Tambang Terbuka Pengolahan Batu Bara

272 kedal aman 140-350m. Penyangga yang dapat bergerak maj u secara ot omat is dan digerakkan secara hidrol ik diperl ukan, dan ia menyangga at ap t ambang sel ama pengambil an bat u bara. Set el ah bat u bara diambil dari daerah t ersebut , at ap t ambang dibiarkan ambruk. Lebih dari 75 endapan bat u bara dapat di ambil dari panil bat u bara yang dapat memanj ang sej auh 3 km pada l apisan bat u bara. Gambar 14. 6 Tambang Room dan Pil l ar Keunt ungan ut ama dari t ambang room–and-pil lar daripada t ambang l ongwal l adalah t ambang roomand-pil l ar dapat mul ai memproduksi bat u bara j auh l ebih cepat , dengan menggunakan peral at an bergerak dengan biaya kurang dari 5 j ut a dolar peral at an t ambang l ongwal l dapat mencapai 50 j ut a dol ar. Pemil ihan t eknik penambangan dit ent ukan ol eh kondisi t apaknya namun sel al u didasari ol eh pert imbangan ekonomisnya; perbedaan-perbedaan yang ada bahkan dal am sat u t ambang dapat mengarah pada digunakannya kedua met ode penambangan t ersebut .

d. Tambang Terbuka

Gambar 14. 7 Tambang permukaan Tambang t erbuka – j uga disebut t ambang permukaan – hanya memil iki nilai ekonomis apabil a lapisan bat u bara berada dekat Di unduh dari : Bukupaket.com 273 dengan permukaan t anah. Met ode t ambang t erbuka memberikan proporsi endapan bat u bara yang l ebih banyak daripada t ambang bawah t anah karena sel uruh l apisan bat u bara dapat diekspl oit asi – 90 at au l ebih dari bat u bara dapat diambil . Tambang t erbuka yang besar dapat mel iput i daerah berkil o- kil o met er persegi dan menggunakan banyak al at yang besar, t ermasuk: dragl ine kat rol penarik yang memindahkan bat uan permukaan; power shovel sekop hidrol ik; t ruk-t ruk besar yang mengangkut bat uan permukaan dan bat u bara; bucket wheel excavat or mobil penggal i serok; dan ban berj alan. Bat uan permukaan yang t erdiri dari t anah dan bat uan dipisahkan pert ama- t ama dengan bahan pel edak; bat uan permukaan t ersebut kemudian diangkut dengan menggunakan kat rol penarik at au dengan sekop dan t ruk. Set el ah l apisan bat u bara t erl ihat , l apisan bat u bara t ersebut digali, dipecahkan kemudian dit ambang secara sist emat is dal am bent uk j al ur-j al ur. Kemudian bat u bara dimuat ke dal am t ruk besar at au ban berj al an unt uk diangkut ke pabrik pengol ahan at au l angsung ke t empat dimana bat u bara t ersebut akan digunakan.

e. Pengolahan Batu Bara

Sepert i disebut kan dimuka, bat ubara adal ah mineral organik yang dapat t erbakar, t erbent uk dari sisa t umbuhan purba yang mengendap yang sel anj ut nya berubah bent uk akibat proses f isika dan kimia yang berl angsung sel ama j ut aan t ahun. Ol eh karena it u, bat ubara t ermasuk dal am kat egori bahan bakar f osil . Adapun proses yang mengubah t umbuhan menj adi bat ubara t adi disebut dengan pembat ubaraan coal i f i cat i on. Fakt or t umbuhan purba yang j enisnya berbeda-beda sesuai dengan j aman geol ogi dan l okasi t empat t umbuh dan berkembangnya, dit ambah dengan lokasi pengendapan sediment asi t umbuhan, pengaruh t ekanan bat uan dan panas bumi sert a perubahan geol ogi yang berl angsung kemudian, akan menyebabkan t erbent uknya bat ubara yang j enisnya bermacam-macam. Ol eh karena it u, karakt erist ik bat ubara berbeda-beda sesuai dengan lapangan bat ubara coal f i el d dan lapisannya coal seam. Dal am proses pembat ubaraan, mat urit as organik sebenarnya menggambarkan perubahan konsent rasi dari set iap unsur ut ama pembent uk bat ubara. Berikut ini dit unj ukkan cont oh anal isis dari masing - masing unsur yang t erdapat dal am set iap t ahapan pembat ubaraan. Di unduh dari : Bukupaket.com 274 Gambar 14. 7 Proses Terbent uknya Bat ubara Sumber: Kuri-n ni Riyou Sareru Sekit an, 2004 Tabel 14. 1 Cont oh Anal isis Bat ubara daf based Sumber: Sekit an no Kisou Chishiki Di unduh dari : Bukupaket.com 275 Dari t abel di at as dapat di ket ahui bahwa semakin t inggi t ingkat pembat ubaraan, maka kadar karbon akan meningkat , sedangkan hidrogen dan oksigen akan berkurang. Karena t ingkat pembat ubaraan secara umum dapat diasosiasikan dengan mut u at au kual it as bat ubara, maka bat ubara dengan t ingkat pembat ubaraan rendah -disebut pul a bat ubara bermut u rendah-- sepert i lignit e dan sub-bit uminus biasanya l ebih l embut dengan mat eri yang rapuh dan berwarna suram sepert i t anah, memil iki t ingkat kel embaban moist ure yang t inggi dan kadar karbon yang rendah, sehingga kandungan energinya j uga rendah. Semakin t inggi mut u bat ubara, umumnya akan semakin keras dan kompak, sert a warnanya akan semakin hit am mengkilat . Sel ain it u, kel embabannya pun akan berkurang sedangkan kadar karbonnya akan meningkat , sehingga kandungan energinya j uga semakin besar. Gambar 14. 8 Hubungan Tingkat Pembat ubaraan - Kadar Unsur Ut ama Bat u bara yang l angsung diambil dari bawah t anah, disebut bat u bara t ert ambang run-of -mine ROM, seringkali memiliki kandungan campuran yang t idak diinginkan sepert i bat u dan l umpur dan berbent uk pecahan dengan berbagai ukuran. Namun demikian pengguna bat u bara membut uhkan bat u bara dengan mut u yang konsist en. Pengol ahan bat u bara – j uga disebut pencucian bat u bara “ coal benif icat ion” at au “ coal washing” mengarah pada penanganan bat u bara t ert ambang ROM Coal unt uk menj amin mut u yang konsist en dan kesesuaian dengan kebut uhan pengguna akhir t ert ent u. Pengol ahan t ersebut t ergant ung pada kandungan bat u bara dan t uj uan penggunaannya. Bat u bara t ersebut mungkin hanya memerl ukan pemecahan sederhana at au mungkin memerl ukan proses Di unduh dari : Bukupaket.com 276 pengol ahan yang kompl eks unt uk mengurangi kandungan campuran. Unt uk menghil angkan kandungan campuran, bat u bara t erambang ment ah dipecahkan dan kemudian dipisahkan ke dal am pecahan dal am berbagai ukuran. Pecahan-pecahan yang l ebih besar biasanya diol ah dengan menggunakan met ode ‘ pemisahan media padat an’ . Dal am proses demikian, bat u bara dipisahkan dari kandungan campuran l ainnya dengan diapungkan dal am suat u t angki berisi cairan dengan gravit asi t ert ent u, biasanya suat u bahan berbent uk mangnet it t anah hal us. Set el ah bat u bara menj adi ringan, bat u bara t ersebut akan mengapung dan dapat dipisahkan, sement ara bat uan dan kandungan campuran l ainnya yang l ebih berat akan t enggel am dan dibuang sebagai l imbah. Pecahan yang l ebih kecil diol ah dengan mel akukan sej uml ah cara, biasanya berdasarkan perbedaan kepadat annya sepert i dal am mesin sent rif ugal . Mesin sent rif ugal adal ah mesin yang memut ar suat u wadah dengan sangat cepat , sehingga memisahkan benda padat dan benda cair yang berada di dal am wadah t ersebut . Met ode al t ernat if menggunakan kandungan permukaan yang berbeda dari bat u bara dan l imbah. Dal am ‘ pengapungan berbuih’ , part ikel -part ikel bat u. Gambar 14. 9 Proses Pengol ahan Bat u Bara Namun demikian, pent ing unt uk menj aga keseimbangan ant ara perhat ian t erhadap l ingkungan dan priorit as pembangunan ekonomi dan sosial . ‘ Pembangunan berkel anj ut an’ menggabungkan t iga hal dan didef inisikan sebagai: “ …pembangunan yang memenuhi kebut uhan saat ini t anpa mengkompromikan kemampuan dari generasi penerus unt uk memenuhi kebut uhanmereka sendiri” . Sement ara bat u bara memberikan kont ribusi yang pent ing bagi perkembangan ekonomi dan sosial di sel uruh dunia, dampak t erhadap lingkungan hidup merupakan suat u masalah. Di unduh dari : Bukupaket.com 277 KLASIFIKASI BATU BARA Gambar 14. 10 Pengel ompokan bat u bara Kl asif ikasi bat u bara berdasarkan t ingkat pembat ubaraan biasanya dimaksudkan unt uk menent ukan t uj uan pemanf aat annya. Misal nya, bat u bara bint uminus banyak digunakan unt uk bahan bakar pembangkit l ist rik, pada indust ri baj a at au gent eng sert a indust ri semen bat u bara t ermal at au st eam coal . Adapun bat u bara ant rasit digunakan unt uk proses sint ering bij ih mineral , proses pembuat an el ekt roda l ist rik, pembakaran bat u gamping, dan unt uk pembuat an briket t anpa asap Raharj o, 2006b. Tipe bat u bara berdasarkan t ingkat pembat ubaraan ini dapat dikel ompokkan sebagai berikut : a. Lignit e : Disebut j uga bat u bara muda. Merupakan t ingkat t erendah dari bat u bara, berupa bat u bara yang sangat l unak dan mengandung air 70 dari berat nya. Bat u bara ini berwarna hit am, sangat rapuh, nil ai kal or rendah dengan kandungan karbon yang sangat sedikit , kandungan abu dan sul f ur yang banyak. Bat u bara j enis ini dij ual secara ekskl usif sebagai bahan bakar unt uk pembangkit l ist rik t enaga uap PLTU. Gambar 14. 11 Lignit e b. Sub-Bit uminous : Karakt erist iknya berada di ant ara bat u bara l ignit e dan bit uminous, t erut ama digunakan sebagai bahan bakar unt uk PLTU. Sub-bit uminous coal mengandung sedikit carbon dan banyak air, dan ol eh karenanya menj adi sumber panas yang t idak ef isien. Di unduh dari : Bukupaket.com 278 Gambar 14. 12 Sub-Bit uminous c. Bit uminous : Bat u bara yang t ebal , biasanya berwarna hit am mengkilat , t erkadang cokel at t ua. Bit uminous coal mengandung 86 karbon dari berat nya dengan kandungan abu dan sul f ur yang sedikit . Umumnya dipakai unt uk PLTU, t api dal am j uml ah besar j uga dipakai unt uk pemanas dan apl ikasi sumber t enaga dalam indust ri dengan membent uknya menj adi kokas-residu karbon berbent uk padat . Gambar 14. 13 Bit uminous d. Ant hracit e : Peringkat t erat as bat u bara, biasanya dipakai unt uk bahan pemanas ruangan di rumah dan perkant oran. Ant hracit e coal berbent uk padat dense, bat u-keras dengan warna j et -bl ack Di unduh dari : Bukupaket.com 279 berkil auan l ust er met al l ic, mengandung ant ara 86 - 98 karbon dari berat nya, t erbakar l ambat , dengan bat asan nyal a api biru pal e bl ue f l ame dengan sedikit sekal i asap. Gambar 14. 14 Ant hrcit e Berdasarkan cara t erbent uknya, bat u bara dibedakan menj adi: a. Bat u bara pal eogen, Merupakan bat u bara yang t erbent uk pada cekungan int ranmont ain, cont ohnya yang t erdapat di Ombil in, Bayah, Kal imant an Tenggara sert a Sul awesi Selat an. Gambar 14. 15 Bat u bara Pal eogenik b. Bat u bara neogen, Yakni bat u bara yang t erbent uk pada cekungan f orel and, cont ohnya t erdapat di Tanj ung Enim - Sumat era Sel at an. Gambar 14. 16 Bat u bara Neogen Di unduh dari : Bukupaket.com 280 c. Bat u bara del t a, Yakni endapan bat u bara yang t erdapat di hampir sel uruh Kal imant an Timur. Gambar 14. 17 Bat u bara Del t a Tambang Batu Bara Lingkungan Hidup Tambang bat u bara – t erut ama t ambang t erbuka –memerl ukan l ahan yang l uas unt uk diganggu sement ara. Hal t ersebut menimbul kan permasal ahan l ingkungan hidup, t ermasuk erosi t anah, pol usi debu, suara dan air, sert a dampat t erhadap keanekaragaman hayat i set empat . Tindakan-t indakan dilakukan dal am poerasi t ambang modern unt uk menekan dampak-dampak t ersebut . Perencanaan dan pengel ol aan l ingkungan yang baik akan menekan dampak pert ambangan t erhadap l ingkungan hidup dan membant u mel est arikan keanekaragaman hayat i. Gangguan Lahan Dal am prakt ek yang t erbaik, kaj ian-kaj ian l ingkungan hidup sekit arnya dilaksanakan beberapa t ahun sebel um suat u t ambang bat u bara dibuka unt uk menent ukan kondisi yang ada dan unt uk mengident if ikasikan kepekaan dan masal ahmasal ah yang mungkin akan t imbul . Kaj ian-kaj ian t ersebut mempel aj ari dampak pert ambangan t erhadap air permukaan dan air t anah, t anah dan t at a guna l ahan set empat , t umbuhan al am sert a popul asi f auna l ihat kaj ian kasus koal a pada hal aman 30. Simul asi komput er dapat dil akukan unt uk mel ihat dampak-dampak t erhadap l ingkungan hidup set empat . Temuan-t emuan t ersebut kemudian dikaj i sebagai bagian dari proses yang mengarah kepada pemberian izin pert ambangan ol eh pihak yang berwenang. Amblesan Tambang Masal ah yang t erkait dengan t ambang bat u bara bawah t anah adal ah amblesan, dimana permukaan t anah ambl es sebagai akibat dari dit ambangnya bat u bara di bawahnya. Set iap kegiat an t at a guna l ahan yang dapat menghadapkan hart a benda pribadi at au hart a milik sendiri at au bent ang alam yang bernil ai pada suat u risiko j el as merupakan suat u masal ah. Di unduh dari : Bukupaket.com 281 Gambar 14. 18 Perist iwa Lumpur Lapindo Suat u pemahaman menyel uruh dari pola penghidupan di suat u daerah memungkinkan unt uk mengukur pengaruh dari t ambang bawah t anah t erhadap permukaan t anah. Hal ini memast ikan pengambil an sumber daya bat u bara sebanyak-banyaknya secara aman sement ara mel indungi penggunaan lahan l ainnya. KEGUNAAN BATU BARA Gambar 14. 19 Pemanf aat an bat u bara Teknologi Pemanfaatan Batubara Bahan Bakar Langsung x Penyerapan gas SO 2 dari hasil pembakaran briket bio bat ubara dengan unggul an zeol it . Di unduh dari : Bukupaket.com 282 x Pengembangan model f isik t ungku pembakaran briket biocoal unt uk indust ri rumah t angga, pembakaran bat a gent eng, boil er rot an dan pengering bawang. x Tungku hemat energi unt uk indust ri rumah t angga dengan bahan bakar bat ubara briket bio bat ubara. x Pembakaran kapur dalam t ungku t egak syst em t erus menerus skal a komersial dengan bat ubara hal us menggunakan pembakar sikl on. x Tungku pembuat an gul a merah dengan bahan bakar bat ubara. x Pembakaran kapur dalam t ungku syst em berkal a dengan kombinasi bahan bakar bat ubara - kayu. x Pembakaran bat a-gent eng dengan bat ubara. Non Bahan Bakar x Pengkaj ian pemanf aat an bat ubara Kalimant an Selat an unt uk pembuat an karbon akt if . x Daur ul ang minyak pel umas bekas dengan menggunakan bat ubara peringkat rendah sebagai penyerap. Membuat Kompor Alkohol Murah Meriah Gambar 14. 20 Kompor al kohol generik. Cerit a bermul a pada saat mel akukan pencarian desain burner unt uk biogas, kami cukup sur pr i se karena t ernyat a inisiat if pembuat an dan desain kompor at au t ungku dengan bahan bakar al t ernat if sudah banyak sekal i dil akukan baik ol eh para hobiis maupun LSM di l uar negeri. Sal ah sat u yang menarik perhat ian adal ah desain kompor berbahan bakar al kohol yang dibuat dari kal eng bekas minuman ringan sof t dr i nk. Di sekit ar kit a banyak sekali limbah bekas kal eng minuman ringan ini , yang sebet ul nya masih bisa kit a manf aat kan unt uk sesuat u yang cukup berguna wel l , saingan dengan para pemul ung, menurut inf ormasi harga kal eng bekas ini di t ingkat pemul ung t ernyat a sekit ar Rp. 14. 000, - kil ogram . Desain kompor al kohol ini j enisnya disebut T op Bur ner Al cohol St ove sama dengan yang digunakan kompor yang sering Di unduh dari : Bukupaket.com 283 dipakai ol eh para pencint a al am dan pendaki gunung, Trangia. Keduanya mengambil prinsip dasar yang sama, hanya bedanya Trangia menggunakan bant uan semacam sumbu yang kemungkinan t erbuat dari asbest os. Membuat nya sama sekal i t idak sul it , hanya dibut uhkan sedikit kesabaran dan bahan sert a al at yang t ersedia di sekit ar kit a. Dan soal f ungsional , dari percobaan kami dapat mendidihkan 98C 0. 5 l it er air dal am wakt u 18 menit dan hanya menghabiskan sekit ar 20ml spirt us bakar. Kurang l ebih sama bahkan cenderung l ebih irit dalam bahan bakar daripada Trangia. Sel ain it u, kompor al kohol ini j uga simpl e dan ringkas, dapat dikant ongi bil a anda sedang melakukan perj al anan al am bebas, al kohol nya sel ain berf ungsi sebagai bahan bakar, dapat j uga digunakan unt uk ant isept ic dan pencuci l uka apabil a mengal ami kecel akaan ringan dalam perj al anan. Keunggul an l ain, bahan bakar al kohol ini bersih, t idak mengel uarkan bau dan pol usi sert a t ermasuk bahan bakar yang r enewa bl e t erbarui. Kekurangannya ? st orage dan handl ing dari bahan bakar cair yang kadang kadang ribet dan harga al kohol yang masih mahal sekit ar Rp. 6000 - 7000 l it er. Evomium Bahan bakar Bensin, diesel , gas adal ah senyawa kimia hdrokarbon yang membent uk mol ekul -mol ekul hydrogen dan karbon. Sebagian hidrokarbon membent uk kel ompok-kel ompok mol ekul yang padat , t idak sama dan menyat u ant ara keduanya sert a sambung – menyambung menj adi rangkaian hidrokarbon. Keadaan ini menyebabkan bahan bakar t idak dapat t erbakar sempurna disebabkan oksigen t idak dapat t ercampur masuk dal am ruang mol ekul -molekul hydrogen dan karbon. Bahan bakar yang t idak t erbakar sempurna t ersebut dikenal sebagai pembakaran yang t idak l engkap dan kemudian akan menghasilkan karbondioksida, air, karbonmonoksida, karbon, hidrokarbon sebagian bahan bakar yang t idak t erbakar sert a kot oran l ain yang dikel uarkan melal ui pipa knal pot . Pembakaran yang t idak l engkap ini akan menyebabkan pemborosan bahan bakar, menj adikannya endapan kot oran dal am mesin, pencemaran udara dan set erusnya mengambat perf orma t enaga mesin. Di unduh dari : Bukupaket.com 284 Gambar 14. 21 Evomium Evomium adal ah alat penghemat bahan bakar yang mudah dal am pemasangannya. Evomium t erdiri dari sepasang magnet baku ‘ per manent magnet ‘ magnet t ersebut dibuat sedemikian rupa dalam keadaan mel engkung dengan ukuran t ert ent u yang menghasil kan t arikan magnet yang sangat kuat at au l ebih dikenal dengan medan t enaga. Evomium dipasang pada saluran bahan bakar yang dekat kearah ‘ Car bur et or ’ at au ‘ Fuel Inj ect i on syst em’ . Sepasang magnet t ersebut akan membent uk t arikan magnet yang sangat kuat diant ara kedua permukaan magnet t ersebut . bagian magnet at as berf ungsi sebagai penerima sedangkan bagian bawah magnet berf ungsi sebagai penghant ar dan menghasil kan sert a mengarahkan t epat sudut medan magnet dengan saluran bahan bakar. Tarikan magnet yang dihasil kan dari kinerj a evomium akan menembus sal uran bahan bakar semisal get ah at au gram menyebabkan hidrokarbon akan t erurai dal am bent uk yang l ebih berat uran dan t ersusun, hasil nya akan menyebabkan set iap mol ekul akan lebih agresif dan memudahkan oksigen menembus ruang-ruang molekul hydrogen dan karbon unt uk mendapat kan pembakaran yang sempurna dan bersih. Hasil nya pula hal ini akan mampu menambah t enaga dengan j uml ah pepenggunaan bahan bakar yang l ebih sedikit . Hasil yang didapat dari Evomium adalah x Menghemat uang x Menghemat bahan bakar x Menambah j arak t empuh x Meningkat kan perf orma t enaga mesin x Menambah t arikan mesin x Mengurangi pencemaran udara x Umur mesin lebih l ama x Mengawet kan mesin x Suara mesin lebih hal us x Mengurangi asap x Minyak pel umas l ebih t ahan l ama x Mengurangi biaya memudahkan perawat an mesin. Mesin bersih Di unduh dari : Bukupaket.com 285 x mengurangi endapan karbon Tabel 14. 12 Mesin Bensin BBG dibawah 600 CC = 1 unit evomium 600 – 3000 CC = 2 unit evomium 3000 CC – 6000 CC = 4 unit evomium 6000 CC = 6 unit evomium Tabel 14. 13 Mesin Diesel Sol ar dibawah 2000cc = 2 unit evomium 2000 – 6000 CC = 4 unit evomium 6000 CC = 6 unit evomium Di unduh dari : Bukupaket.com 286 Latihan Soal 1. Apa kegunaan bat u bara? 2. Bagaimana cara menemukan bat u bara? 3. Apa perbedaan t ambang bawah t anah dan t ambang t erbuka?Mana yang l ebih mengunt ungkan? 4. Mengapa t ambang room-and-pil lar l ebih mengunt ungkan daripada t ambang l ongwall ? 5. Apa akibat nya j ika ekspl orasi bat u bara dil akukan t anpa memperhat ikan kaj ian l ingkungan? 6. Bagaimana cara menghilangkan campuran dari bat u bara? 7. Jel askan t ipe-t ipe bat u bara berdasarkan t ingkat coalif icat ion? 8. Mengapa ant hracit e merupakan bat u bara kualit as t erat as? 9. Mengapa bahan bakar yang sering digunakan adal ah minyak bumi, bukan bat u bara? 10. Mengapa indust ri-indust ri di Indonesia l ebih banyak mengimpor bat u bara daripada menggunakan bat u bara dal am negeri. Di unduh dari : Bukupaket.com 287

15. POLIMER

Dokumen yang terkait

Representasi Nasionalisme Melalui Karya Fotografi (Analisis Semiotik pada Buku "Ketika Indonesia Dipertanyakan")

53 338 50

Hubungan antara Kondisi Psikologis dengan Hasil Belajar Bahasa Indonesia Kelas IX Kelompok Belajar Paket B Rukun Sentosa Kabupaten Lamongan Tahun Pelajaran 2012-2013

12 269 5

Identifikasi Jenis Kayu Yang Dimanfaatkan Untuk Pembuatan Perahu Tradisional Nelayan Muncar Kabupaten Banyuwangi dan Pemanfaatanya Sebagai Buku Nonteks.

26 327 121

Analisis keterampilan proses sains siswa kelas XI pada pembelajaran titrasi asam basa menggunakan metode problem solving

21 184 159

Upaya guru PAI dalam mengembangkan kreativitas siswa pada mata pelajaran pendidikan agama islam Kelas VIII SMP Nusantara Plus Ciputat

48 349 84

Perspektif hukum Islam terhadap konsep kewarganegaraan Indonesia dalam UU No.12 tahun 2006

13 113 111

Sistem Informasi Penjualan Buku Secara Online Pada Toko Buku Bungsu Bandung

4 96 1

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR DAN PEMANFAATAN SARANA BELAJAR DI SEKOLAH TERHADAP HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN AKUNTANSI KEUANGAN SISWA KELAS XI AKUNTANSI SMK WIYATA KARYA NATAR TAHUN PELAJARAN 2010/2011

10 119 78

PENGGUNAAN BAHAN AJAR LEAFLET DENGAN MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE (TPS) TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM GERAK MANUSIA (Studi Quasi Eksperimen pada Siswa Kelas XI IPA1 SMA Negeri 1 Bukit Kemuning Semester Ganjil T

47 275 59

PENGARUH HASIL BELAJAR PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN TERHADAP TINGKAT APLIKASI NILAI KARAKTER SISWA KELAS XI DALAM LINGKUNGAN SEKOLAH DI SMA NEGERI 1 SEPUTIH BANYAK KABUPATEN LAMPUNG TENGAH TAHUN PELAJARAN 2012/2013

23 233 82