Kerentanan Elemen Risiko Penilaian Bahaya, Kerentanan, dan Risiko Banjir

4.2. Topografi Wilayah

Variasi ketinggian tempat DAS Cisadane di bagian hulu sangat beragam dan didominasi oleh daerah yang berbukit dan bergunung. Pada sub DAS Cisadane Hulu terdapat sekitar 45,6 wilayahnya terletak pada ketinggian 200–500 m dpal, sedangkan 54,5 berada pada ketinggian di atas 500 m dpal. Pada sub DAS Cianten, 40.5 wilayahnya berada pada ketinggian 500-1.000 m dpal, sedangkan 59,5 lainnya berada pada ketinggian di atas 1.000 m dpal . Adapun di wilayah bagian tengah dan hilir dari DAS Cisadane didominasi oleh topografi landai dengan ketinggian 0-200 m. Berdasarkan kondisi topografi tersebut, maka lereng yang curam secara dominan tersebar di sub DAS Cianten dan Cisadane Hulu. Daerah yang curam berbatasan dengan Taman Nasional Gunung Halimun Salak TNGHS dan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango TNGGP. Pada sub DAS Cisadane Tengah kondisi kelerengan relatif landai dan sedikit bergelombang pada wilayah yang berbatasan dengan sub DAS Cianten. Sepertiga bagian wilayah DAS Cisadane berada pada kemirinagan lereng -3 dengan luas mencapai 33,2 dari luas DAS Cisadane. Kelas lereng tersebut terdistribusi pada seluruh sub DAS, dimana sub DAS Cisadane Tengah memiliki proporsi terbesar yaitu 16,9 dari luas DAS Cisadane, sedangkan sub DAS Cisadane Hulu memiliki wilayah datar terkecil 1,0 dari luas DAS. Kelas lereng 45 memiliki luas terkecil hanya mencapai 0,1 dari total luas DAS yang terdapat di sub DAS Cisadane Hulu. Tabel 12 dan Gambar 8 menyajikan distribusi luas masing-masing sub DAS dan sebaran kelas lereng di wilayah DAS Cisadane. Tabel 12 Luas wilayah sub DAS menurut kelas kemiringan lereng derajat Kemiringan Derajat Wilayah DAS Cianten Cisadane Hilir Cisadane Hulu Cisadane Tengah Jumlah 0 – 3 1.420 22.529 1.587 26.503 52.039 3 – 8 8.695 66 20.882 13.236 42.879 8 - 15 11.331 7.555 4.557 23.443 15 – 25 14.178 4.912 3.604 22.694 25 -45 7.212 11 8.235 279 15.737 45 91 91 Jumlah 42. 324

22. 606 43.262

48.179 156.883 Sumber: DEM SRTM resolusi 30 m. Gambar 8 Sebaran kelas lereng wilayah DAS Cisadane.

4.3. Iklim

4.3.1. Curah Hujan Tahunan DAS Cisadane

Rata-rata curah hujan tahunan tertinggi maksimum di DAS Cisadane terdapat di sub DAS Cisadane Hulu, yaitu mencapai 4.115 mmtahun, dan demikian pula untuk rata-rata curah hujan tahunan minimum tertinggi terdapat pula di sub DAS Cisadane Hulu yang hanya mencapai 2.957 mmtahun dan rata- rata curah hujan tahunan minimum terendah terdapat pula di sub DAS Cisadane Tengah yang hanya mencapai 1.433 mmtahun. Pada sub DAS Cisadane Hulu curah hujan berkisar antara 2.957-4.115 mmtahun dengan rata-rata tahunan sekitar 3.395 mmtahun, sedangkan curah hujan pada sub DAS Cianten berkisar antara 2.457-3.275 mmtahun dengan rata-rata tahunan berkisar 2.831 mmtahun. Selain itu rata-rata curah hujan tahunan sub DAS Cisadane Tengah berkisar antara 1.433-3.318 mmtahun dengan rata-rata tahunan sebesar 2.530 mmtahun, sedangkan curah hujan pada sub DAS Cisadane Hilir berkisar antara 1.466-2.243 mmtahun dengan rata-rata tahunan berkisar 1.834 mmtahun. Secara umum pola sebaran hujan di DAS Cisadane tampak tidak merata Tabel 13 dan Gambar 10. Tabel 13 Rata-rata jumlah curah hujan tahunan mmtahun No Wilayah DAS Rata-rata Jumlah Curah Hujan Tahunan Rata Minimum Maksimum St. Deviasi 1. Cianten 2.831 2.457 3.275 477 2. Cisadane Hilir 1.834 1.466 2.243 130 3. Cisadane Hulu 3.395 2.957 4.115 213 4. Cisadane Tengah 2.530 1.433 3.318 542 Sumber : Balai Pengelolaan Sumberdaya Air, Empang 1999 – 2009

4.3.2. Rata-rata Curah Hujan CH Maksimum Harian DAS Cisadane

Hasil pengukuran rataan curah hujan maksimum harian di DAS Cisadane yang dilakukan oleh PSDA Pengelolaan Sumberdaya Air Kementerian Pekerjaan Umum, menunjukkan rata-rata curah hujan harian tertinggi terjadi pada bulan Januari dan terendah pada bulan Agustus Gambar 9 dan Lampiran 1. Menurut klasifikasi iklim dari Schmidt dan Ferguson, dari hasil analisis rataan hujan maksimum harian, lokasi DAS Cisadane tergolong ke dalam tipe iklim B. Gambar 9 Rata-rata CH maksimum harian di DAS Cisadane periode 1999-2009. Gambar 10 Sebaran rata-rata jumlah curah hujan tahunan DAS Cisadane periode 1999-2009.