4. Hipotesis Statistik Secara statistik hipotesis dinyatakan sebagai berikut:
Ho = µ1 µ2 Ha = µ1 µ2
Keterangan: Ho = Hipotesis nihil
Ha = Hipotesis alternatif µ
1 = Hasil belajar biologi siswa yang menggunakan pembelajaran kooperatif teknik jigsaw
µ 2 = Hasil belajar biologi siswa yang menggunakan pembelajaran
kooperatif teknik STAD
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
Berdasarkan data yang telah terkumpul, meliputi data skor pretest dan skor posttest pada 69 siswa yang terdiri atas kelompok eksperimen dengan model
cooperative learning teknik STAD sebanyak 35 siswa dan kelompok eksperimen dengan model cooperative learning teknik jigsaw sebanyak 34
siswa. Kedua
kelompok masing-masing
diberi pretest dan dilakukan
implementasi pembelajaran biologi dengan model cooperative learning teknik STAD dan teknik jigsaw. Pemberian pretest ini dilakukan dengan maksud
untuk mengukur pengetahuan awal siswa mengenai konsep sistem pencernaan pada manusia. Kemudian pemberian posttest dilakukan setelah masing-
masing kelompok melakukan proses belajar mengajar dengan perlakuan yang berbeda dan juga bertujuan untuk mengukur sejauh mana peningkatan hasil
belajar siswa dalam memahami konsep tersebut. Instrumen soal yang diberikan pada masing-masing kelompok tersebut
berupa pilihan ganda sebanyak 20 soal dengan empat option, setelah dilakukan uji coba instrumen yang bertujuan untuk mengetahui jumlah butir soal yang
valid dan tingkat reliabilitasnya. Adapun instrumen soal yang diuji cobakan sebanyak 40 soal dan dilakukan di sekolah SMP Attaqwa 06, Bekasi. Hasil
pretest dan posttest diperoleh nilai N-gain untuk mengetahui adanya peningkatan pemahaman konsep siswa. Untuk selanjutnya data-data yang
terkumpul dilakukan pengolahan data.
1. Deskripsi Data Eksperimen STAD
a. Data Pretest Kelas Eksperimen STAD
Berdasarkan data yang diperoleh melalui tes yang berbentuk soal pilihan ganda sebanyak 20 butir, nilai pretest kelas eksperimen STAD memiliki
rentang atau sebaran 40 dengan nilai tertinggi 55 dan nilai terendah 15, dengan
banyaknya kelas 6 dan panjang kelas 7 sehingga diperoleh skor rata-rata 34,20, modus 32,92, dan median 35,5.
56
Data tersebut disajikan dalam bentuk Tabel distribusi frekuensi.
Tabel 4.1 Distribusi Frekuensi Skor Pretest Siswa Kelas Eksperimen
STAD Interval
Batas Kelas
Frekuensi fi
Nilai Tengah Xi
Frekuensi Relatif
15 – 21
14,5 5
18 14.28
22 – 28
21,5 2
25 5.71
29 - 35 28,5
14 32
40 36
– 42 35,5
7 39
20 43
– 49 42,5
5 46
14. 28 50 - 56
49,5 2
53 5.71
Jumlah 35
100
Berdasarkan rata-rata frekuensi relatif hasil belajar biologi diketahui bahwa berdasarkan rentang nilai yang diperoleh pada kelas eksperimen STAD
terbagi menjadi enam kelas interval. Pada kelas eksperimen STAD frekuensi terbesar terdapat pada kelas interval 29
– 35 yaitu sebanyak empat belas siswa atau 40 . Frekuensi terendah terdapat pada kelas interval 22
– 28 dan 50 – 56 yaitu sebanyak dua orang atau 5,71 .
b. Hasil Data Posttest Kelas Eksperimen STAD
Dari data yang diperoleh melalui tes yang berbentuk soal pilihan ganda sebanyak 20 butir, nilai posttest kelas eksperimen STAD memiliki rentang
atau sebaran 45 dengan nilai tertinggi yaitu 85 dan nilai terendah 40, dengan banyaknya kelas 6 dan panjang kelas 7 sehingga diperoleh skor rata
– rata 67 ,
56
Lampiran 22, h. 166
modus 63,61 dan median 80,1.
57
Data tersebut disajikan dalam bentuk Tabel distribusi frekuensi.
Tabel 4. 2 Distribusi Frekuensi Skor Posttest Siswa Kelas Eksperimen
STAD Interval
Batas Kelas
Frekuensi fi
Nilai Tengah
Xi Frekuensi
Relatif
40 – 46
39,5 2
43 5.71
47 – 53
46,5 1
50 2.85
54 - 60 53,5
6 57
17.14 61
– 67 60,5
10 64
28.57 68
– 74 67,5
5 71
14.28 75
– 81 74,5
9 78
25.71 82 - 88
81,5 2
85 5.71
Jumlah 35
100
Berdasarkan distribusi frekuensi relatif hasil belajar biologi diketahui bahwa berdasarkan rentang nilai yang diperoleh pada kelas eksperimen STAD
terbagi menjadi tujuh kelas interval. Pada kelas eksperimen STAD frekuensi terbesar terdapat pada kelas interval 61-67 yaitu sebanyak sepuluh siswa atau
28,57. Frekuensi terendah terdapat pada kelas interval 47-53 yaitu sebanyak satu orang atau 2,85.
c. Hasil Data N-gain Kelas Eksperimen STAD
Hasil gambaran subjek yang ada maka ditentukan nilai N-gain masing- masing kelas. Berdasarkan rata-rata skor pretes dan posttest pemahaman
konsep, tingkat pemahaman konsep awal siswa adalah 34,20 sedangkan tingkat pemahaman konsep akhir siswa adalah 67. Hal ini menunjukan
57
Lampiran 22, hal. 172