Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian
13 sebuah pabrik yang menimbulkan polusi air, akan mengakibatkan peningkatan
biaya produksi perusahaan lain yang juga memanfaatkan air tersebut dalam proses produksinya.
2. Dampak Produsen Terhadap Konsumen Aktivitas produsen yang merubah atau menggeser fungsi utilitas rumah
tangga konsumen. Contohnya, pencemaran sungai yang diakibatkan limbah suatu pabrik akan mengganggu kesejahteraan masyarakat yang memanfaatkan air
sungai tersebut. 3. Dampak Konsumen Terhadap Konsumen Lain
Aktivitas seseorang atau kelompok tertentu mempengaruhi atau mengganggu fungsi utilitas konsumen yang lain. Contohnya yaitu seseorang yang
merokok dalam angkot akan mengganggu kenyamanan penumpang lainnya. 4. Dampak Konsumen Terhadap Produsen
Dampak konsumen terhadap produsen terjadi jika aktivitas konsumen mengganggu fungsi produksi suatu produsen atau kelompok produsen tertentu.
Adanya eksternalitas tidak akan mengganggu tercapainya efisiensi masyarakat jika semua dampak negatif maupun dampak positif dimasukkan dalam
perhitungan produsen dalam menetapkan jumlah barang yang harus diproduksi. Efisiensi akan tercapai apabila :
MSC = MSB MSC = PMC + MEC
MSB = MPB + MEB Dimana:
MSC = Marginal Social Cost MSB = Marginal Social Benefit
PMC = Marginal Private Cost MEC = Marginal External Cost
MPB = Marginal Private Benefit MEB = Marginal External Benefit
Pada kasus eksternalitas negatif, produsen tidak memperhitungkan MEB dan MEC dalam penentuan harga dan jumlah barang yang dihasilkan, sehingga
ada kecenderungan produksi pada tingkat yang terlalu besar karena perhitungan biaya menjadi terlalu murah dibandingkan dengan biaya yang harus dipikul oleh
seluruh masyarakat. Kesimpulannya adalah bahwa dalam eksternalitas negatif
14 MSC = PMC + MEC MSB, sehingga produksi harus dikurangi agar efisien
produksi optimum dapat dicapai ditinjau dari seluruh masyarakat.
Sumber : Mangkoesoebroto 1997
Gambar 1 Kurva eksternalitas negatif Tingkat output yang optimum terjadi saat tingkat produksi sebesar Q1.
Produsen cenderung menetapkan tingkat produksi sebesar Q2, yaitu di mana kurva permintaan MSB memotong kurva PMC, sehingga tampak bahwa jumlah
produksi yang diproduksi terlalu banyak dibandingkan tingkat produksi yang optimum.
Ketika terjadi eksternalitas negatif, biaya yang dihitung oleh produsen untuk membayar semua faktor produksi yang digunakan menjadi terlalu kecil
karena tidak memperhitungkan kerugian masyarakat, akibatnya barang yang dihasilkan oleh produsen tersebut cenderung menjadi terlalu banyak. Produsen
masih belum menanggung biaya eksternal seperti biaya kesehatan yang ditanggung oleh masyarakat akibat mengkonsumsi air sumur yang tercemar.