Manfaat Penelitian Sistematika Penuliasan Skripsi

1.4 Manfaat Penelitian

Manfaat penelitian ini adalah sebagai berikut: 1 Bagi Peserta didik a Sebagai paradigma baru dalam melaksanakan pembelajaran sehingga peserta didik tidak merasa jenuh. b Menumbuhkan rasa ingin tahu, kemampuan bekerja sama, dan berkomunikasi. c Membantu peserta didik dalam mengkonstruksi pengetahuannya sendiri yang akhirnya dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematika. 2 Bagi Sekolah Pembelajaran ini diharapkan dapat memberi masukan yang baik bagi sekolah dalam usaha perbaikan pembelajaran sehingga kualitas pendidikan dapat lebih meningkat. 3 Bagi Guru a Sebagai masukan tentang model pembelajaran yang dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah dan rasa ingin tahu peserta didik. b Sebagai motivasi untuk melakukan penelitian yang bermanfaat bagi perbaikan dalam proses pembelajaran dan meningkatkan kemampuan guru itu sendiri profesionalisme. 4 Bagi Peneliti a Memperoleh pengalaman dalam memilih model pembelajaran. b Memperoleh bekal tambahan bagi calon guru matematika sehingga diharapkan dapat bermanfaat ketika terjun di lapangan.

1.5 Penegasan Istilah

1.5.1 Penerapan

Penerapan yang dimaksud dalam penelitian ini adalah penerapan pendekatan saintifik dengan model PBL untuk peningkatan kemampuan pemecahan masalah dan karakter rasa ingin tahu peserta didik pada materi segiempat kelas VII. 1.5.2 Pendekatan Saintifik Pada penelitian ini langkah-langkah pendekatan saintifik dalam pembelajaran sebagaimana yang dimaksud meliputi: 1 mengamati; 2 menanya; 3 mengumpulkan informasi; 4 mengasosiasikan; dan 5 mengkomunikasikan. 1.5.3 Model Problem Based Learning PBL Model PBL adalah pembelajaran yang menggunakan masalah dunia nyata sebagai suatu konteks bagi peserta didik untuk belajar tentang keterampilan pemecahan masalah Arends, 2007: 42. PBL dalam penelitian ini dimaksudkan untuk mengembangkan kemampuan peserta didik dalam meneliti permasalahan dan mengembangkan kemampuan peserta didik dalam menciptakan solusi dari masalah yang diberikan kepada peserta didik. Langkah-langkah dari PBL dalam penelitian ini sebagai berikut: 1 orientasi peserta didik pada masalah; 2 mengorganisasikan peserta didik dalam belajar; 3 membimbing penyelidikan mandiri maupun kelompok; 4 mengembangkan dan mempresentasikan hasil karya; dan 5 menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah.

1.5.4 Peningkatan

Peningkatan mempunyai arti membuat jadi lebih tinggi. Peningkatan yang dimaksud dalam penelitian ini adalah: 1 Kemampuan pemecahan masalah peserta didik kelas eksperimen yang menggunakan pendekatan saintifik dengan model PBL lebih baik daripada kemampuan pemecahan masalah peserta didik kelas eksperimen yang belum menggunakan pendekatan saintifik dengan model PBL. 2 Kemampuan pemecahan masalah peserta didik yang menggunakan pendekatan saintifik dengan model PBL lebih baik daripada kemampuan pemecahan masalah peserta didik yang menggunakan model ekspositori. 3 Hasil angket karakter rasa ingin tahu kelas eksperimen sesudah menggunakan pendekatan saintifik dengan model PBL lebih baik daripada hasil angket karakter rasa ingin tahu kelas eksperimen sebelum menggunakan pendekatan saintifik dengan model PBL. 1.5.5 Kemampuan Pemecahan Masalah Kemampuan pemecahan masalah yang diukur adalah kemampuan menyelesaikan masalah dengan menggunakan langkah-langkah pemecahan masalah menurut Polya yaitu: 1 memahami masalah understanding the problem 2 membuat rencana devising a plan 3 melaksanakan rencana carrying out the plan 4 melihat kembali looking back.

1.5.6 Pendidikan Karakter

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia sebagaimana dikutip oleh Samani 2013: 42 karakter memiliki arti sifat-sifat kejiwaan, akhlak atau budi pekerti yang membedakan seseorang dari yang lain. Pusat Kurikulum Badan Penelitian dan Pengembangan Kementrian Pendidikan Nasional sebagaimana dikutip oleh Samani 2013: 9 menyatakan bahwa pendidikan karakter pada intinya bertujuan membentuk bangsa yang tangguh, kompetitif, berakhlak mulia, bermoral, bertoleran, bergotong-royong, berjiwa patriotik, berkembang dinamis, berorientasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang semuanya dijiwai oleh iman dan takwa kepada Tuhan berdasarkan Pancasila. Nilai-nilai yang bersumber dari agama, Pancasila, budaya, dan tujuan pendidikan adalah: 1 religius; 2 jujur; 3 toleransi; 4 disiplin; 5 kerja keras; 6 kreatif; 7 mandiri; 8 demokratis; 9 rasa ingin tahu; 10 semangat kebangsaan; 11 cinta tanah air; 12 menghargai prestasi; 13 bersahabat atau komunikatif; 14 cinta damai; 15 gemar membaca; 16 peduli lingkungan; 17 peduli sosial; dan 18 tanggung jawab. Penelitian ini membatasi pada terbentuknya karakter rasa ingin tahu peserta didik.

1.5.7 Materi Segiempat

Materi segiempat merupakan salah satu materi yang dibahas dalam mata pelajaran matematika SMP kelas VII semester genap. Materi segiempat yang akan dibahas pada penelitian ini adalah persegi panjang dan persegi.

1.5.8 KKM

Kriteria Ketuntasan Minimal KKM adalah batas minimal kriteria kemampuan yang harus dicapai peserta didik dalam pembelajaran. KKM ditentukan dengan mempertimbangkan kompleksitas kompetensi, sumber daya pendukung dalam penyelenggaraan pembelajaran, dan tingkat kemampuan rata- rata nilai peserta didik. KKM yang dimaksud dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1 KKM individual, yaitu batas minimal nilai yang harus diperoleh peserta didik untuk dapat dikatakan tuntas adalah . Nilai di bawah artinya peserta didik belum tuntas. 2 KKM klasikal, yaitu batas minimal banyaknya peserta didik yang mencapai nilai minimal adalah sebesar . Artinya jika banyaknya peserta didik yang mencapai KKM individual kurang dari maka KKM klasikal tersebut belum tuntas.

1.6 Sistematika Penuliasan Skripsi

Secara garis besar penulisan skripsi ini terdiri dari tiga bagian yang akan diuraikan sebagai berikut: 1 Bagian Awal Bagian ini terdiri dari halaman judul, halaman pengesahan, pernyataan, motto dan persembahan, kata pengantar, abstrak, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar, dan daftar lampiran. 2 Bagian Isi Pada bagian isi terdiri dari lima bab, adapun kelima bab tersebut adalah sebagai berikut: Bab I : Pendahuluan Pendahuluan berisi: latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, penegasan istilah, dan sistematika penulisan skripsi. Bab II : Tinjauan Pustaka Tinjauan pustaka berisi: landasan teori, kerangka berpikir, dan hipotesis. Bab III : Metode Penelitian Metode penelitian berisi: metode penentuan objek penelitian, variabel penelitian, desain penelitian, prosedur penelitian, metode pengumpulan data, instrumen penelitian, dan metode analisis data. Bab IV : Hasil Penelitian dan Pembahasan Hasil penelitian dan pembahasan berisi: hasil penelitian dan pembahasan hasil penelitian.

Bab V : Penutup

Penutup berisi: simpulan dan saran. 3 Bagian Akhir Bagian akhir meliputi daftar pustaka dan lampiran.

Dokumen yang terkait

KEEFEKTIFAN PBL BERBASIS NILAI KARAKTER BERBANTUAN CD PEMBELAJARAN TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATERI SEGIEMPAT KELAS VII

45 173 294

Pengaruh Kepercayaan Diri dan Aktivitas Belajar melalui Model PBL terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Materi Segiempat di SMP Negeri 3 Ungaran

2 30 212

PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS MIND MAPPING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH Penerapan Pendekatan Saintifik Berbasis Mind Mapping Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika (PTK Pada Siswa Kelas VII A SMP Muhammadiya

0 3 16

PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA DENGAN STRATEGI PROBLEM BASED LEARNING (PBL) MELALUI Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Dengan Strategi Problem Based Learning (PBL) Melalui Pendekatan Scientific Pada Pokok Bahasan Bangu

0 1 11

PENERAPAN PEMBELAJARAN MODEL ELICITING ACTIVITIES (MEA) DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN REPRESENTASI DAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA.

3 22 53

PENERAPAN TEKNIK METACOGNITIVE SCAFFOLDING DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS DAN MOTIVASI BERPRESTASI SISWA SMA.

0 3 74

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TAPPS DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK DALAM PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA SMP.

1 4 33

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN MATERI SEGIEMPAT DENGAN PENDEKATAN PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA SMP KELAS VII.

0 0 476

Pengembangan Perangkat Pembelajaran Matematika Melalui Model PBL Dengan Pendekatan Saintifik Untuk Meningkatkan Pemecahan Masalah Dan Tanggung Jawab Materi Barisan Dan Deret Kelas XI - Universitas Terbuka Repository

0 1 334

PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS MENGGUNAKAN PENDEKATAN SAINTIFIK DAN PENDEKATAN CTL

0 0 14