BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis dan Desain Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen jenis quasi experiment. Penelitian eksperimen menurut Suharsimi 2010:9 adalah suatu cara untuk
mencari hubungan sebab akibat hubungan kausal antara dua faktor yang sengaja ditimbulkan oleh peneliti dengan mengeliminasi atau mengurangi atau
menyisihkan faktor-faktor lain yang menganggu. Pada penelitian ini, digunakan desain Nonequivalent Control Group Design. Sugiyono 2010:79
menyatakan desain ini hampir sama dengan Pre test – Post test Control Group
yaitu proses pembelajaran diawali dengan pre-test kemudian perlakuan atau treatment dan di akhir pembelajaran dilakukan post-test.
Desain ini terdapat dua kelompok yang dipilih untuk diberi perlakuan, yaitu kelas eksperimen yang diberi perlakuan menggunakan model kooperatif
tipe STAD dan kelas kontrol yang diberi perlakuan dengan menggunakan model pembelajaran konvensional yang biasa diterapkan oleh guru yaitu
ceramah. Berikut ini adalah gambaran mengenai penelitian ini :
48
Tabel 3.1 Nonequivalent Control Group Desain
Kelas Pretest
Perlakuan treatmen
Postest ksperimen
X ontrol
Sumber : Sugiyono 2010:79
Keterangan :
O1 : Nilai rata-rata pre-test kelompok eksperimen
O
2
: Nilai rata-rata post-test kelompok eksperimen X
: Perlakuan menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD O3
: Nilai rata-rata pre-test kelompok kontrol O4
: Nilai rata-rata post-test kelompok kontrol Efek dari eksperimen ini menurut Sugiyono 2010:79 adalah O2
– O1
– O4 – O3 atau O2 – O4 – O3 – O1. Proses eksperimen dilakukan dengan memberikan pembelajaran dengan model pembelajaran kooperatif tipe
STAD kepada grup treatment kelompok eksperimen tetapi tidak pada grup kontrol.
3.2 Populasi dan Sampel
3.2.1 Populasi
Penentuan subyek penelitian ini diawali dengan uji normalitas dan homogenitas data populasi. Data yang digunakan diperoleh dari nilai ulangan
harian akuntansi pada materi atau pokok bahasan laporan keuangan perusahaan jasa kelas XI semester genap tahun 20122013. Populasi dalam penelitian ini
adalah siswa kelas XI SMA Negeri 1 Dempet tahun pelajaran 20122013
sebanyak 126 siswa, yang terdiri dari kelas XI IPS I, kelas XI IPS 2, kelas XI
IPS 3 dan kelas XI IPS 4. Lebih rinci dijelaskan dalam tabel berikut ini : Tabel 3.2 Jumlah Populasi kelas XI IPS SMA Negeri Dempet
elas umlah Siswa
I IPS 1 33
I IPS 2 31
I IPS 3 31
I IPS 4 31
mlah Populasi 126
Sumber: Data dari SMA Negeri 1 Dempet tahun 2013 lampiran 5-8
Uji normalitas dan homogenitas dilakukan untuk mengetahui apakah data berdistribusi normal dan homogen sehingga dapat ditentukan kelas mana
yang dapat dijadikan sampel. Uji normalitas digunakan untuk mengetahui apakah kedua kelas berdistribusi normal atau tidak. Uji normalitas yang
dipakai adalah dengan menggunakan One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test. Perolehan uji normalitas dengan One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
disajikan dalam Tabel 3.3 berikut:
Tabel 3.3 Hasil Uji Normalitas Data Populasi
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
IPS1 IPS2
IPS3 IPS4
N 33
31 31
31 Normal Parameters
a
Mean 73.6970
77.0000 76.0968
75.5484 Std. Deviation
5.79054 4.97326
5.39354 5.65001
Most Extreme Differences Absolute
.206 .114
.120 .156
Positive .206
.064 .120
.156
Negative -.110
-.114 -.097
-.099 Kolmogorov-Smirnov Z
1.186 .634
.668 .871
Asymp. Sig. 2-tailed .120
.816 .763
.435
Sumber : data nilai UH siswa kelas XI IPS diolah tahun 2013 lampiran 12 Hasil uji One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test pada tabel 3.3, dapat
diketahui nilai signifikansi untuk kelas XI IPS 1 sebesar 0,120. Kelas XI IPS 2 sebesar 0,816 dan kelas XI IPS 3 sebesar 0,763 serta kelas XI IPS 4 sebesar
0,435. Signifikansi dari keempat kelas lebih besar dari nilai α = 0,05 sehingga
dapat disimpulkan bahwa keempat kelas berdistribusi normal. Uji homogenitas dilakukan untuk mengetahui bahwa populasi
mempunyai varians yang sama atau tidak. Hasil uji homogenitas dapat dilihat dalam Tabel 3.4.
Tabel 3.4 Hasil Uji Homogenitas Data Populasi
Test of Homogeneity of Variances
Nilai Levene Statistic
df1 df2
Sig.
.239 3
122 .869
Sumber : data nilai UH siswa kelas XI IPS tahun 2013 lampiran 12 Hasil uji Levene Statistic pada Tabel 3.4, diperoleh signifikansi sebesar 0,869
melebihi α = 0,05. Hal ini berarti data nilai UH siswa memiliki variansi yang sama homogen.
3.2.2 Sampel
Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti Suharsimi, 2010:174. Sebelum menentukan sampel, dilakukan uji normalitas untuk
mengetahui data berdistribusi normal atau tidak, dan uji homogenitas untuk mengetahui kondisi sampel yang sama atau homogen. Karena populasi yang
akan diteliti terdapat empat kelas, maka jumlah sampel yang diambil hanya dua kelas. Setelah ditentukan kelas yang akan menjadi sampel, selanjutnya sampel
dibagi menjadi dua kelas, satu kelas sebagai kelas kontrol dan satu kelas lainnya sebagai kelas eksperimen.
Penentuan kelas ekperimen dan kelas kontrol pada penelitian ini dikondisikan dengan pertimbangan bahwa populasi bersifat homogen setelah
diuji normalitas dan homogenitas, berada pada tingkat kelas yang sama, tidak ada pembagian kelas berdasarkan rangking, dan kurikulum yang diajarkan
sama. Namun karena guru yang mengampu berbeda, kelas XI IPS 1 dan 2 diampu oleh Drs. Rusmin sedangkan kelas XI IPS 3 dan IPS 4 diampu oleh
Maskanah, S.Pd dan berdasarkan permintaan guru bahwa penelitian ini diharapkan mengambil sampel kelas yang diampu oleh guru yang sama maka
diambilah kelas XI IPS 3 dan kelas IPS 4 yang menjadi sampelnya. Berdasarkan hasil pengundian yang telah dilakukan, maka terpilih kelas XI IPS
3 sebagai kelas eksperimen yang dikenai model pembelajaran kooperatif tipe STAD Student Team Achievement Divisions dan kelas XI IPS 4 sebagai kelas
kontrol yang dikenai model pembelajaran konvensional.
3.3 Variabel Penelitian
Variabel menurut Ghozali 2008:8 merupakan sesuatu hal yang dapat berubah dan menunjukkan tingkatan level dari sesuatu hal yang bebas untuk
bervariasi. Variabel merupakan suatu hal yang saling berhubungan dimana jika satu variabel berubah maka ada variabel lain yang terpengaruh. Dalam
penelitian ini ada 2 variabel yang diteliti yaitu :
1. Variabel bebas independent X. Variabel independent atau variabel bebas adalah
variabel yang mempengaruhi variabel lain. Dalam penelitian ini variabel bebas dibagi menjadi 2, yaitu:
X1 = Model pembelajaran kooperatif tipe STAD Student Team
Achievement Divisions X2
= Model pembelajaran konvensional
2. Variabel terikat dependent Y
Variabel dependent atau variabel terikat adalah variabel respon jika dihubungkan dengan variabel bebas. Dalam penelitian ini variabel terikat diberi simbol Y.
Adapun variabel terikat dalam penelitian ini dibagi menjadi 2, yaitu: Y1
= Hasil belajar siswa kelas eksperimen yang mendapatkan treatment
Y2 = Hasil belajar siswa kelas kontrol yang tidak mendapatkan
treatment
3.4 Prosedur Penelitian