B. Kriteria Sup Dan Soto
1. Kriteria sup Indonesia yaitu :
a Sup berwarna jernih bKuah sup menggunakan kaldu dan air
cSup tidak berlemak berminyak d Kaya dari segi rasa, aroma dan penampilan
e Penyajian dalam keadaan panas
2. Kriteria soto Indonesia yaitu :
a Berkuah kaldu atau santan b Perbandingan kuah dengan isi 2:1
c kaya dari segi aroma, rasa dan penampilan d Warna soto ayam kuning, sedangkan soto sapi agak kecoklatan
e Temperatur penyajian soro panas.
C. Jenis-Jenis Daging Untuk Sup Dan Soto
1. Daging sapi Untuk mendapatkan kuah soto dan sup yang lebih beraroma, biasanya kita
menggunakan kaldu dari tulang iga, tetelan, lamur brisket sebagai bahan tambahan daging sapi pada soto. Namun jika kita menghindari lemak, kita
dapat memilih daging sapi pada bagian kaki atau betis shank. Bagian ini memang cukup keras dan kenyal, oleh karena itu dapat direbus cukup lama
agar lunak. Meskipun demikian bagian ini sangat cocok untuk dibuat kaldu sup dan soto karena dapat menghasilkan cita rasa yang gurih.
2. Daging ayam Kaldu soto atau sup ayam sebaiknya menggunakan bahan dasar ayam
kampung. Ayam kampung lebih sehat dan tidak berlemak. Rasanya pun lebih gurih. Untuk mendapatkan cita rasa yang leat, kaldu sup atau soto biasanya
menggunakan bagian yang bertulang, misalnya tulang iga, tulang kaki, dan sayap. Bagian ini dapat membuat kuah soto lebih gurih. Sedangkan, untuk isi
soto kita dapat menggunakan dagingnya yang disuir-suir atau cekernya.
3. Daging dan daging itik Menurut penelitian, daging kambing memiliki kandungan lemak lebih rendah
daripada daging sapi. Daging kambing juga lezat diolah menjadi soto, seperti soto kambing dari daerah malang. Demikian pula dengan daging itik, daging
itik diungkep terlebih dahulu kemudian disuwir-suwir.
D. Jenis-Jenis Sup dan Soto
1. Jenis-Jenis Sup a Sup Matahari
Sup matahari atau yang serng disebut sup bunga matahari merupakan sup
asli kota solo. Dinamakan sup matahari karena
bentuknya yang menyerupai matahari ataupun bunga matahari. Biasanya sup
matahari disajikan saat perayaan pesta pernikahan. Rasa sup matahari hampir sama dengan sup
sayuran lainnya, namun yang membedakannya adalah semua bahan isi dibungkus dengan telur dadar.
Gambar. Sup Matahari b Sup Buntut
Sup butut adalah salah satu makanan popular dalam makanan Indonesia. Terbuat dari potongan ekor sapi yang dibumbui kemudian
dibakar atau digoreng dan dimasukkan kedalam kuah kaldu sapi yang agak bening bersama irisan kentang, wortel, tomat, daun bawang, seledry
dan taburan bawang goreng. Sup buntut Indonesia dibumbui dengan bawang merah, bawang putih, dan rempah-rempah lokal, seperti merica,
pala, dan cengkeh. Variasi yang relatif baru disebut Sup Buntut Goreng yaitu buntut goreng yang dibumbui disajikan kering, sementara kuah sup
kaldunya disajikan dalam mangkuk terpisah.
Gambar 9. Sup Buntut c Sup Ayam
Sup ayam adalah sup yang terbuat dari ayam yang direbus dengan berbagai bahan lainnya. Sup
ayam merupakan sup yang paling
sederhana yang terdiri dari kaldu, potongan ayam dan beberapa sayuran, seperti : kentang, wortel, seledri, macaroni, kubis, bunga kol, kapri dan
bawang merah goreng. Gambar 10. Sup Ayam
d Sup Kaki Kambing Sup kaki kambing merupakan makanan khas Betawi. Kenapa
dinamakan sup kaki kambing? Karena dalam pembuatannya sup ini menggunakan kaki kambing dan jerohan kambing yang dipadukan
dengan santan kental dan bumbu-bumbu lainnya. Sup kaki kambing memiliki aroma rempah-remah yang tajam serta memiliki rasa yang gurih
dan tidak amis. Dalam penyajiannya biasanya sup kaki kambing di taburi dengan emping melinjo, daun bawang dan bawang goreng.
Gambar 11. Sup Kaki Kambing
2. Jenis-Jenis Soto Indonesia a Soto Madura
Soto Madura adalah jenis soto yang berasal dari daerah Madura
, Jawa Timur
berbahan dasar daging sapi, telur
rebus, kentang goreng dan tauge
, dengan bumbu ketumbar, bawang merah
dan bawangputih
, jahe
, kunir, laos, Kemiri, jerukpurut, dan
garam secukupnya.
Cara membuatnya adalah dengan merebus daging sapi dengan air secukupnya sampai matangsisihkan. Masukkan bumbu yg telah
dihaluskan bersama serei kedalam kaldu
daging, dimasak hingga kuah mendidih.Kuahnya ditaburi
daun bawang ,
daun seledri dan
bawang goreng campur sedikit
bawang putih .dihidangkan bersama-sama sambal soto dan
irisan jeruk nipis. Gambar. Soto Madura
b Coto Makasar Coto Makassar atau Coto Mangkasara adalah makanan tradisional
Makassar ,
Sulawesi Selatan . Makanan ini terbuat dari jeroan isi perut
sapi yang direbus dalam waktu yang lama. Rebusan jeroan bercampur daging
sapi ini kemudian diiris-iris lalu dibumbui dengan bumbu yang diracik secara khusus. Coto dihidangkan dalam mangkuk dan dimakan dengan
ketupat dan burasa. Saat ini Coto Mangkasara sudah menyebar ke
berbagai daerah di Indonesia, mulai di warung pinggir jalan hingga restoran.
Gambar 13. Coto Makasar
c Soto Banjar Soto Banjar adalah
soto khas
suku Banjar ,
Kalimantan Selatan dengan bahan utama
ayam dan beraroma harum
rempah-rempah seperti
kayumanis , biji
pala , dan
cengkeh . Soto berisi daging ayam yang sudah
disuwir-suwir, dengan tambahan perkedel
atau kentang rebus
, rebusan telur
, dan
ketupat .
Seperti halnya soto ayam
, bumbu soto Banjar berupa bawang merah
, bawang putih
dan merica
, tapi tidak memakai kunyit
. Bumbu ditumis lebih dulu dengan sedikit
minyak goreng atau
minyak samin hingga harum
sebelum dimasukkan kedalam kuah rebusan ayam.Rempah-rempah nantinya diangkat agar tidak ikut masuk ke dalam mangkuk sewaktu
dihidangkan.
Penjual soto Banjar menyajikan sate ayam sebagai menu pendamping.
Nasi sup
adalahsebutanuntuksotoBanjar yang
dikuahkankesepiringnasi dan tidak berisi ketupat
Gambar 14. Soto Banjar
d Soto Kudus Soto Kudus adalah
soto yang berasal dari
Kudus . Soto Kudus
terdapat dua jenis soto ayam
dan soto kerbau
dengan bahan tambahan dalam soto, suwiran ayam goreng,
tauge ,
bawang merah goreng,
seledri ,
dan bawang putih
goreng. Soto Kudus dalam penyajiannya memiliki tradisi dihidangkan
dalam mangkuk kecil untuk satu porsi soto. Hidangan soto Kudus tidak hanya dapat ditemukan di Kudus, saatini juga dapat ditemui di berbagai
kota di
Indonesia .
Soto kudus tidakadaada yang menggunakan dagingsapi, karena orang kudus sangat menghormati orang hindu. Itu berawal dari zaman
dahulu ketika zaman sunan kudus, ketika itu dikudus banyak orang yang memeluk agama hindu dan sang sunan memerintahkan untuk semuawarga
kudus selalu menghormati orang hindu. budayaitu pun berlaku sampai sekarang.
Gambar 15. Soto Kudus
e Soto Lamongan Soto Lamongan makanan khas dari
JawaTimur yang sering ada di
pelosok kampung, shopping mall besar ,Pujasera, Depot , dan di dalam pasar. Soto adalah makanan rakyat terutama di
Surabaya , biasanya orang
menyajikan pada waktu siang dan malam hari.Pemasarannya dari kalangan bawah sampai menengah atas, harganya antara Rp.6000,-sampai dengan
Rp.18.000,00 tergantung tempat dan lokasinya.
Bahannya terdiri
dari: dagingayam,
kaki, dan
jeroan hatidanampela. Bumbunya adalah: kunir, jinten, ketumbar, laos, bawang
merah, bawang putih, daun sereh, daun jeruk purut, kemiri, merica, kecapasin, vetsin sodium glutamate, dan garam. Jangan lupa pula
ditambahkan ikan bandeng yang direbus bersama bumbu tersebut sampai hancur durinya disingkirkan terlebih dahulu.
Pelengkapnya antara laina dalah: sohun, telor, daun seledri, poyah kerupuk udang dan bawang putih goreng, cabe, kemiri dan garam. Cara
soto Lamongan yaitu dengan nasi putih.
Gambar 15. Soto Lamongan