25 Beberapa nilai tambah lain juga dapat diperoleh jika tepat dalam
pemilihan media pembelajaran. Misalnya saja siswa mampu menambah atau meningkatkan keterampilan tertentu seperti mendengarkan dan konsentrasi.
Dari segi keekonomisan pemilihan media pembelajaran yang mampu digunakan berkali-kali juga sangat dapat menekan biaya atau anggaran
untuk pengadaan dan produksi media pembelajaran. Berdasarkan uraian diatas, dapat disimpulkan bahwa pada prinsipnya
pemilihan media pembelajaran perlu dilakukan untuk mengatasi ketidaktepatan penggunaan media pembelajaran. Faktor-faktor yang perlu
diperhatikan dalam pemilihan media pembelajaran, yaitu kesesuaian dengan tujuan pembelajaran, kesesuaian dengan materi yang diajarkan, kesesuaian
dengan fasilitas pendukung, kondisi lingkungan dan waktu, kesesuaian dengan karakteristik siswa, kesesuaian dengan gaya belajar serta kesesuaian
dengan teori yang digunakan.
1.2.5. Media Pembelajaran Berbasis Komputer
Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin pesat, tuntutan penggunaan teknologi canggih pun semakin meluas
ke semua aspek kehidupan, terutama dalam dunia pendidikan. Para guru dituntut agar dapat mengembangkan keterampilan membuat media
pembelajaran yang akan digunakan apabila media tersebut belum tersedia. Dari beberapa model pembelajaran, terdapat model pembelajaran yang
menarik dan dapat memicu peningkatan penalaran siswa yaitu model pembelajaran berbasis komputer. Pada dasarnya, pembelajaran berbasis
komputer adalah suatu sistem pembelajaran sebagai media penyampaian
26 informasi pembelajaran, soal evaluasi, umpan balik dan skor jawaban
peserta didik yang menghasilkan makna dengan menghubungkan muatan akademik dengan konteks teknologi.
Menurut Hick dan Hyde dalam Wena 2011: 203 mengatakan bahwa dengan pembelajaran berbasis komputer siswa akan berinteraksi dan
berhadapan langsung dengan komputer secara individual sehingga apa yang dialami oleh seorang siswa akan berbeda dengan apa yang dialami oleh
siswa lain. Salah satu ciri yang paling menarik dari pembelajaran berbasis komputer terletak pada kemampuan berinteraksi secara langsung dengan
siswa. Sedangkan menurut Warsita 2008: 137 mengatakan bahwa
pembelajaran berbasis komputer adalah salah satu media pembelajaran yang sangat menarik dan mampu meningkatkan motivasi--belajar peserta
didik. Lebih lanjut, M. Suyanto 2005: 340, mengemukakan bahwa media pembelajaran berbasis komputer menggabungkan dan mensinergikan semua
media yang terdiri dari teks, grafis, foto, video, animasi, musik, narasi, dan interaktivitas yang diprogram berdasarkan teori pembelajaran.
Pembelajaran berbasis komputer - mempunyai beberapa kelebihan, Wena 2011: 204 menyebutkan ada 11 kelebihan yang akan diperoleh
dengan pembelajaran berbasis komputer, yaitu: a. Memberi kesempatan kepada siswa untuk memecahkan masalah secara
individual b. Menyediakan presentasi yang menarik dengan animasi
c. Menyediakan pilihan isi pembelajaran yang banyak dan beragam
27 d. Mampu membangkitkan motivasi siswa dalam belajar
e. Mampu mengaktifkan dan menstimulasi metode mengajar dengan baik f. Meningkatkan pengembangan pemahaman siswa terhadap materi yang
disajikan g. Merangsang siswa belajar dengan penuh semangat, materi yang
disajikan mudah dipahami oleh siswa h. Siswa mendapat pengalaman yang bersifat konkret, retensi siswa
meningkat i. Memberi umpan balik secara langsung
j. Siswa dapat menentukan sendiri laju pembelajaran k. Siswa dapat melakukan evaluasi diri
Selain itu, pembelajaran berbasis komputer juga memiliki beberapa kekurangan. Wena 2011: 205 mengemukakan beberapa kelemahan
pembelajaran berbasis komputer, yaitu: a. Hanya efektif jika digunakan satu orang atau kelompok kecil.
b. Jika tampilan fisik isi pembelajaran tidak dirancang dengan baik atau hanya merupakan tampilan seperti pada buku teks biasa, pembelajaran
melalui media komputer tidak akan mampu meningkatkan motivasi belajar siswa siswa cepat bosan.
c. Guru yang tidak memahami aplikasi program komputer tidak dapat merancang pembelajaran lewat media komputer, ia harus bekerja sama
dengan ahli program komputer grafis dan teknisi komputer. Dari pembahasan diatas, dapat disimpulkan bahwa pembelajaran
berbasis komputer merupakan penyampaian bahan belajar materi dengan
28 menggunakan teknologi komputer yang memiliki berbagai kelebihan atau
keuntungan, baik untuk pendidik maupun peserta didik. Meskipun demikian, komputer sebagai alat bantu pembelajaran sebagaimana alat bantu
pembelajaran lainnya juga memiliki kelemahan atau kekurangan.
1.3. Tinjauan tentang Media Pembelajaran Interaktif 1.3.1. Pengertian Media Pembelajaran Interaktif
Interaktif berasal dari kata interaksi yang merupakan kata sifat yaitu suatu hal yang saling melakukan aksi, berhubungan, mempengaruhi dan
antar hubungan. Ariesto Hadi Sutopo 2003: 7, mendefinisikan media pembelajaran interaktif merupakan suatu multimedia yang dilengkapi
dengan alat pengontrol yang dapat digunakan oleh pengguna sehingga pengguna dapat memilih apa yang dikehendaki untuk proses selanjutnya,
bertanya, dan mendapatkan jawaban yang mempengaruhi komputer untuk mengerjakan fungsi selanjutnya. Dengan kata lain, media pembelajaran
dikatakan interaktif apabila pengguna tidak hanya melihat dan mendengar tetapi secara nyata berinteraksi langsung dengan media pembelajaran
tersebut. Adapun media pembelajaran interaktif menurut Andi Prastowo 2011: 330, diartikan sebagai bahan ajar yang mengkombinasikan beberapa
media pembelajaran berupa audio, video, teks, grafik, dan animasi. Sehingga dapat diartikan sebagai multimedia pembelajaran interaktif. Lebih
lanjut, Bambang Warsita 2008: 39, mendefinisikan multimedia interaktif sebagai kombinasi dari berbagai media yang dikemas diprogram secara
terpadu dan interaktif untuk menyajikan pesan pembelajaran tertentu.
29 Berdasarkan pengertian mengenai media pembelajaran interaktif
diatas, dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran interaktif sangat berkaiatan dengan media pembelajaran berbasis komputer yang dapat
mengkombinasikan berbagai jenis media pembelajaran berupa teks, grafik, audio, video dan animasi yang dilengkapi dengan alat pengontrol sehingga
pengguna dapat memilih apa yang dikehendaki untuk proses selanjutnya, serta mendapatkan jawabanrespon oleh program media dengan suatu
kebalikan atau feedback.
1.3.2. Karakteristik Media Pembelajaran Interaktif