta atau disuruh untuk mengerjakannya. i. Memahami dan menerima konsekuensi dari setiap tindakan yang dilakukan. j. Berpikir sebelum berbuat. k. Melakukan pekerjaan sebaik mungkin dengan hasil yang maksimal. l. Membersihkan atau membereskan segala sesuatu yang digunakan setelah mengunakan sekalipun tanpa ada orang lain yang melihatnya. m. Selalu berusaha berbuat sebaik mungkin. n. Terus berbuat dan tidak berhenti sebelum menyelesaikannya. o. Ikhlas berbuat karena alasan pengabdian kepada Tuhan Yang Maha Esa.

5. Komponen Pembentukan Karakter

Beberapa komponen yang merupakan pembentuk karakter menurut Lickona, 2013 adalah keterkaitan antara pengetahuan moral, perasaan moral dan tindakan moral. Komponen pembentukan karakter divisualisasikan dalam gambar sebagai berikut. Pengetahuan Moral 1. Kesadaran moral 2. Mengetahui nilai-nilai moral 3. Pengambilan perspektif 4. Penalaran moral 5. Pengambilan keputusan 6. Pengetahuan diri Perasaan Moral 1. Hati nurani 2. Penghargaan diri 3. Empati 4. Menyukai kebaikan 5. Control diri 6. Kerendahan hati Gambar 2.4. Komponen Pembentukan Karakter Ada beragam pengetahuan moral yang dapat dimanfaatkan ketika berhadapan dengan tantangan-tantangan moral dalam hidup. Berikut adalah penjelasan dari enam hal yang menjadi bagian dalam pengetahuan moral: a. Kesadaran moral Ketidaksadaran moral atau dengan kata lain kebutaan moral sering terjadi pada diri seseorang. Kondisi dimana seseorang tak mampu melihat bahwa situasi yang sedang ia hadapi melibatkan masalah moral dan membutuhkan pertimbangan lebih jauh. Remaja khususnya Aksi Moral 1. Kompetensi 2. Kemauan 3. kebiasaan

Dokumen yang terkait

Pendidikan karakter berbasis layanan bimbingan klasikal kolaboratif dengan pendekatan experiential learning.

0 0 15

Efektivitas implementasi pendidikan karakter berbasis layanan bimbingan klasikal dengan pendekatan experiential learning untuk meningkatkan karakter proaktif

2 5 190

Efektivitas implementasi pendidikan karakter berbasis layanan bimbingan klasikal dengan pendekatan experiential learning untuk meningkatkan kecerdasan komunikasi interpersonal

0 2 183

Efektivitas implementasi pendidikan karakter berbasis layanan bimbingan klasikal dengan pendekatan experiential learning untuk meningkatkan karakter penerimaan diri dan sosial

0 3 164

Efektivitas pendidikan karakter entrepreneurship berbasis layanan bimbingan klasikal dengan pendekatan experiential learning

1 2 197

Efektivitas pendidikan karakter menghargai keragaman berbasis layanan bimbingan klasikal dengan pendekatan experiential learning

0 1 138

Efektivitas implementasi pendidikan karakter berbasis layanan bimbingan klasikal dengan pendekatan experiential learning untuk meningkatkan karakter bergaya hidup sehat

0 0 183

Efektivitas implementasi pendidikan karakter kepemimpinan berbasis layanan bimbingan klasikal dengan pendekatan experiential learning

0 8 152

Efektivitas implementasi pendidikan karakter cinta tanah air berbasis layanan bimbingan klasikal dengan pendekatan experiential learning

0 2 135

Efektivitas implementasi pendidikan karakter daya juang berbasis layanan bimbingan klasikal dengan pendekatan experiential learning

0 1 156