F. Teknik Analisis Data
1. Hasil Belajar
Aspek yang digunakan dalam penelitian ini adalah aspek kognitif dan aspek afektif. Setiap aspek memiliki bobot penilaian yang berbeda-beda.
Untuk aspek kognitif peneliti menggunakan tes tertulis dengan soal uraian. Sedangkan untuk aspek afektif peneliti berpedoman pada lembar observasi
yang sudah disediakan. Berikut adalah perhitungan hasil belajar siswa pada setiap aspek.
a. Aspek Kognitif
1 Analisis Hasil Tes
Siswa dikatakan tuntas apabila memperoleh nilai KKM. Nilai ketuntasan yang digunakan yaitu sebesar 78. Tes
hasil belajar dilakukan sebanyak 1 kali di setiap akhir siklus. Berikut adalah rumus yang peneliti gunakan dalam menghitung
nilai ketuntasan siswa.
Berdasarkan hasil tersebut dapat diklasifikasikan kedalam tabel berikut :
Tabel 3.2 Klasifikasi Nilai Ketuntasan Siswa Berdasarkan KKM
Adapun rumus untuk menghitung nilai rata-rata sebagai berikut :
Nilai Siswa Keterangan
Tidak Tuntas Tuntas
2 Analisis Hasil Tes Ketuntasan Klasikal
Ketuntasan klasikal dikatakan mencapai tujuan utama apabila sudah mencapai indikator yang sudah ditentukan yaitu
banyaknya siswa yang mencapai ketuntasan sebesar 75 dari keseluruhan siswa. Adapun rumus untuk menghitung besarnya
ketuntasan klasikal sebagai berikut :
Keterangan : Ketuntasan Klasikal
= Jumlah siswa yang memperoleh nilai Banyaknya siswa yang mengikuti tes
b. Aspek Afektif
Guna melihat hasil belajar siswa secara afektif, peneliti menggunakan lembar observasi. Lembar observasi tersebut terdiri dari
beberapa pertanyaan yang harus diisi oleh observer selama proses pembelajaran dengan model snowball throwing. Observer diminta
untuk memberikan tanda centang pada lembar observasi jika
pernyataan tersebut dilakukan oleh siswa.
Berdasarkan hasil analisis lembar observasi tersebut peneliti gunakan untuk melihat tingkat keseriusan dan ketertarikan siswa
terhadap pembelajaran menggunakan model snowball throwing.
G. Validitas Instrumen