268
REDUKSI, PENYAJIAN DATA, DAN PENARIKAN KESIMPULAN INTERAKSI SOSIAL SISWA SLOW LEARNER MIR
Indikator Informasi
Kesimpulan 1.
Mampu Bekerja Sama
Bekerja sama dalam mengerjakan tugas piket harian
MIR, Teman Sebaya 8, Teman Sebaya 9, Guru Kelas V, GPK,
Observasi 9 MIR bekerja sama dalam melaksanakan tugas piket harian sesuai jadwal dengan baik bersama teman-teman satu
kelompoknya. Meminjam dan meminjamkan alat tulis
atau benda lain pada teman MIR, Teman Sebaya 8, Teman
Sebaya 9, Guru Kelas V, GPK, Observasi 9
MIR bersama teman-temannya bekerja sama saling meminjamkan alat tulis kepada teman yang membutuhkan. Meski demikian, kadang ada beberapa siswa yang tidak mau meminjamkan alat tulisnya pada MIR saat MIR
membutuhkan. Berkontribusi dalam kelompok diskusi
MIR, Teman Sebaya 8, Teman Sebaya 9, Guru Kelas V, GPK,
Observasi 9 MIR tidak berkontribusi aktif dalam kelompok diskusi. MIR cenderung diam serta tidak membantu
mengemukakan pendapat. MIR lebih sering menunggu keputusan kelompok. Teman-teman MIR bersikap wajar dan tidak mempersalahkan keadaan MIR.
2. Bersikap terbuka dan senang bercanda
Mengungkapkan ketidaktahuan
atau ketidakpahaman akan sesuatu dan berani
bertanya MIR, Teman Sebaya 8, Teman
Sebaya 9, Guru Kelas V, GPK, Observasi 9
MIR cenderung pendiam dan jarang mengungkapkan ketidaktahuannya pada guru maupun teman. MIR lebih berani mengajukan pertanyaan kepada teman daripada kepada guru. Teman MIR pun sering membantu MIR
menyelesaikan masalah terkait dengan kesulitan yang MIR alami. Mengajak bercanda dan menceritakan
pengalaman dan atau keadaan dirinya pada teman
MIR, Teman Sebaya 8, Teman Sebaya 9, Guru Kelas V, GPK,
Observasi 9 MIR tidak banyak berbicara ataupun mengajak teman-temannya bercanda. MIR kadang menceritakan pengalaman
kesehariannya yang berhubungan dengan permainan dan mendapat tanggapan yang wajar dari teman-temannya. MIR juga tidak pernah mengungkapkan keadaan dirinya.
3. Senang Mencari Perhatian
Senang tampil di hadapan umum MIR, Teman Sebaya 8, Guru Kelas
V, GPK, Observasi 9 MIR jarang maju atau tampil di hadapan teman-temannya. MIR maju dan tampil di hadapan teman-temannya
ketika ada perintah dari guru. Merasa
senang ketika
diminta mengerjakan atau melakukan sesuatu
MIR tidak memiliki inisiatif untuk membantu guru atau teman. Sikap MIR yang cenderung diam hanya akan bergerak membantu guru atau teman ketika diperintah untuk melakukan sesuatu.
4. Bergabung dalam Kelompok Bermain
Bergabung bersama sekelompok siswa diluar jam pelajaran
MIR, Teman Sebaya 8, Teman Sebaya 9, Guru Kelas V, GPK,
Observasi 9 MIR berbaur dan bergabung dengan teman-temannya saat diluar jam pelajaran. MIR tidak pernah menyendiri.
Berkomunikasi secara
aktif dalam
kelompok bermain MIR, Teman Sebaya 8, Teman
Sebaya 9, Guru Kelas V, GPK, Observasi 9
MIR berkomunikasi dengan baik bersama teman-teman satu kelompok bermainnya. Namun MIR kurang mendominasi percakapan dimana MIR lebih banyak menjadi pendengar dan cenderung diajak berbicara daripada
mengajak berbicara.
5. Mencari persahabatan berdasarkan kesamaan umur dan jenis kelamin
Bermain dengan teman satu kelas saja MIR, Teman Sebaya 8, Teman
Sebaya 9, Guru Kelas V, GPK, Observasi 9
MIR tidak hanya bermain dengan teman-teman sekelasnya. MIR juga menjalin pertemanan dengan kakak kelas dan beberapa adik kelas yang usianya sejajar dengan MIR. MIR mendapatkan perlakukan yang baik dan
berinteraksi secara wajar dengan teman-temannya.
269
Bermain dengan teman lawan jenis MIR, Teman Sebaya 8, Teman
Sebaya 9, Guru Kelas V, GPK, Observasi 9
MIR lebih sering bermain dan berkumpul dengan siswa laki-laki. hubungan MIR dengan siswa perempuan hanya sebatas teman sekelas dan menjalin komunikasi seperlunya.
6. Menunjukkan Sikap Menghargai Teman
Menunjukkan respon yang gembira saat melihat teman mendapatkan penghargaan
MIR, Teman Sebaya 8, Teman Sebaya 9, Guru Kelas V, GPK,
Observasi 9 MIR cenderung bersikap biasa saja saat melihat siswa lain mendapatkan penghargaan. MIR kadang bertepuk
tangan karena diminta guru. Tidak menyela teman yang sedang
berbicara MIR, Teman Sebaya 8, Teman
Sebaya 9, Guru Kelas V, GPK, Observasi 9
MIR mendengarkan teman-temannya yang mengajak berbicara. MIR jarang memotong atau menyela pembicaraan dan mau menanggapi seperlunya.
Menerima siswa lain sebagai teman apa adanya
MIR, Teman Sebaya 8, Teman Sebaya 9, Guru Kelas V, GPK,
Observasi 9 MIR bersikap baik dengan semua siswa dengan berbagai latar belakang dan kondisi fisik. Begitupun teman-teman
MIR bersikap baik dan berinteraksi secara wajar terhadap MIR.
7. Berselisih dengan Teman